Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

3 Hal Menyebalkan Angkot JakLingko dari Perspektif Pengendara Lain di Sekitarnya

Muchlis Amin oleh Muchlis Amin
3 September 2023
A A
4 Hal Menyebalkan yang Sering Saya Rasakan Ketika Naik JakLingko

4 Hal Menyebalkan yang Sering Saya Rasakan Ketika Naik JakLingko (Alex Neman via Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Hadirnya masalah polusi di Jakarta yang akhir-akhir ini ramai diperbincangkan oleh masyarakat luas yang menjadi penyebab banyaknya korban sesak nafas, saat ini menjadi dasar gencarnya ajakan pemerintah untuk menaiki transportasi umum yang telah disediakan oleh Pemerintah Provinsi DKI. Ada ongkosnya yang didiskon seperti LRT, ada pula yang digratiskan seperti JakLingko.

JakLingko adalah sejenis angkot yang dihadirkan oleh Pemerintah Provinsi DKI untuk membantu mobilitas masyarakat secara gratis. Angkot yang menggunakan sistem tap cash atau cashless ini, baru beberapa tahun belakangan beroperasi. Tepatnya pada November 2018 lalu di Jakarta. Rutenya berbeda dari angkot-angkot yang sebelumnya sudah lebih dahulu ada.

Meski gratis, aturan yang perlu dilakukan calon pengguna sebelum naik JakLingko untuk pertama kalinya. Yaitu, calon pengguna diharuskan membeli kartu JakLingko terlebih dahulu di halte atau terminal untuk tap setiap menaiki angkot JakLingko.

Selain itu, untuk menyetop angkot ini, masyarakat harus berada di depan lokasi plang biru yang telah disediakan khusus oleh Pemprov DKI untuk pick-up dan drop-off JakLingko. Dengan begitu, jenis angkot yang baru ini nggak bisa sembarangan di-stop. Tidak seperti angkot-angkot kebanyakan yang ada di Indonesia. Jadi, jangan sekali-sekali menyetop di sembarang tempat ya. Angkot ini nggak akan mau berhenti, kecuali sopirnya nakal, menyeleweng dari peraturan yang ada.

JakLingko sebenarnya telah memberikan banyak kemudahan. Khususnya pada masyarakat kelas menengah ke bawah dalam mobilitas sehari-sehari. Namun, di samping itu JakLingko sendiri menjadi salah satu transportasi umum yang sering membahayakan dan membuat jengkel pengendara lain di jalan raya. Apa saja itu? Berikut daftarnya.

Sopir JakLingko sering melupakan batas kecepatan maksimum berkendara

Hal ini sebenarnya penting demi kenyamanan penumpang JakLingko. Sang sopir sering kali melupakan batas maksimum dalam berkendara di jalan raya. Selain dapat membahayakan si pengemudi dan penumpangnya sendiri, juga membahayakan pengendara lain di sekitarnya. Mereka para sopir JakLingko yang sering ugal-ugalan seolah berpikiran bahwa di jalan raya hanya ada JakLingko saja.

Lagipula JakLingko itu sendiri sistemnya bukan setoran. Saya penasaran apa sih yang dikejar oleh sang sopir? Karena nggak hanya satu dua loh sopir JakLingko yang begini. Pengendara lain pun banyak juga yang merasakan dan mengeluhkan jenis transportasi umum ini begitu berbahaya.

Baca halaman selanjutnya: Sering langsung ambil kiri padahal jalur kiri sedang ramai…

Baca Juga:

5 Aturan Tidak Tertulis Saat Mengendarai Motor di Bogor, Patuhi ketimbang Jadi Gila dan Tak Selamat di Jalan!

Jangan Tinggal di Bogor kalau Tidak Punya Kendaraan Pribadi daripada Menderita

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 5 September 2023 oleh

Tags: AngkotjaklingkomenyebalkanPengguna JalanPerspektif
Muchlis Amin

Muchlis Amin

Pengembara kehidupan yang memilih mendahului esensi dengan eksistensi.

ArtikelTerkait

Membayangkan Apa yang Akan Terjadi Jika di Bogor Tidak Ada Angkot terminal di bogor

Membayangkan Apa yang Akan Terjadi Jika di Bogor Tidak Ada Angkot

14 Februari 2025
bu risma

Sudah Siapkah Surabaya Melepas Bu Risma?

17 Oktober 2019
Duduk di Samping Sopir Angkot Ugal-ugalan Adalah Sebuah Keistimewaan Terminal Mojok

5 Kebiasaan Sopir Angkot yang Bikin Kita Mengelus Dada

4 Oktober 2022
Kota Malang Hari Ini: Problem Kemacetan dan Tamu-tamu Peradaban angkot surabaya

Angkot Bukan Solusi Kemacetan Malang, Bikin Tambah Macet sih Iya

31 Januari 2023
Hal yang Paling Bikin Nggak Enak saat Naik Angkot Kisah Juragan Angkot yang Pengin Jadi Pegawai Kantoran

Hal-hal yang Paling Bikin Nggak Enak saat Naik Angkot

27 Mei 2020
7 Dosa Ultimate yang Biasa Orang Indonesia Lakukan sebagai Pengguna Jalan terminal mojok.co

7 Dosa Ultimate yang Biasa Orang Indonesia Lakukan sebagai Pengguna Jalan

12 Januari 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025
Setup Makaroni Kuliner Khas Solo, tapi Orang Solo Nggak Tahu

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

19 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.