Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Bandung di Mata Perantau dari Medan: Banyak Culture Shock, Perlu Waktu Lama untuk Adaptasi

Syifa Adinda Sitompul oleh Syifa Adinda Sitompul
27 Februari 2024
A A
Bandung di Mata Perantau dari Medan, Bikin Kaget dan Perlu Banyak Waktu Adaptasi Mojok.co

Bandung di Mata Perantau dari Medan, Bikin Kaget dan Perlu Banyak Waktu Adaptasi (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Saya orang Medan yang sedang merantau ke Bandung. Ketika awal sampai di Kota Kembang, banyak sekali culture shock yang saya rasakan. Semua dari kota ini rasanya nggak cocok dengan saya mulai dari kuliner, kebiasaan warganya, hingga biaya hidup. 

Akan tetapi, itu semua hanya perkara waktu ternyata. Setelah beberapa saat tinggal di sini, saya merasa Bandung adalah kota yang estetik dan syahdu. Cocok jadi tempat menghabiskan masa tua dengan orang yang dikasihi. 

Bandung yang lebih pelan dan tenang daripada Medan

Pertama kali saya naik ojol saat di Bandung, jam lima pagi menuju kampus untuk mengikuti orientasi kampus. Saya bertemu driver ojol yang ternyata alumni kampus saya. Dia banyak bercerita tentang kampus, hanya saja saya nggak bisa mendengarkan dengan jelas karena suaranya terlalu pelan dan lembut. Kuping saya yang terbiasa mendengarkan suara yang keras tidak bisa menangkapnya. 

Pengalaman lain, saat saya dalam perjalanan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandung menggunakan bus. Supir bus memainkan lagu yang tenang dan pelan, sama sekali tidak mengganggu tidur saya. Pikir saya pada waktu itu, mungkin orang-orang Jawa, khususnya Bandung dan sekitarnya, memang suka pelan dan ketenangan ya. 

Ini pengalaman yang sungguh aneh. Di tempat saya, bus dan musik yang keras tidak bisa dipisahkan. Pernah saya melakukan perjalanan dari Siantar ke Medan menggunakan bus, sama sekali tidak bisa memejamkan mata karena musik yang terlalu kencang. 

Makanan mahal dan nggak cocok di lidah 

Tidak cocok dengan kuliner Bandung menjadi salah satu tantangan besar. Kebanyakan masakan di warteg kurang asing di lidah saya. Sudah begitu, saya merasa harganya nggak cocok untuk kantong mahasiswa. Terlalu mahal!

Mayoritas makanan di Bandung nggak cocok di lidah saya. Saya menjajal seblak yang katanya disukai banyak orang saja nggak doyan karena ada kencurnya. Itu mengapa  pengalaman kuliner di sini jadi nggak banyak. Padahal kata orang-orang, pengalaman kuliner adalah jalan terbaik untuk bisa krasan. 

Ojol nggak boleh masuk di wilayah ojek pengkolan

Saya tahu ada semacam ketegangan antara ojek pengkolan dan ojek online alias ojol. Namun, saya nggak pernah tahu kalau ketegangan itu cukup panas hingga mempersulit calon penumpang seperti saya. Saya kerap kali kerepotan setiap memesan ojol di kawasan-kawasan ojek pengkolan. Biasanya ada dua pilihan, entah disuruh berjalan dahulu ke titik tertentu atau membatalkan pesanan. 

Baca Juga:

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

Kuliah di UIN Bandung: Ekspektasi Mau kayak Dilan 1990 Realitanya Malah Kaya Mad Max Fury Road

Selidik punya selidik dari ibu kos saya, ternyata memang seperti itu kebiasaannya. Konflik yang pernah memanas di antara dua jenis ojek itu belum benar-benar padam hingga saat ini. Sejak saat itu saya menjadi lebih berhati-hari.  

Warga Bandung cakep-cakep

Ini dia yang buat saya makin kagum sama Bandung, anak mudanya geulis dan kasep pisan. Selain itu, mayoritas dari mereka pandai memadukan busana. Keahlian ini membuat penampilan mereka tambah menarik. Saking menariknya penampilan mereka, saya terkadang jadi insecure dengan penampilan diri sendiri. 

Nah, di atas beberapa keterkejutan saya sebagai perantau Medan di Kota Bandung. Awalnya memang sulit menyesuaikan diri di kota ini. Namun, lama kelamaan kerasan kok. Semua hanya perkara waktu dan keinginan menerima hal baru. 

Penulis: Syifa Adinda Sitompul
Editor: Kenia Intan  

BACA JUGA Batununggal Kecamatan Paling Nyaman di Kota Bandung, Hidup Jauh Lebih Mudah di Tempat Ini

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 27 Februari 2024 oleh

Tags: Bandungculture shockMedan
Syifa Adinda Sitompul

Syifa Adinda Sitompul

ArtikelTerkait

Jalan Rajawali Timur Bandung, Jalan Satu Arah di Kota Bandung yang Penuh Masalah

Jalan Rajawali Timur, Jalan Satu Arah di Kota Bandung yang Penuh Masalah

21 Maret 2025
Pengalaman Saya Berkunjung ke Medan Nggak Sesuai dengan Ekspektasi, Benar-benar Bikin Kaget!

Pengalaman Saya Berkunjung ke Medan Nggak Sesuai dengan Ekspektasi, Benar-benar Bikin Kaget!

8 November 2025
Mendapatkan 2 Lampu Hijau Sekaligus di Stopan Kiaracondong dan Buah Batu Adalah Sebuah Keajaiban terminal mojok

Stopan Kiaracondong, Tempat Warga Bandung Melatih Kesabaran

5 April 2023
5 Rekomendasi Hotel Murah Meriah di Sekitar Gedung Sate Bandung

5 Rekomendasi Hotel Murah Meriah di Sekitar Gedung Sate Bandung

21 April 2022
Culture Shock Orang Wakatobi yang Pertama Kali Menginjak Pulau Jawa terminal mojok.co

Culture Shock Orang Wakatobi yang Pertama Kali Menginjak Pulau Jawa

18 September 2020
Bandung Tidak Jauh Berbeda dengan Depok Jawa Barat, Sama-sama Berbahaya dan Nggak Romantis Mojok.co

Bandung Tidak Jauh Berbeda dengan Depok Jawa Barat, Sama-sama Berbahaya dan Nggak Romantis

27 Mei 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

29 November 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025
Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang Mojok.co

4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.