Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

Intan Permata Putri oleh Intan Permata Putri
25 Desember 2025
A A
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan (wikipedia.org)

Share on FacebookShare on Twitter

Daihatsu Gran Max jelas tidak dirancang untuk pamer. Mobil satu ini bentuknya sederhana, nyaris tanpa ornamen, dan jauh dari kesan elegan. Mungkin itu mengapa julukan “Alphard Jawa” kemudian melekat. Julukan yang jelas tidak akan mengangkat gengsi pemiliknya. 

Kendati tidak meningkatkan derajat pemiliknya, Gran Max telah membuktikan satu hal penting pada pengendara. Kendaraan ini benar-benar serba bisa. Kendaraan ini memang didesain untuk kerja keras. Itu mengapa, di negeri yang sebagian besar penghuninya menggantungkan hidup pada kerja keras sehari-hari, Gran Max menemukan tempatnya sendiri.

Dilihat dari luar, Gran Max mungkin tampak kurang menarik. Desainnya kotak, terlihat kaku, dan “klontang-klontang”. Ia tidak punya panel empuk berlapis kulit dan tidak ada peredaman suara berlebih. Semua terasa apa adanya. Namun, jangan salah, kendaraan ini multifungsi. Inilah keunggulan utamanya.  

Daihatsu Gran Max yang serba bisa

Kabin yang luas, pintu geser yang praktis, serta ruang angkut yang lega membuat Gran Max menjadi andalan banyak orang. Dari pedagang pasar tradisional, pengusaha UMKM, jasa ekspedisi, katering rumahan, hingga kendaraan operasional kantor semuanya pernah atau sedang bergantung pada mobil ini. 

Gran Max bukan sekadar alat transportasi, melainkan alat kerja yang menopang rutinitas dan penghidupan. Banyak roda ekonomi kecil berputar berkat mobil yang sering dipandang sebelah mata ini.

Kendaraan satu ini disebut “Alphard Jawa” juga bukan karena kemewahannya, melainkan karena fungsinya. Gran Max dan Alphard sama-sama menjalankan peran sebagai kendaraan serbaguna. Ia sama-sama mampu mengangkut banyak orang atau barang dan bisa diandalkan setiap hari. 

Bedanya, Gran Max tidak menuntut biaya besar. Perawatannya sederhana, suku cadang mudah ditemukan, dan konsumsi bahan bakarnya relatif irit. Mobil ini rasional, dan memiliki karakter yang sangat dekat dengan kebutuhan mayoritas masyarakat Indonesia.

Mobil yang bisa diandalkan

Di kehidupan sehari-hari, Gran Max hampir tidak pernah punya satu fungsi tunggal. Pagi hari dipakai mengangkut barang dagangan, siang berubah menjadi kendaraan operasional, sore hingga malam digunakan untuk antar-jemput keluarga. Besoknya bisa beralih peran menjadi mobil katering, lusa dipakai untuk pindahan atau keperluan darurat lainnya. 

Baca Juga:

Gran Max Pickup: Pajero-nya Ampelgading, Panas Njobo Jero, tapi Tetap Juara

Nggak Usah Protes Pemerintah Sewa Alphard 25 Juta per Hari, Kapan Lagi Agustusan Keren di IKN?

Fleksibilitas inilah yang membuat Gran Max tetap relevan, meski usianya di pasar otomotif Indonesia sudah tidak muda. Selama masih dibutuhkan, mobil ini akan terus dipakai.

Mesinnya memang bukan yang paling bertenaga. Akselerasinya biasa saja, suaranya pun khas mobil kerja. Namun, di situlah letak karakternya si Gran Max, tidak dibuat untuk ngebut atau mengejar sensasi berkendara. Ia dibuat untuk berjalan terus. Selama dirawat dengan benar, mobil ini dikenal bandel dan jarang rewel. Tidak banyak drama, tidak banyak tuntutan cukup diberi perawatan dasar, ia akan terus menemani aktivitas harian penggunanya.

Julukan “Alphard Jawa” mungkin terdengar bercanda. Namun di balik candaan itu tersimpan pengakuan yang jujur Daihatsu Gran Max adalah mobil pekerja keras. Tidak mewah, tidak bergaya, bahkan sering diremehkan. Tetapi selalu siap dipakai untuk apa saja. Dan di Indonesia, mobil seperti inilah yang justru paling dibutuhkan mobil yang tidak banyak janji, tapi selalu hadir saat dibutuhkan.

Penulis: Intan Permata Putri
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 25 Desember 2025 oleh

Tags: alphardAlphard JawaDaihatsuDaihatsu Gran MaxGran-Max
Intan Permata Putri

Intan Permata Putri

Mahasiswa semester akhir Institut Teknologi Sumatera yang sedang tertarik dengan isu-isu sosial dan lingkungan. Pernah nulis di Wattpad.

ArtikelTerkait

Innova Generasi Pertama Tetap Melesat Tak Lekang Dimakan Waktu (Unsplash)

Alasan Innova Generasi Pertama Tetap Laris di Pasaran Mobil Keluarga, Bahkan Mengalahkan Alphard dan Vellfire

17 Juli 2023
Ilustrasi Daihatsu Xenia “Menjiplak” Kegantengan Mitsubishi Xpander (Unsplash)

Kontroversi “yang Terprediksi” ketika Mitsubishi Xpander Dijiplak All New Daihatsu Xenia

3 Januari 2024
Gran Max Pickup: Pajero-nya Ampelgading Malang, Panas Njobo Jero, tapi Tetap Juara

Gran Max Pickup: Pajero-nya Ampelgading, Panas Njobo Jero, tapi Tetap Juara

29 Mei 2025
Daihatsu Luxio dan Stigma Mobil Murahan yang Melekat Terminal Mojok

Kalau Ada yang Bilang Daihatsu Luxio Mobil Mewah, Baiknya Bawa Orang Tersebut ke Puskesmas Terdekat

25 September 2023
Daihatsu Charade G11, Mobil Tua yang Cocok buat Pemula

Daihatsu Charade G11, Mobil Tua yang Cocok buat Pemula

4 Juni 2024
Kelemahan Mobil Daihatsu Sigra yang Wajib Kalian Pahami sebelum Membelinya, Salah Satunya Mesin yang Terlalu Nanggung!

Kelemahan Mobil Daihatsu Sigra yang Wajib Kalian Pahami sebelum Membelinya, Salah Satunya Mesin yang Terlalu Nanggung!

17 Maret 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Setup Makaroni Kuliner Khas Solo, tapi Orang Solo Nggak Tahu

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

19 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri
  • Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier
  • Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya
  • Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.