Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Personality

Betapa Sulitnya Untuk Memulai Sesuatu

Reni Soengkunie oleh Reni Soengkunie
13 Mei 2019
A A
memulai

memulai

Share on FacebookShare on Twitter

“Saya akan memulai sesuatu, tapi jika sudah begini atau jika sudah begitu.”

Pernah mendengar seseorang merapalkan mantra seperti ini? Atau justru pernah mengucapkan kata-kata keramat itu. Kalau saya sih pernah, sering malahan.

Banyak orang (khususnya saya sendiri) sering terjebak dalam kubangan dilematika ‘memulai’. Memulai sesuatu itu rasanya kok berat banget. Mau bilang lebih berat dari rindunya Dilan, tapi udah basi. Jadi, tiap mau memulai suatu hal, kayak ada yang nahan dan membisiki saya, supaya nanti saja mulai ngerjainnya.

Misal nih ya, saya mau hidup sehat dan memulai untuk rajin berolahraga. Tapi tiap kali mau memulai olahgara, saya bakalan bilang. Kalau saya sudah beli sepatu merk Adidas atau sepatu merk Nike di Sport Station pasti nanti bakalan rajin olahraga. Atau, kayaknya kalau lari pagi pakai hoodie Uniqlo warna abu-abu pasti bakalan semangat nih lari 120 km/jam. Heleh, padahal kaum misqueen pun~

Namun, setelah sepatu terbeli, aplikasi Runtastic Running & Fitness Tracker sudah di-download, bahkan sampai khatam membaca buku memoar Haruki Murakami yang berjudul What I Talk About When I Talk About Running, tetap saja saya tak mulai-mulai buat berolahraga.

Kalau sudah begini, maka tiap kali ditanya kapan mau olahraga, pasti dengan cekatan, otak saya bakalan kembali menyiapkan alasan klasik yang lainnya lagi. Huh, dasar aku!

Padahal olahraga yah olahraga aja ya, olahraga yang gratis tanpa modal pun banyak. Misal, jalan kaki. Itu kan cuma modal niat sama kaki doang ya. Gak perlu sepatu mahal, mau nyeker pun jadi kalau memang niat. Atau bisa juga berolahraga dengan senam kegel misalnya.

Membuat kue pun juga demikian kisah dramanya. Saya selalu menemukan banyak alasan untuk memulai membuat kue. Tiap mau bikin kue, saya bakalan bilang, coba kalau ada oven listriknya saya pasti bakal lihai bikin kue kayak Farah Quinn nih. Coba kalau ada mixernya saya pasti rajin mengadon kue. Coba kalau beli loyang bentuk bulet, saya pasti bakalan tambah pinter belajar bikin kue.

Baca Juga:

6 Usaha yang Semakin Redup karena Perkembangan Zaman

5 Pekerjaan yang Bertebaran di Indonesia, tapi Sulit Ditemukan di Turki

Tapi setelah semua alat terbeli. Setelah ribuan resep kue di Google saya baca. Setelah ratusan video cara membuat kue di YouTube saya tonton. Eh, lah kok tiap lebaran akhirnya saya order kue kering di toko online.

Padahal di luar sana, banyak orang sukses membuat kue meski tanpa alat-alat yang mumpuni. Kadang saya suka lihat, di postingan teman yang mengunggah hasil kue buatannya meski tanpa oven listrik maupun oven. Mereka yang memulai untuk mencoba dulu, meski dengan alat seadanya. Sedangkan ada orang, yang jika melakukan sesuatu menunggu sampai semuanya lengkap dan sempurna.

Hasilnya, saat orang lain sudah berhasil membuat kue, bisa menikmati dan memakannya. Sedangkan dia tetap dengan sempurna memelihara ide dan teorinya, tapi tetap tak kunjung memulai untuk praktik.

