Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Serial

Alasan Saya Nggak Pernah Bosan sama Upin Ipin

Ayu Octavi Anjani oleh Ayu Octavi Anjani
11 Mei 2020
A A
upin ipin indonesia mojok.co

upin ipin indonesia mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Dari dulu saya senang sekali nonton berbagai macam kartun. Kita yang lahir di tahun 90-an pasti bakal nostalgia sama kartun-kartun yang sering kali menemani kegiatan sehari-hari di rumah.

Kehidupan anak-anak sekolah pada masanya jadi warna-warni soalnya banyak banget tayangan kartun yang menarik dan menghibur. Siapa yang lupa dengan tayangan Spongebob Squarepants setiap pukul 5 atau 6 pagi. Masih kuat dalam ingatan saya masih SD dan sedang menunggu jemputan datang ketika nonton itu. Jadi kangen.

Spongebob Squarepants, Chalk Zone, Hey Arnold, dan kawan-kawannya menjadi kartun yang nggak pernah absen dari jadwal tontonan sehari-hari saya waktu itu. Entah kenapa tontonan saya hanya di lingkup kartun dan animasi saja. Saya tidak pernah tertarik dengan acara lain. Sinetron misalnya. Kalau dulu mungkin banyak yang ingat sinetron Indosiar yang tiap menit nyanyi tiap menit nyanyi. Sinetron naga terbang kalau orang bilang. Sempat sih saya nonton, tapi benar-benar hanya selewat. Mungkin karena memang masih anak-anak, ya.

Namun anehnya, sampai saya dewasa pun saya nggak pernah nonton sinetron dan memang nggak tertarik. Sinetron dalam bayangan saya itu (khususnya sinteron Indonesia) terlalu drama dan menye-menye bahkan kadang nggak masuk akal. Sorry to say ya buat pecinta sinetron yang tersinggung. Tapi kok ya memang iya.

Dari kecil saya terbiasa diam di dalam rumah. Sangat jarang saya mampir ke rumah tetangga sambil manggil-manggil nama anak si empunya rumah, malah kebalikannya. Oleh karena itu saya jadi lebih banyak menghabiskan waktu di dalam rumah, makan siang, ngemil-ngemil cantik sambil nonton kartun. Kebiasaan itu terbawa sampai saya dewasa. Kebiasaan nonton kartunnya maksudnya.

Apalagi sekarang melakukan semuanya di rumah, membuat saya semakin punya banyak waktu buat nonton kartun. Saya berpikir acara tv sekarang nggak ada yang menarik lagi sehingga saya memutuskan untuk melakukan media distancing dengan hanya nonton kartun. Banyak berita yang malah bikin stres. Jadi saya healingnya dengan nonton kartun. Yep, UPIN IPIN jadi kartun nomer wahid yang selalu saya tonton sekaligus kartun favorit saya sekarang. Sumpah deh mau nonton berapa episode dan diulang berapa kali pun nggak pernah bosen! Upin Ipin adalah canduku dan jalan ninjaku!

Lega, ternyata nggak cuma saya yang jatuh cinta sama kartun ini, ibu saya pun sama! Beliau bilang daripada nontonin corona mulu mending nonton Upin Ipin. Terbukti kartun juga bisa menembus generasi tua. Oke, nih saya kasih alasan logis kenapa saya dan ibu saya suka banget nonton kartun ini bahkan sampai diulang-ulang.

#1 Kisahnya bikin nostalgia

Buat saya nonton Upin Ipin bisa mendatangkan kembali memori masa kecil saya. Ya, meskipun saya banyak menghabiskan waktu di rumah, bukan berarti saya nggak pernah main sama teman-teman, ya. Hampir mirip sama Upin Ipin saya suka main ke kampung-kampung di dekat kompleks perumahan saya. Upin Ipin merangkap Si Bolang.

