Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Serial

Sisi Gelap Karakter Choi Kang Ho dalam Drama Korea The Good Bad Mother

Anisah Rosa Damayanti oleh Anisah Rosa Damayanti
4 Mei 2023
A A
Sisi Gelap Karakter Choi Kang Ho dalam Drama Korea The Good Bad Mother

Sisi Gelap Karakter Choi Kang Ho dalam Drama Korea The Good Bad Mother (Instagram Netflix Indonesia)

Share on FacebookShare on Twitter

Boleh dibilang The Good Bad Mother menjadi salah satu drama Korea yang cukup dinantikan para pencinta drakor, khususnya penggemar Lee Do Hyun. Menyajikan cerita yang berbeda dari drama yang sudah ada selama ini, The Good Bad Mother mengangkat tema kehidupan ibu dan anak, khususnya menyoroti perjuangan seorang ibu merawat anaknya.

Lee Do Hyun berperan sebagai Choi Kang Ho, seorang jaksa muda. Selain Do Hyun, ada juga aktris senior Korea Selatan, Ra Mi Ran, yang berperan sebagai ibu dari Choi Kang Ho. Drama yang tayang sejak 26 April 2023 ini bisa kita saksikan di Netflix.

Ada satu hal menarik yang saya amati ketika pertama kali menonton drama ini. Apabila dalam drama-drama sebelumnya Lee Do Hyun dikenal selalu memerankan karakter cowok green flag dan sad boy, dalam The Good Bad Mother, dia justru memerankan karakter Choi Kang Ho yang memiliki beberapa sisi gelap. Apa saja sisi gelap karakter Choi Kang Ho yang diperankan Lee Do Hyun?

Jaksa muda angkuh dan dingin

Choi Kang Ho (Lee Do Hyun) adalah seorang jaksa muda yang dikenal memiliki sifat angkuh dan dingin. Kesuksesannya menjadi seorang jaksa di usia yang terbilang belia membuatnya menjadi sosok yang nggak ramah terhadap orang-orang di sekitarnya. Terlebih kepada mereka yang nggak memiliki kekuatan dan kekuasaan. Selain itu, Kang Ho juga menjadi jaksa yang nggak menunjukkan kebenaran dan menindas orang-orang lemah.

Sikap angkuh dan dingin ini ditunjukkan dari cara Kang Ho melakukan interaksi dengan orang-orang sekitarnya. Bahkan penjaga apartemen tempat tinggalnya mengatakan dengan jelas bahwa Kang Ho adalah orang yang angkuh.

Gila kekuasaan

Selain dikenal sebagai jaksa muda yang angkuh dan dingin, Choi Kang Ho juga gila akan kekuasaan. Dia rela melakukan hal yang seharusnya nggak dia lakukan hanya demi mendapatkan kepercayaan dari para petinggi.

Dalam salah satu adegan The Good Bad Mother, Kang Ho menyembunyikan bukti persidangan. Bahkan dia rela membunuh orang hanya demi mempermudah proses persidangan yang sedang dia jalani. Dia melakukan itu agar sesuai dengan keinginan para petinggi yang terlibat kasus di dalamnya. Tentu saja itu semua dia lakukan agar bisa merebut hati para petinggi sehingga dia “kecipratan” kekuatan dan kekuasaan seperti yang dia inginkan selama ini.

Malin Kundang versi Korea

Gara-gara kelakuan Choi Kang Ho, para pencinta K-drama Indonesia menyebutnya sebagai Malin Kundang versi Korea. Dalam The Good Bad Mother diceritakan bahwa Kang Ho hanya dibesarkan oleh ibunya karena sang ayah dibunuh secara nggak adil oleh orang yang memiliki kekuasaan. Saat itu Kang Ho masih berada dalam kandungan sang ibu.

Baca Juga:

5 Tayangan Netflix yang Sebaiknya Jangan Ditonton Saat Makan, Bikin Mual!

4 Rekomendasi Film Natal di Netflix yang Cocok Ditonton Bersama Keluarga

Melahirkan dan membesarkan anak seorang diri tentu berat bagi Jin Young Soon (Ra Mi Ran). Dia terpaksa membesarkan Kang Ho dengan cara yang keras. Hal itu dia lakukan agar Kang Ho tumbuh menjadi seorang jaksa yang sukses.

Keinginan ibunya dapat diwujudkan oleh Kang Ho. Dia berhasil menjadi jaksa muda. Sayangnya, kesuksesan itu hanya dinikmati sendiri oleh Kang Ho. Dia justru merasa bahwa ibunya adalah orang jahat yang tak pernah mengizinkannya melakukan hal yang dia sukai. Setelah sukses menjadi jaksa, Kang Ho malah tak pernah mengunjungi ibunya di kampung. Dia pun tak pernah mau dihubungi oleh ibunya.

Hingga akhirnya Kang Ho datang mengunjungi ibunya hanya untuk meminta stempel persetujuan bahwa dia ingin memutus hubungan dengan ibunya. Memang cocok disebut sebagai Malin Kundang versi Korea, ya.

Kalau kalian penasaran dan pengin mengetahui lebih lanjut gimana hubungan Choi Kang Ho dan ibunya, kalian bisa nonton The Good Bad Mother tiap hari Rabu dan Kamis di Netflix. Semoga saja drama ini berakhir dengan happy ending, ya!

Penulis: Anisah Rosa Damayanti
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 6 Alasan Drama Korea Medis Selalu Populer dan Wajib Ditonton.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 3 Mei 2023 oleh

Tags: drama koreanetflixThe Good Bad Mother
Anisah Rosa Damayanti

Anisah Rosa Damayanti

Anak tunggal.

ArtikelTerkait

Drakor Memang Tidak Cocok dan Sulit Menghibur Penonton Indonesia terminal mojok.co

The World of the Married Episode 13: Sinopsis dan Komentar

16 Mei 2020
Rekomendasi 3 K-drama dengan Karakter Utama Single Mother terminal mojok.co

Rekomendasi 3 K-drama dengan Karakter Utama Single Mother

23 Juli 2021
The Trauma Code: Heroes on Call, Sebaik-baiknya Drakor Medis. Sungguh Merugi Orang-orang yang Belum Nonton

The Trauma Code: Heroes on Call, Sebaik-baiknya Drakor Medis. Sungguh Merugi Orang-orang yang Belum Nonton

28 Januari 2025
Badai Kritik karena Iklan yang Bikin Cringe di Drama The King: Eternal Monarch lee min ho

Lee Min Ho Come Back dan Makin Ganteng di Drama “The King: Eternal Monarch”

21 April 2020
Apa Benar Orang Korea Se-fashionable Karakter di Now, We Are Breaking Up_ terminal mojok

Now, We Are Breaking Up dan Betapa Modisnya Orang Korea

20 November 2021
Apa Beli Akun Spotify Premium dan Netflix Lewat Olshop itu Pembajakan?

Apa Beli Akun Spotify Premium dan Netflix Lewat Olshop itu Pembajakan?

4 Maret 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025
Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.