Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Warga Kecamatan Randudongkal Orang Paling Beruntung Se-Kabupaten Pemalang 

Yanuar Abdillah Setiadi oleh Yanuar Abdillah Setiadi
26 Juni 2024
A A
Warga Kecamatan Randudongkal Orang Paling Beruntung Se-Kabupaten Pemalang  Mojok

Warga Kecamatan Randudongkal Orang Paling Beruntung Se-Kabupaten Pemalang  (wikipedia.org)

Share on FacebookShare on Twitter

Warga Randudongkal mungkin orang paling beruntung se-Pemalang. Kecamatan ini (lumayan) maju di tengah Pemalang yang begitu-begitu saja. 

Beberapa hari yang lalu saya dan keluarga melewati Kabupaten Pemalang. Kami memang cukup sering melewati kabupaten yang terletak di Jalan Pantura ini, setidaknya, 4-6 kali dalam setahun. Intensitas tersebut membuat kami begitu akrab dengan kabupaten yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa ini.  

Bolak-balik melewati kabupaten membuat saya cukup aware terhadap sentimen-sentimen negatif yang melekat pada Pemalang. Tidak sedikit yang mengatakan Pemalang itu semrawut, panas, dan tidak nyaman dijadikan tempat tinggal. Salah satu penulis Terminal Mojok sudah menguliknya lebih dalam tulisan Mirisnya Menjadi Warga Kabupaten Pemalang. 

Akan tetapi, hal-hal menyebalkan soal Pemalang nggak saya temukan di Kecamatan Randudongkal. Daerah ini jauh dari keriuhan Jalur Pantura, sepi dari deru truk gandeng yang sering mengepulkan asap ke udara. Ditambah lagi, fasilitas di kecamatan tersebut tergolong lengkap. Kalau boleh dibilang, warga Randudongkal mungkin warga yang paling beruntung se-Kabupaten Pemalang. 

Saya beri penjelasan sedikit soal kecamatan ini  agar tidak penasaran ya. Randudongkal Pemalang terletak di Pemalang Selatan. Lebih tepatnya di utara Gunung Slamet. Layaknya daerah yang dekat dengan pegunungan, Randudongkal punya potensi alam yang luar biasa seperti sumber mata air, udara segar, gunung, sungai, perkebunan, pertanian, sawah, buah-buahan, sayuran, hutan, hewan dan lain sebagainya. Selain itu fasilitas di kecamatan ini cukup mumpuni. 

Randudongkal Pemalang jalannya mulus seperti jalur motor GP

Sebenarnya kunjungan saya ke Randudongkal sudah berkali-kali sejak 3 tahun yang lalu. Kesan saya selalu sama, daerah ini seolah-olah terpisah dari Kabupaten Pemalang karena vibesnya yang begitu berbeda. 

Jalanan di Randudongkal Pemalang sebenarnya cukup seram, berkelok-kelok mengikuti kontur tanahnya. Itu mengapa jalur yang meliuk serta menukik curam mendominasi daerah yang dikelilingi oleh perbukitan ini. Di sisi kiri, ada  jurang. Sedangkan di sisi kanan tebing dengan tinggi menjulang. Hal tersebut menjadi pemandangan yang tak pernah absen tatkala melintasinya.

Untung saja, kondisi jalanan yang berkelok-kelok tadi diimbangi oleh aspal yang halus.nSaya jamin pengguna jalan tetap bisa santai sembari menyecap teh hangat atau kopi saking mulusnya. Pengalaman perjalanan semakin lengkap ditambah dengan sensasi menikmati pemandangan di sekeliling yang serba hijau. Hijau alami. Bukan hijau spanduk politisi dan lambang partai. Bukankah itu menyegarkan mata dan menentramkan jiwa pengguna jalan?

