Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Semakin Banyak Ayam Geprek yang Berbeda Jauh dengan Geprek Bu Rum, Waspadalah!

Muhammad Iqbal Habiburrohim oleh Muhammad Iqbal Habiburrohim
20 Januari 2024
A A
Semakin Banyak Ayam Geprek yang Berbeda Jauh dengan Geprek Bu Rum, Waspadalah! Mojok.co

Semakin Banyak Ayam Geprek yang Berbeda Jauh dengan Geprek Bu Rum, Waspadalah! (Shutterstuck.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sekarang ini semakin banyak ayam geprek ngawur, sangat berbeda dengan Geprek Bu Rum.

Beberapa waktu lalu seperti biasa saya mencari makanan melalui aplikasi online. Pilihan saya jatuh pada salah satu warung makan yang menyajikan menu ayam geprek. Menu ini menjadi andalan ketika mengalami kebingungan. Rasa pedasnya membuat ketagihan. Bahkan, ketika sakit seperti flu dan pilek, makanan ini tetap menjadi pilihan. 

Sudah jadi rahasia umum, banyak menu ayam geprek saat ini yang berbeda dengan Geprek Bu Rum, sosok yang memperkenalkan dan menjual menu ini untuk  pertama kali. Kesalahan yang paling banyak dilakukan adalah sambal sekadar dioleskan ke atas ayam krispi. Bahkan, ada yang sambalnya dipisah. Benar-benar sudah menyalahi kaidah. Saking banyaknya penjual yang melakukan hal itu, saya lama kelamaan jadi terbiasa dengan ayam geprek yang sambalnya dioles. Pikir saya, paling tidak sambalnya enak, ayamnya bisa saya geprek sendiri di rumah.

Itulah yang ada dalam bayangan saya menunggu pesanan saya diantar dari warung ke rumah. Kalau tidak seperti Geprek Bu Rum, paling tidak saya akan mendapat ayam krispi dan sambal terpisah. Saya sudah menyiapkan diri untuk menggeprek dua bahan itu di rumah. 

Akan tetapi, pesanan yang datang sungguh di luar dugaan. Sepanjang pengalaman saya, ini ayam geprek yang paling ngawur yang pernah saya cicipi. Sungguh jauh berbeda dengan Geprek Bu Rum. Nafsu makan langsung buyar seketika. 

Ayam geprek itu pakai ayam krispi

Bagaimana tidak kaget kalau pesan menu ayam geprek, tapi yang datang hanyalah ayam goreng biasa (tidak krispi) yang dioles sambal di atasnya. Makanan ini lebih menyerupai ayam goreng Lamongan. Ini benar-benar pelanggaran ayam geprek paling besar.

Kalau melihat deskripsi menu, memang nggak ada kata krispi sih. Namun di gambar menu terpajang ayam krispi yang digeprek sampai hancur. Itu mengapa saya mengira menu yang satu ini akan seperti Geprek Bu Rum. 

Ayam geprek itu harusnya menggunakan ayam goreng tepung krispi seperti KFC. Ayam tersebut kemudian digeprek atau dihaluskan bersama sambal. Nah, kalau ayam goreng model warung Lamongan yang kemudian dioles sambal dinamakan ayam penyet. Kalau ayam penyet mah saya tinggal pesan di depan rumah juga ada yang jualan!

Baca Juga:

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

Oiya, saya komplain begini, tapi tetap memberikan rating bintang 5 ke restorannya kok. Saya tetap tak sampai hati untuk menghancurkan mata pencaharian orang hanya karena perkara tepung krispi. Namun, tetap saja, informasi semacam ini perlu disiarkan karena sudah terjadi berkali-kali. Mungkin pernah terjadi juga pada penggemar geprek di luar sana. 

Jangan bohongi kami lagi

Penggunaan ayam tidak krispi pada menu ayam geprek paling sering saya jumpai ketika tinggal di Jakarta. Pikir saya, mungkin referensi geprek warga Jakarta ini berbeda dengan Jogja. Saya tidak begitu emosi. Apalagi ketika menu geprek biasanya lebih terjangkau daripada menu-menu lain. Rasa jengkel saya semakin bisa ditekan. 

Akan tetapi, kejadian pesanan yang tidak sesuai ekspektasi ini terjadi di Jogja. Tempat lahirnya Geprek Bu Rum. Sesulit itukah mencari referensi yang tepat? Perasaan-perasaan ini yang membuat kejengkelan saya berlarut-larut. 

Jadi, untuk para penjual yang memasang menu “Ayam Geprek” tolong jangan bohongi kami lagi. Kembalikan menu ini ke kaidahnya. Kalau memang sulit menyerupai aslinya, setidaknya makanan yang kalian sajikan itu lebih mirip ke Geprek Bu Rum daripada ayam penyet Lamongan. 

Penulis: Muhammad Iqbal Habiburrohim
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Pengalaman Makan Ayam Geprek Bu Rum Pertama Kali: Yang Original Nggak Bakal Bikin Menyesal

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 20 Januari 2024 oleh

Tags: ayam geprekayam geprek bu rumayam lamonganayam penyetJogjawarung lamongan
Muhammad Iqbal Habiburrohim

Muhammad Iqbal Habiburrohim

Mahasiswa biasa yang ingin mencurahkan keresahan

ArtikelTerkait

3 Daerah Tidak Ramah Perantau di Jogja yang Perlu Dihindari

3 Daerah Tidak Ramah Perantau di Jogja yang Perlu Dihindari

19 Agustus 2024
kenapa UMP Jogja rendah titik kemacetan di jogja lockdown rekomendasi cilok di Jogja Sebenarnya Tidak Romantis Jika Kamu Cuma Punya Gaji UMR dawuh dalem sabda pandita ratu tugu jogja monarki mojok

Jogja dan Thailand Itu Sama-sama Monarki, tapi Rakyat Jogja Nggak Suka Demo

5 November 2020
Jogja Sering Dicaci, tapi Teknologi AI Berkembang di Sini (Unsplash)

Hebat! Startup dari Jogja Ciptakan Teknologi Notulensi Hasil Rapat Berbasis Kecerdasan Buatan

22 Januari 2024

Yang Terjadi Jika Burjo Sami Asih Ditutup Seperti McD Sarinah

13 Mei 2020
Sudah Saatnya Magelang Mengganti Istilah Klitih dengan Kejahatan Jalanan untidar

Sudah Saatnya Magelang Mengganti Istilah Klitih dengan Kejahatan Jalanan

28 Juli 2022
5 Bukti Jogja Tempat Paling Layak Ditinggali sampai Tua

5 Bukti Jogja Tempat Paling Layak Ditinggali sampai Tua

14 Agustus 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025
Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall Mojok.co

3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall

5 Desember 2025
Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.