Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Terima Kasih pada Penggiat Diskusi Online

Winda Ariani oleh Winda Ariani
7 Desember 2019
A A
Bekerja, Terima Kasih pada Penggiat Diskusi Online
Share on FacebookShare on Twitter

Apa sih diskusi online yang bakal dibahas di sini? Jadi, diskusi online adalah diskusi, bincang, pelatihan, dan pembelajaran melalui platform media sosial, biasanya Whatsapp atau Telegram. Temanya beragam, mulai dari pembelajaran bahasa asing, parenting, diskusi sastra dan bahasa, tips meraih prestasi dan beasiswa, dan diskusi lainnya. Biasanya organisasi menggunakan nama yang unik seperti Bincang Online, Kuliah Whatsapp, SchoTalk, Sharon (Sharing Online), seminar online, seminar nasional online, talkshow online, mengaji online, dan sebagainya.

Dalam diskusi ini akan ada moderator yang bertugas mengamankan jalannya diskusi. Kamu pada tahu kan cocote netijen Indonesia be lyke? Oleh karena itu, moderator wajib ada untuk mengamankan jalannya diskusi dari beragam interupsi. Lalu ada pemateri yang bertugas menyampaikan ilmu kepada peserta diskusi. Tugas peserta adalah mengikuti diskusi dengan tertib sesuai peraturan yang diterapkan oleh moderator. Jangan pernah mencoba melanggar titah moderator, atau kamu akan di-kick dari grup diskusi.

Biasanya diskusi online ini memakan waktu maksimal 4 jam berisi penyampaian materi hingga sesi tanya jawab selesai. Ada lagi jenis diskusi online intensif, yakni diskusi yang dalam jangka waktu tertentu sesuai kesepakatan dengan pemateri. Contohnya, saya sedang mengikuti kegiatan mentoring beasiswa melalui Whatsapp sebanyak 8x pertemuan.

Tentu, ada banyak sekali peminat diskusi online. Mulai dari pelajar hingga ibu-ibu atau bapak-bapak yang mengikuti diskusi sesuai dengan minat dan kebutuhan masing-masing. Pengalaman saya mengikuti kelas online, grup diskusi selalu penuh. Jadi, tips saya, kalau ada pendaftaran diskusi online buru-buru daftar ya sebelum kehabisan kuota.

Mengikuti diskusi ini sangat fleksibel karena bisa dilakukan kapan saja. Jika sedang sibuk pada waktu diskusi berlangsung, Anda tetap bisa memantau jalannya diskusi. Terkadang penggiat diskusi online menyediakan notulensi diskusi untuk memudahkan peserta yang berhalangan hadir. Sungguh, teknologi benar-benar memudahkan urusan manusia.

Sejak tahun 2017, saya aktif mengikuti berbagai diskusi online. Ini adalah manfaat yang saya rasakan selama mengikuti diskusi online:

Mendapatkan Ilmu yang Bermanfaat

Walaupun diskusi melalui media sosial. Tetapi, ilmu yang diberikan bukan kaleng-kaleng lho, Geng. Untuk menunjang pemahaman peserta, mereka melengkapi pembelajaran dengan media slides Power Point, kuis online, dan beberapa link literatur yang harus kami pelajari. Selain itu, ilmu yang dibaikan cenderung aplikatif dan fokus pada bahasan tertentu. Prinsip mereka learning by doing.

Saya mengikuti kelas bahasa asing online yang digagas oleh alumni kampus ternama di luar negeri. Sebelum mengerjakan latihan, pemberian materi dilaksanakan dengan singkat, padat, dan jelas. Ada yang melalui video atau bahkan sekadar penjelasan melalui media Whatsapp. Jika speaking class, maka kami akan memanfaatkan fitur voice note untuk merekam tugas kami.

Baca Juga:

Drama Cina: Ending Gitu-gitu Aja, tapi Saya Nggak Pernah Skip Menontonnya

Konten “5 Ribu di Tangan Istri yang Tepat” Adalah Bentuk Pembodohan

Pemateri Adalah Orang yang Professional di Bidangnya

Mostly, diskusi ini gratis alias tidak dipungut biaya. Walaupun gratis, penggiat diskusinya tidak sembarangan memilih pemateri lho, Geng. Contohnya, diskusi online tentang tips menjadi mahasiswa yang berprestasi. Pemateri yang dipilih tentunya yang memiliki beragam outstanding achievement. Bahkan saya pernah menemukan pemateri  yang menuliskan daftar prestasi dalam 2 lembar kertas ukuran A4. Kan nganu, yak!

Medapatkan Relasi atau Teman Baru

Saya kira ini adalah poin yang menarik. Grup diskusi biasanya berisi 200 orang lebih. Jika kita memiliki 5 grup diskusi, bayangkan kita sudah memiliki 1000 relasi di seluruh Indonesia. Tentunya, ini akan berguna bagi Anda jika ingin mengembangkan usaha dan karier di masa depan. Kuncinya adalah branding diri, tetapi tetap tampil apa adanya. Jangan lupa untuk selalu menjadi peserta aktif.