Baca Juga:

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

10 Kosakata Pemalang yang “Ajaib” hingga Bikin Bingung Banyak Orang

RS Muhammadiyah Mardhatillah, rumah sakit andalan warga Pemalang Selatan

Warga Randudongkal Pemalang layak berbangga karena kecamatannya yang kerap dianggap remah-remah rengginang ini memiliki fasilitas kesehatan andalan, RS Muhammadiyah Mardatillah. Walau tidak besar, rumagh sakit ini menjadi solusi bagi warga Randudongkal dan sekitarnya yang membutuhkan pertolongan darurat.

Mengingat lokasi rumah sakit yang begitu aksesibel. Seorang kawan saya yang berasal dari Kecamatan Belik pun menceritakan, keberadaan rumah sakit yang didirikan Muhammadiyah tersebut sedikit banyak membantu warga Pemalang Selatan.

Terminal Randudongkal bobrok, tapi “hidup”

Jika pada terminal di kecamatan-kecamatan lain hanya ada angkutan desa dan ojek online, maka hal ini berbeda dengan Randudongkal. Kecamatan yang dikelilingi oleh bukit serba hijau nan indah ini memiliki terminal yang aksesibel. Bukan sekedar angkudes saja, terminal ini juga dijadikan transit bus-bus besar yang hendak melintasi pantura dari jalur tengah. Sebut saja bus Sinar Jaya. Si Raja Aspal pantura itu sering kali  transit di Terminal Randudongkal untuk menaikan atau menurunkan penumpang.

Secara bangunan fisik, terminal ini memang memprihatinkan, pemugaran harus segera dilakukan. Terlepas dari itu, Terminal Randudongkal menjadi andalan warga. Bangunannya memang alakadarnya, tapi jumlah pengunjung hilir mudik tiada henti. Dengan demikian, para PKL di area terminal pun bisa tetap hidup dan menghidupi keluarganya.

Randudongkal mengambil peran strategis dalam membangun peradaban masyarakat di Pemalang, khususnya Pemalang Selatan. Kecamatan ini menjadi penyambung napas kota berjuluk ikhlas yang bisa diandalkan. Maka, berbanggalah kalian wahai warga Randudongkal Pemalang. 

Penulis: Yanuar Abdillah Setiadi
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Pekalongan yang Semakin Berkembang Bikin Iri Warga Pemalang

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 Juni 2024 oleh

Tags: PemalangRandudongkalRandudongkal Pemalang
Yanuar Abdillah Setiadi

Yanuar Abdillah Setiadi

Santri. Murid Cak Nun, Rocky Gerung, Sujiwo Tejo. Instagram: @yanuarabdillahsetiadi

ArtikelTerkait

Bangsa Ngapak Itu Nggak Cuma Banyumas, Ada Pemalang Juga yang Kaya Cerita Terminal Mojok(1)

4 Makanan Khas Pemalang, biar Taunya Nggak Nanas Melulu

15 Juli 2023
Pemalang Suram! Lampu Penerangan Jalan kok Kalah Terang sama Lampu Motor Honda Scoopy?

Pemalang Suram! Lampu Penerangan Jalan kok Kalah Terang sama Lampu Motor Honda Scoopy?

23 November 2023
Susahnya Jadi Warga Pemalang yang Minim Hiburan, Mau Nonton Bioskop Aja Harus ke Pekalongan Atau Tegal

Susahnya Jadi Warga Pemalang yang Minim Hiburan, Mau Nonton Bioskop Aja Harus ke Pekalongan Atau Tegal

10 Maret 2025
Heh! Ketua DPRD DKI Jakarta, Tegal Itu Tanah Revolusi! (Unsplash)

Nggak Sepantasnya Ketua DPRD DKI Jakarta Meremehkan Tegal. Tegal Itu Tanah Revolusi!

21 Agustus 2023
10 Kosakata Pemalang yang “Ajaib” hingga Bikin Bingung Banyak Orang Mojok.co

10 Kosakata Pemalang yang “Ajaib” hingga Bikin Bingung Banyak Orang

1 Oktober 2025
Mirisnya Menjadi Warga Kabupaten Pemalang

Mirisnya Menjadi Warga Kabupaten Pemalang

15 Februari 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

2 Desember 2025
Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

30 November 2025
Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025
Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025
8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah (Unsplash)

8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.