Terakhir, dalam hal tulis menulis pun sama. Banyak orang yang ingin menjadi penulis hebat seperti Eka Kurniawan. Ingin punya buku best seller seperti Tere Liye. Ingin menjadi penulis populer seperti Fiersa Besari. Ingin menjadi penulis romantis semacam Eyang Sapardi. Atau ingin menjadi penulis yang melegenda seperti Pram.

Tapi sekalinya disuruh nulis, ada saja serentetan alasan yang sudah mengantri. Dari mulai, nanti bakalan nulis kalau ada laptop, nanti bakalan nulis kalau lagi libur atau pas gak sibuk, nanti bakalan nulis kalau sudah menumukan ide yang hebat. Pokoknya gitu terus sampai akhirnya Boy Candra, sang presiden jomlo kaula muda itu, memutuskan menikah dengan pacarnya. Hmmm..

Sedangkan buku impian itu, jangankan terbit ataupun selesai. Ditulis saja belum sama sekali. Kan ngenes ya.

Tak bisa dipungkiri, memulai sesuatu itu bukan perkara yang mudah. Butuh niat dan tekad yang kuat. Kita kerap kali terjebak dalam perkara menunda-nunda. Padahal untuk menciptakan atau membuat sebuah gebrakan baru, itu harus diawali dengan “memulai”.

Sepuluh tahun lalu, saya pernah membaca sebuah artikel pendek di sebuah surat kabar. Entah surat kabar apa saya lupa. Yang pasti artikel tersebut berjudul ‘Mau Hebat? Mulailah!’. Artikel tersebut cuma berisikan tiga paragraf saja, namun isinya lumayan menyadarkan saya yang sangat amat suka bermalas ria ini.

Saya masih ingat sekali kalimat terakhir artikel tersebut yang berisikan petikan dari kata-kata Zig Ziglar yang merupakan seorang penulis, salesman, dan pembicara motivasi asal Amerika.

“Anda tak harus jadi hebat untuk memulai sesuatu, tapi anda harus memulai sesuatu untuk jadi hebat.”

Baiklah, besok saya akan mulai lari pagi kalau begitu. Eh, gak jadi ding, NANTI saja kalau sudah gak puasa. Hehe

Terakhir diperbarui pada 8 Oktober 2021 oleh

Tags: KehidupanMemulaipekerjaan
Reni Soengkunie

Reni Soengkunie

Manusia yang suka mainan sama kucing, suka nonton video kucing, dan hobi ngobrol sama kucing. IG/Twitter: @renisoengkunie.

ArtikelTerkait

Polemik Tukang Parkir: Dibenci Netizen, Pemutar Ekonomi Bawah, dan Bisnis Mafia di Baliknya terminal mojok.co

Polemik Tukang Parkir: Dibenci Netizen, Pemutar Ekonomi Bawah, dan Bisnis Mafia di Baliknya

28 Oktober 2021
Keresahan Radiografer yang Istilahnya Nggak Ada di KBBI dan Suka Dikatain Mandul radiographer ahli radiografi radiologi terminal mojok.co

Keresahan Radiografer yang Suka Dikatain Mandul dan Profesinya Nggak Ada di KBBI

13 September 2020
Polemik Slip Gaji: Bersifat Rahasia atau Bisa Diumbar Secara Cuma-cuma?

Polemik Slip Gaji: Bersifat Rahasia atau Bisa Diumbar secara Cuma-cuma?

18 Maret 2022
asn

Aparatur Sipil Negara (ASN) Bukan Profesi yang Cocok Untuk Orang Nyinyir

15 Oktober 2019
public speaking mojok

Public Speaking: Ilmu yang Dianggap Remeh, namun Berguna bagi Kehidupan

29 Juli 2020
karya fiksi UT kuliah ekonomi kuliah sastra kuliah online mahasiswa s-1 dan s-2 Sebagai Penulis, Saya Sering Disangka Romantis dan Bisa Menjadi Sekretaris kuliah online

Cabut Kuliah Ekonomi, Masuk Sastra, eh Malah Ingin Jadi Pengusaha

13 Juli 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo Mojok.co

Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo

14 Desember 2025
Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025
Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

19 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.