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

#2 Relate dengan kehidupan sehari-hari

Cerita Upin Ipin yang tinggal di desa dan banyak interaksi dengan teman dan tetangga membuat saya berpikir ini relate banget sama kehidupan sehari-hari. Saya juga sering pulang kampung kalau lagi libur panjang dan bisa merasakan suasana desa kayak Upin Ipin. Suasana desa yang masih bener-bener asri. Rumah kayu, berkebun, dan main dengan sapi. Serunye~

#3 Gambar dan animasi menarik

Patut diacungi jempol! Kualitas gambar dan animasi Upin Ipin sudah sangat berkembang pesat. Dulu saya selalu nonton episode-episode yang gambar dan animasinya masih nggak sebagus sekarang. Karakter yang lucu-lucu dan warna-warna cerah membuat gambar dan animasi semakin hidup. Nggak heran sih saya jadi makin hobi banget nontonin Upin Ipin sampai berepisode-episode meski diulang-ulang juga nggak bosen.

#4 Adanya keragaman ras, agama, dan budaya

Upin Ipin toleransi banget sama ragam ras, agama, dan budaya. Banyak pelajaran yang bisa diambil dari situ. Mei-mei sama Ah Tong dari Cina, Uncle Muhtu dari India, dan Susanti dari Indonesia. Mereka punya cara sendiri dalam merayakan hari besarnya dan Upin Ipin menyuguhkan itu. Kalau lagi muak sama yang berbau intoleran, mending nonton Upin Ipin aja, deh.

Upin Ipin itu kartun dengan ide sederhana tapi mahal. Buktinya bisa menmbus berbagai kalangan dan nggak ngebosenin. Betul betul betul~

BACA JUGA Menebak Kepribadian Karakter dalam Kartun Upin Ipin dari Warna Bajunya yang Tak Pernah Ganti atau tulisan Ayu Octavi Anjani lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 November 2021 oleh

Tags: kartunupin-ipin
Ayu Octavi Anjani

Ayu Octavi Anjani

Mahasiswa akhir yang hobi makan dan nulis.

ArtikelTerkait

Membayangkan Upin Ipin dan Anak Kampung Durian Runtuh Skripsian, Nggak Semuanya Berjalan Mulus Mojok.co

Membayangkan Upin Ipin dan Anak-anak Kampung Durian Runtuh Skripsian, Nggak Semuanya Berjalan Mulus

27 Mei 2024
4 Alasan Ini Buktikan kalau Kak Ros di Serial Upin Ipin Adalah Seorang Introvert Terminal Mojok

4 Alasan Ini Buktikan kalau Kak Ros di Serial Upin dan Ipin Adalah Seorang Introvert

13 Desember 2020
4 Episode Upin Ipin Spesial Lebaran yang Bikin Banjir Air Mata Mojok.co

4 Episode Upin Ipin Spesial Lebaran yang Bikin Banjir Air Mata

27 Maret 2025
Membayangkan Betapa Berantakan Hidup Upin Ipin kalau Kak Ros Menghilang dari Kehidupan Mereka Mojok.co

Membayangkan Betapa Berantakan Hidup Upin Ipin kalau Kak Ros Menghilang dari Kehidupan Mereka

3 Februari 2025
3 Sisi Gelap Susanti dalam Serial Upin Ipin yang Nggak Disadari Penonton

3 Sisi Gelap Susanti dalam Serial Upin Ipin yang Nggak Disadari Penonton

5 April 2025
7 Kebaikan Fizi yang Nggak Disadari Penonton Upin Ipin, Bukti kalau Dia Masih Punya Hati Nurani!

7 Kebaikan Fizi yang Nggak Disadari Penonton Upin Ipin, Bukti kalau Dia Masih Punya Hati Nurani!

4 Mei 2024
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025
Lamongan Megilan: Slogan Kabupaten Paling Jelek yang Pernah Saya Dengar, Mending Diubah Aja Mojok.co Semarang

Dari Wingko Babat hingga belikopi, Satu per Satu yang Jadi Milik Lamongan Pada Akhirnya Akan Pindah ke Tangan Semarang

30 November 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

3 Desember 2025
Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall Mojok.co

3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.