Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Baliho Times Square dan Nenek Trimah: Bukti MS Glow Jagoan Marketing

Prabu Yudianto oleh Prabu Yudianto
4 November 2021
A A
Ms Glow, Bu Trimah, dan Panti Jompo terminal mojok.co
Share on FacebookShare on Twitter

Saya pikir, membahas kisah Nenek Trimah yang penuh opini ngalor ngidul sudah tidak relevan. Apalagi ketika yang dipakai adalah sudut pandang “ketimuran” yang belum bisa menerima panti jompo. Ah sudahlah, namanya saja warganet. Kalau belum sell out dan cringe, sebuah isu nggak penting akan dirujak sampai lembut.

Nah, karena mentalitas warganet yang demikian, banyak pihak mulai merangkak mendekat. Bukan untuk membantu menyelesaikan polemik, tapi mencari panggung demi keuntungan pribadi. Banyak public figure dan influencer keparat mulai ambil bagian dalam kisah Nenek Trimah. Pokoknya, berlagak paling messiah meskipun niatnya cari afeksi masyarakat.

Ternyata tidak hanya lini hiburan yang kebelet tampil melalui Nenek Trimah. Dari lini industri pun tertarik menjadi penyelamat Nenek Trimah. Salah satunya adalah Gilang Juragan99, boss dari produk skincare MS Glow. Dengan mentalitas tadi, Mas Gilang hadir dan menyatakan kesanggupan untuk merawat Nenek Trimah.

Tidak hanya itu, Nenek Trimah pun dimanjakan dengan berbagai barang terutama perhiasan emas. Pokoknya, apa yang Nenek Trimah mau, dikabulkan sama Mas Gilang. Tentu dengan syarat harus terekam kamera, ya. Kan demi kebutuhan dokumentasi dan aset perusahaan.

Tentu Mas Gilang dan MS Glow menjadi bahan perbincangan. Dengan nada kekaguman , warganet memuji dan terpukai dengan kedermawanan seorang Gilang Juragan99. Dan tentu saja, banyak yang menyuarakan pujian pada MS Glow sebagai brand yang penuh pencapaian.

Belum lama ini, MS Glow pamer “pencapaian” dengan memasang baliho digital di Times Square Amerika Serikat. Lalu, mereka menjadikan pasangan pebulutangkis Greysa/Apriyani sebagai brand ambassador. Kini, MS Glow sukses menyentuh hati masyarakat dengan publicity stunt bersama Nenek Trimah

Semua lampu menyorot MS Glow. Semua mata terkagum pada mereka. Ya, nggak, semua sih, misalnya saya sendiri. Saya pribadi lebih kagum dengan teknik marketing MS Glow. Nenek Trimah adalah puncak keberhasilan marketing mereka sejauh ini. Bahkan saya berani bilang, mereka memang jagoan marketing dari lini skincare.

Mari kita bedah satu per satu 3 strategi keren meskipun nggatheli ini. Pertama, dari masalah baliho Times Square. Banyak yang berpikir baliho ini bukti MS Glow adalah produk go international. Buktinya, ngapain ngiklan di Amerika Serikat kalau belum siap menguasai pasar dunia?

Baca Juga:

31 Istilah yang Wajib Dihafal Mahasiswa Manajemen Pemasaran

Kesan Pertama Saya Mencoba MS Glow Whitening Series, Skincare yang Lagi Viral

Salah, Boskuh! Memasang baliho di Times Square adalah strategi marketing mereka kepada pasar Indonesia. Pasar yang masih penuh rasa nasionalisme dan kebanggaan yang lucu. Apalagi juga masih gumunan terhadap apa-apa yang berbau luar negeri. Pokoknya kalau sudah menyentuh luar negeri sedikit, pasti akan dikagumi berlebihan.

Ini adalah cara marketing yang keren. Daripada sibuk pasang baliho sana-sini seperti Kepak Sayap Kebhinekaan, pasang saja sebentar di luar negeri. Lalu biarkan masyarakat gumunan yang membuat viral.

Kedua, itu sama kasusnya dengan endorsement ke Greysa-Apriani. Masyarakat yang masih kuat rasa nasionalismenya melihat pasangan pebulutangkis ini sebagai pahlawan. Dan ketika MS Glow mengusung mereka berdua, masyarakat memandang MS Glow mendukung perjuangan mereka di olimpiade. Mendukung sih iya, demi viralitas dan tergenjotnya penjualan produk.

Ketiga, Nenek Trimah sukses jadi brand ambassador MS Glow dengan efek luar biasa. Selain biaya lebih murah daripada pakai jasa influencer, vibes positif dan mentalitas messiah memberi efek hebat ini. Meskipun terkesan mereka buang-buang uang demi donasi, tapi ini adalah strategi marketing murah dan efektif.

Seratus juta uang untuk Nenek Trimah lebih murah daripada nitip Instastory di lapak influencer. Lihat saja rate card punya Rachel Vennya. Apalagi dampak jualan kesedihan dan kemiskinan akan evergreen dan selalu relevan. Selama masyarakat masih mudah disuapi kesedihan dan kemiskinan, marketing melalui Nenek Trimah akan selalu relevan.

Jadi saya ucapkan selamat pada MS Glow yang sukses melakukan marketing paling pecah dekade ini. Kepekaan tim marketingnya terhadap selera pasar Indonesia patut diacungi jempol. Bahkan sukses menggunakan prinsip “low cost high impact” yang jadi mantra marketing.

Apakah strategi ini etis menurut norma masyarakat? Menurut saya, sih, etis ketika bicara marketing. Toh, bukannya menyayangkan aksi aji mumpung MS Glow, opini masyarakat malah terbawa arus, kan?

Sumber gambar: Unsplash.com

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 November 2021 oleh

Tags: Bu TrimahmarketingmessiahMS GlowTime Square
Prabu Yudianto

Prabu Yudianto

Penulis kelahiran Yogyakarta. Bekerja sebagai manajer marketing. Founder Academy of BUG. Co-Founder Kelas Menulis Bahagia. Fans PSIM dan West Ham United!

ArtikelTerkait

31 Istilah yang Wajib Dihafal Mahasiswa Manajemen Pemasaran

31 Istilah yang Wajib Dihafal Mahasiswa Manajemen Pemasaran

13 Oktober 2023
Messiah

Menyimak “Messiah”, Serial Netflix yang Katanya Mengguncang Iman

4 Mei 2020
Membedah 5 Sihir Marketing Alfamart dan Indomaret yang Bikin Kita Kalap Belanja terminal mojok.co

Membedah 5 Sihir Marketing Alfamart dan Indomaret yang Bikin Kita Kalap Belanja

22 Oktober 2020
selebgram

Strategi Marketing Parenting ala Selebgram

20 Oktober 2019
4 Mekanisme Bertahan Hidup Anak Kos yang Bisa Dicoba Jika Harga Mi Instan Naik Beneran

Bekal Mi Instan dan Nasi: Sadar Gizi Itu Penting, tapi Jadi Manusia Juga Penting

1 Juni 2023
Menggugat Aktivis Muda Brengsek yang Jadikan Penderitaan Rakyat sebagai Portofolio terminal mojok.co

Menggugat Aktivis Muda Brengsek yang Jadikan Penderitaan Rakyat sebagai Portofolio

4 Oktober 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop Mojok.co

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

4 Desember 2025
Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern Mojok.co

Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern 

5 Desember 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Tetap Menyenangkan Mojok.co

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.