Akses jalan yang siap membuat mentalmu terguncang
Seperti yang sudah saya singgung sebelumnya bahwa akses jalan di Bangkalan itu nggak ramah untuk pendatang, jangankan pendatang, saya yang warga lokal aja masih sering mbatin. Sebab, kondisi jalan di sini masih dipenuhi dengan belokan, tanjakan, becekan, dan bebatuan. Pokoknya penuh cobaan, Gaes.
Bahkan di daerah ini ada satu kecamatan bernama Kecamatan Bergoyang. Penamaan ini dilatarbelakangi oleh akses jalan yang benar-benar akan membuat mental kita bergoyang saking parahnya. Makanya kendaraan dengan ground clearance rendah sebaiknya jangan ke sini, daripada boncos untuk servis.
Sebuah perjuangan yang mengkhianati hasil
Lagi pula, berkunjung ke Bangkalan Madura untuk berlibur itu memang pilihan yang nggak bijak sama sekali. Selain kalian harus bertemu banyak pungli dan melewati jalan yang setara medan perang, perjuangan kalian nggak akan sebanding dengan hasil yang didapatkan. Dan, saya nggak asal ngomong.
Beberapa teman saya yang memaksa ingin berlibur di daerah ini banyak yang berakhir kecewa. Ekspektasi mereka terlampau tinggi untuk tempat yang terlalu biasa. Bahkan, seorang teman pernah mengira kalau cuaca di Madura akan lebih sejuk daripada di Surabaya. Praktis, dia langsung cemberut dan sambat karena ternyata cuaca di sini nggak ada bedanya dengan Surabaya.
Dari kejadian tersebut saya belajar kalau lebih baik saya menolak dengan halus teman-teman yang ingin berkunjung ke Bangkalan Madura untuk berlibur. Lagi-lagi, bukannya saya sombong dan pelit, justru saya berusaha menyelamatkan kalian dari ekspektasi yang terlampau tinggi itu. Saya ngerti rasanya kecewa, Gaes. Serius.
Lagi pula, masih banyak tempat lain yang lebih masuk akal untuk dikunjungi, misalnya Surabaya, Mojokerto, dan Malang. Jelas di sana ekspektasi kalian lebih terpenuhi. Toh, saya yakin akses untuk menuju ke daerah tersebut jauh lebih mudah daripada di Bangkalan Madura.
Penulis: Abdur Rohman
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA Suka Duka Tinggal di Pelosok Kabupaten Bangkalan Madura
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.