Entah apa timbal balik yang akan didapat oleh para penggiat diskusi online ini selain doa tulus dari peserta. Dari segi materi, tentu tidak banyak yang mereka dapat. Apalagi, diskusi ini gratis tanpa dipungut biaya.

Melalui tulisan ini saya mengungkapkan terima kasih kepada seluruh penggiat diskusi online. Izinkan kami menyematkan lencana pahlawan di kemeja Anda. Anda mengajarkan kami bahwa belajar bisa dilakukan oleh siapa saja dan kapan saja. Tidak ada yang membatasi kita untuk belajar, justru kitalah yang membatasi diri kita sendiri.

Ketahuilah, penggiat diskusi online, Anda adalah pahlawan bagi kami dan orang yang kami sebut dalam setiap doa kami. Terima kasih.

BACA JUGA Focus Gossiping Discussion: Mari Hidupkan Diskusi dengan Bergosip atau tulisan Winda Ariani lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 7 Desember 2019 oleh

Tags: diskusi onlineMedia Sosial
Winda Ariani

Winda Ariani

ArtikelTerkait

Drama Cina: Ending Gitu-gitu Aja, tapi Saya Nggak Pernah Skip Menontonnya Mojok.co

Drama Cina: Ending Gitu-gitu Aja, tapi Saya Nggak Pernah Skip Menontonnya

9 November 2025
3 Tipikal Admin Media Sosial yang Bikin Mangkel terminal mojok.co

3 Tipikal Admin Media Sosial yang Bikin Mangkel

23 November 2020
Telegram Stories: Lebih Kompleks dari WhatsApp Story, Nggak Kalah dari Instastory

Telegram Stories: Lebih Kompleks dari WhatsApp Story, Nggak Kalah Keren dari Instastory

7 September 2023
Julukan TikTok sebagai "Kandang Monyet" Sama Sekali Tak Berlebihan, Saya Kena Mental Melihat Konten-kontennya

Julukan TikTok sebagai “Kandang Monyet” Sama Sekali Tak Berlebihan, Saya Kena Mental Melihat Konten-kontennya

24 Agustus 2024
ariel heryanto twitter facebook alasan suka upload foto bunga mojok.co

Menunggu Penjelasan Ariel Heryanto yang Suka Upload Bunga di Media Sosial

21 Mei 2020
Tradisi Kupatan sebagai Tanda Berakhirnya Hari Lebaran Masa Lalu Kelam Takbir Keliling di Desa Saya Sunah Idul Fitri Itu Nggak Cuma Pakai Baju Baru, loh! Hal-hal yang Dapat Kita Pelajari dari Langgengnya Serial “Para Pencari Tuhan” Dilema Mudik Tahun Ini yang Nggak Cuma Urusan Tradisi Sepi Job Akibat Pandemi, Pemuka Agama Disantuni Beragama di Tengah Pandemi: Jangan Egois Kita Mudah Tersinggung, karena Kita Mayoritas Ramadan Tahun Ini, Kita Sudah Belajar Apa? Sulitnya Memilih Mode Jilbab yang Bebas Stigma Kenapa Saf Tarawih Makin Maju Jelang Akhir Ramadan? Kenapa Kita Sulit Menerima Perbedaan di Media Sosial? Masjid Nabawi: Contoh Masjid yang Ramah Perempuan Surat Cinta untuk Masjid yang Tidak Ramah Perempuan Campaign #WeShouldAlwaysBeKind di Instagram dan Adab Silaturahmi yang Nggak Bikin GR Tarawih di Rumah: Ibadah Sekaligus Muamalah Ramadan dan Pandemi = Peningkatan Kriminalitas? Memetik Pesan Kemanusiaan dari Serial Drama: The World of the Married Mungkinkah Ramadan Menjadi Momen yang Inklusif? Beratnya Menjalani Puasa Saat Istihadhah Menghitung Pengeluaran Kita Kalau Buka Puasa “Sederhana” di Mekkah Apakah Menutup Warung Makan Akan Meningkatkan Kualitas Puasa Kita? Kenapa Saf Tarawih Makin Maju Jelang Akhir Ramadan? Apakah Menutup Warung Makan Akan Meningkatkan Kualitas Puasa Kita? Mengenang Serunya Mengisi Buku Catatan Ramadan Saat SD Belajar Berpuasa dari Pandemi Corona Perlu Diingat: Yang Lebih Arab, Bukan Berarti Lebih Alim Nonton Mukbang Saat Puasa, Bolehkah? Semoga Iklan Bumbu Dapur Edisi Ramadan Tahun Ini yang Masak Nggak Cuma Ibu

Kenapa Kita Sulit Menerima Perbedaan di Media Sosial?

12 Mei 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Tetap Menyenangkan Mojok.co

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

30 November 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.