Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Binte Biluhuta, Sup Jagung Khas Gorontalo yang Wajib Banget Dicoba

Moh Rivaldi Abdul oleh Moh Rivaldi Abdul
17 April 2022
A A
Binte Biluhuta, Sup Jagung Khas Gorontalo yang Wajib Banget Dicoba (Supardisahabu via Wikimedia Commons)

Binte Biluhuta, Sup Jagung Khas Gorontalo yang Wajib Banget Dicoba (Supardisahabu via Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Gorontalo, selain dikenal dengan Kota Serambi Mekah, juga dikenal dengan milu siram atau binte biluhuta. Binte biluhuta adalah makanan khas Gorontalo yang rasanya pasti endeus mantulita. Yang bikin makin spesial, makanan ini jarang ditemukan di daerah lain, alias eksklusif

Binte biluhuta artinya adalah milu siram. Milu sendiri artinya jagung. Jadi, kalau diterjemahkan untuk target pasar yang lebih luas, binte biluhuta artinya sup jagung. Makanan ini amat ikonik, saking ikoniknya, sampe dibikinin lagu.

Begini lagunya:

Binde biluhuta ula ulau loduwo… (milu siram bercampur dengan nike/ikan)

Wanu olamita ngoinda mopulito… (kalau dirasa enak akan cepat habis)

Binde biluhuta malo sambe lolowo… (milu siram sangat pedas)

Malita dadata orasawa tohuwoto… (banyak cabe rasanya sampai di gusi)

Monga binde binde biluhuta… (makan milu milu siram)

Baca Juga:

Yang Membunuh UMKM Itu Bukan Indomaret atau Alfamart, Tapi Parkir Liar dan Pungli

4 UMKM Klaten yang Berhasil Go Digital, Ada yang Sukses Jualan sampai ke Luar Negeri!

Timi idu bele dila tamotolawa… (seisi rumah tidak ketinggalan)

Binde biluhuta diyaluo tou weo… (milu siram tidak ada di tempat lain)

Binde biluhuta bome to Hulondalo… (milu siram hanya di Gorontalo)

Sebagaimana namanya milu siram atau jagung yang disiram, penyajian kuliner ini adalah dengan merebus milu yang dipakai kuah bercampur bumbu. Cara buat kuliner khas Gorontalo ini tidak seperti sup jagung biasa yang direbus dengan tongkol. Namun, milu terlebih dahulu harus dicude (dipisahkan) antara biji milu dengan tongkol. Yang dipakai adalah biju milu yang manis, sedangkan tongkolnya dibuang kayak masa lalu yang pahit.

Jagung (Pixabay.com)

Paling enak jika milu yang dipakai adalah jagung ketan, masyarakat biasa menyebutnya milu pulo. Namun, karena saat ini milu pulo semakin langkah di pasaran dan agak mahal, maka sudah jarang ditemukan binde biluhuta dengan bahan milu pulo. Saat ini, kebanyakan binde biluhuta memakai milu manis yang banyak di pasaran. Ya, meski rasanya tidak seenak jika memakai milu pulo, tapi binde biluhuta dengan milu manis juga enak di lidah. Yang penting bukan memakai jenis jagung hibrida atau jagung tepung, masyarakat biasa menyebutnya milu paket, sebab milu yang satu ini kalau direbus kerasnya minta ampun. Tidak heran jika disebut milu tepung, sebab pemanfaatan jagung hibrida lebih afdal dibuat tepung ketimbang direbus.

Milu yang sudah terpisah dari tongkolnya kemudian direbus dengan kuah yang telah diberi bumbu serta beberapa dauh rempah. Tidak lupa rebusan milu dicampur ikan dan parutan kelapa. Ditunggu matang, dan milu siram siap disantap.

Rebusan milu memberi rasa manis. Ikan serta parutan kelapa membuatnya semakin gurih. Dan, jangan lupa diberi garam serta perasan lemon nipis biar manis dan gurihnya bercampur rasa asin. Oiya, tentunya diberi rica (cabai) agar pedasnya sampai ke huwoto (gusi).

Binte biluhutan tongkol (Pixabay.com)

Seperti yang tertera di lirik lagu, milu siram ini tidak ada di tempat lain. Ada sih, tapi susah, jadi terlihat seakan-akan makanan ini hanya ada di Gorontalo. Tapi, untuk daerah tetangga macam Bolaang Mongondow, milu siram masih mudah ditemukan.

Di tempat asal saya, Bolaang Mongondow Selatan, milu siram banyak ditemukan. Sebab, memang sejak dulu interaksi masyarakat Gorontalo di pesisir selatan Bolaang Mongondow terbilang intens. Tidak heran jika ada pengaruh budaya, dalam hal ini, kuliner lokal berupa milu siram, yang ditemukan di sini.

Milu siram ini amat cocok dipakai untuk santapan berbuka puasa. Manis dan gurih dari jagung dan ikan bikin perut terasa lega setelah seharian tidak diisi. Maka dari itu, jika berminat, mending segera berkunjung ke Gorontalo biar menikmati makanan ini langsung dari asalnya.

Kenapa harus jauh-jauh? Ya sekalian berwisata, membantu perputaran ekonomi Indonesia, Gaes. Jadi, apa lagi yang kamu tunggu? Gas Gorontalo sekarang juga!

Penulis: Moh. Rivaldi Abdul
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Melihat 4 Hal Repotnya Punya Motor Matik dari Perspektif Perempuan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 17 April 2022 oleh

Tags: Binte biluhutagorontaloLapak Terminalumkm
Moh Rivaldi Abdul

Moh Rivaldi Abdul

Alumni S1 PAI IAIN Sultan Amai Gorontalo.

ArtikelTerkait

Stop Bilang Dagangan UMKM di Tempat Wisata Itu Mahal terminal mojok

Stop Bilang Dagangan UMKM di Tempat Wisata Itu Mahal

13 Februari 2021
10 Rekomendasi Hampers Lebaran yang Bisa Kamu Temukan di Tokopedia Terminal Mojok

10 Rekomendasi Seller Hampers Lebaran di Tokopedia

12 April 2022
Bumbu Rendang Instan "Uni Via" Bukittinggi, Tanpa Penyedap dengan Rempah Lengkap Terminal Mojok.co

Bumbu Rendang Instan “Uni Via” Bukittinggi, Tanpa Penyedap dengan Rempah Lengkap

5 April 2022
Awas, Social Commerce Siap Gulung UMKM Indonesia!

Awas, Social Commerce Siap Gulung UMKM Indonesia!

18 Juli 2023
Cerita Prihatin yang Mungkin Dipahami Pedagang Pinggir Jalan Ketika Hujan terminal mojok.co

Cerita Prihatin yang Mungkin Hanya Dipahami Pedagang Pinggir Jalan Ketika Hujan

28 November 2020
6 Keistimewaan Bluder Cokro, Oleh-oleh Legendaris Khas Madiun sejak 1989 Terminal Mojok.co

6 Keistimewaan Bluder Cokro, Roti Legendaris Khas Madiun sejak 1989

11 April 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.