Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Loker

5 Istilah Iklan Loker yang Terdengar Manis, tapi Perlu Diwaspadai  

Mohammad Ibnu Haq oleh Mohammad Ibnu Haq
30 Desember 2023
A A
5 Istilah Iklan Loker yang Terdengar Manis, tapi Perlu Diwaspadai  Mojok.co

5 Istilah Iklan Loker yang Terdengar Manis, tapi Perlu Diwaspadai  (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Iklan loker atau lowongan pekerjaan tidak hanya informatif. Iklan loker juga perlu menarik agar banyak orang berminat mendaftar. Oleh karena itu, tidak jarang kita menemukan bahasa yang digunakan dalam lowongan pekerjaan dibuat semenarik mungkin. 

Sayangnya, istilah-istilah yang terdengar menarik itu terkadang tidak mencerminkan keadaan aslinya. Banyak orang yang merasa terjebak dalam pekerjaannya karena tidak cermat dan waspada. Nah, di bawah ini beberapa istilah-istilah manis yang perlu diwaspadai dalam iklan loker. 

#1 Gaji kompetitif

Menurut saya, gaji kompetitif adalah siasat perusahaan untuk menunjukkan bahwa dirinya tidak lebih buruk dari perusahaan lain yang sejenis. Padahal, kenyataannya tidak selalu demikian. Sayangnya, pelamar kerja yang membaca iklan loker kerap termakan istilah ini. 

Menghindari jebakan gaji kompetitif, pelamar kerja memang perlu banyak melakukan riset. Bisa tanya kisaran gaji ke teman dengan jenis pekerjaan yang sama di perusahaan lain. Bandingkan apakah nominal ditawarkan loker itu memang kompetitif. 

#2 Bonus menarik

Menarik adalah kata yang tricky. Bonus yang menarik tidak jelas ukurannya. Sisi menarik satu orang dengan orang lain berbeda. Menarik menurut perusahaan dan menurut pekerja juga berbeda.  

Ketika menemukan istilah ini dalam lowongan pekerjaan, jangan cepat-cepat percaya. Pastikan terlebih dahulu bonus yang diberikan dalam bentuk apa dan diberikan setiap momentum apa. 

#3 Pekerjaan yang dinamis

Penggunaan istilah pekerjaan yang dinamis terkesan pelamar kerja akan memiliki job description (jobdec) yang tidak membosankan. Ini menjadi hal yang menarik, khususnya bagi pelamar kerja yang berusia muda. Mereka tidak akan terjebak melakukan hal yang sama setiap hari. 

Akan tetapi, istilah pekerjaan yang dinamis justru perlu diwaspadai oleh pelamar kerja. Di kemudian hari, bukan tidak mungkin perusahaan memberikan beban kerja lebih atau beban kerja di luar jobdesc utama karena istilah ini. Intinya, pekerjaan yang dinamis rawan diselewengkan menjadi eksploitasi pekerja. 

Baca Juga:

Loker Management Trainee Membuat Orang Biasa Susah Masuk Perusahaan Impian: Nggak Semua Orang Ingin Jadi Manajer!

Realitas Pahit Lulusan Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI), Prodi Laris yang Susah Cari Pekerjaan

#4 Tim yang berjiwa muda

Mirip dengan pekerjaan yang dinamis, istilah tim yang berjiwa muda juga rawan diselewengkan. Tim yang berjiwa muda berarti pelamar kerja harus siap bekerja dengan mati-matian. Kalian harus siap dengan bekerja lembur sebagai bentuk pembelajaran, meeting di luar jam kerja, serta mengikuti kegiatan-kegiatan kantor yang sebenarnya nggak penting-penting amat. 

#5 Lingkungan kerja kekeluargaan

Istilah yang satu ini sepertinya tidak perlu saya jelaskan lebih lanjut. Sudah banyak sekali kejadian atau kasus eksploitasi pekerja yang viral di media sosial yang mengatasnamakan budaya kerja kekeluargaan. Contoh kasusnnya, gaji terlambat, lembur tidak dibayar, bekerja di hari libur, jobdesc tidak jelas, dan masih banyak lagi.

Ketika pekerja memprotesnya, pemberi kerja berlindung di balik istilah kerja yang kekeluargaan. Namanya keluarga pasti akan membantu. Dengan kata lain, pekerja tidak akan mendapat bentuk apresiasi selain ucapan terima kasih. Aneh bukan? 

Di atas adalah istilah-istilah dalam iklan loker yang perlu kalian waspadai. Istilah-istilah itu memang terdengar manis, hanya saja dalam penerapannya sering melenceng dan merugikan pekerja. Oleh karena itu, pencari kerja jangan mudah percaya dan lakukan riset sebelum mendaftar.  

Penulis: Mohammad Ibnu Haq
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Lolos Seleksi Mitra BPS Belum Tentu Dapat Kerja dan Digaji, Jangan Senang Dahulu!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 2 Januari 2024 oleh

Tags: iklan lokerlokerLowongan Kerjapekerjaanpelamar kerja
Mohammad Ibnu Haq

Mohammad Ibnu Haq

Sukanya mojok

ArtikelTerkait

6 Alasan PNS Nggak Perlu Cari Jodoh di Media Sosial

Siapa Bilang PNS Itu Zona Nyaman? Zona Nyaman Matamu!

17 Desember 2022
Tips Melamar Kerja Lewat Job Portal dari HRD, Semoga Langsung Tembus! Mojok.co

Tips Melamar Kerja Lewat Job Portal dari HRD, Semoga Langsung Tembus!

19 November 2023
4 Pekerjaan Sampingan Paling Cuan di Jogja yang Wajib Mahasiswa Tahu

4 Pekerjaan Sampingan Paling Cuan di Jogja yang Wajib Mahasiswa Tahu

29 Agustus 2025

Cantumkan Syarat Zodiak Tertentu dalam Info Lowongan Kerja: Serius atau Bercanda, sih?

19 Juni 2021
Tugas Penyiar Radio Bukan Cuma Ngemeng Doang terminal mojok

Membedah Tugas Penyiar Radio yang Sering Dibilang Ngemeng doang

24 Mei 2021
Kandidat yang Berbisik dan Tanya Jawaban ke Orang Lain Saat Interview Online, Maunya Apa, sih? terminal mojok.co

Kandidat yang Berbisik dan Tanya Jawaban ke Orang Lain Saat Interview Online, Maunya Apa, sih?

2 Juli 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

3 Desember 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.