Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Loker

6 Pekerjaan Bangsa Sparta kalau Mereka Datang ke Indonesia

M. Guntur Rahardjo oleh M. Guntur Rahardjo
24 September 2021
A A
6 Pekerjaan Bangsa Sparta kalau Mereka Datang ke Indonesia terminal mojok.co

6 Pekerjaan Bangsa Sparta kalau Mereka Datang ke Indonesia terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

”This is Spartaa!!!”

Siapa coba yang tidak kenal dengan teriakan tersebut? Teriakan itu muncul di film 300 yang dipimpin oleh Raja Leonidas saat menendang tamunya ke sumur besar karena membawa pesan ancaman. Film tersebut menceritakan tentang perjuangan bangsa Sparta, salah satu bangsa Yunani yang dikenal dengan kekuatan dan keperkasaan yang sangat hebat. Film ini menyajikan adegan bertarung yang ganas dan pengorbanan sang raja demi melindungi negerinya.

Bicara tentang kaum Sparta, Anda pasti tidak asing lagi dengan namanya. Legenda menyebutkan bahwa bangsa Sparta merupakan keturunan langsung dari Hercules, putra Dewa Zeus yang tersohor. Bangsa ini didominasi oleh para pria yang “haus” dengan peperangan dan darah. Disebutkan bahwa bangsa Sparta mendidik anak lelaki dengan tegas (dan kasar). Pada umur 7 atau 12 tahun, anak laki-laki akan dipisahkan dari orang tuanya dan dilepas ke alam liar untuk belajar bertahan hidup (itu bahasa halusnya. Bahasa kasarnya mereka dibuang dari rumah).

Selain itu, beberapa sumber juga menyebutkan bahwa mereka dicambuk setiap harinya demi ketahanan badan dan terkadang diberikan makanan yang tidak layak. Kejam? Memang. Namun, itu semua membuahkan hasil yang luar biasa. Sparta menjadi bangsa terkuat dengan sumber daya manusia yang luar biasa perkasa. Dan yang lebih hebat lagi, mereka belajar bertarung, strategi, dan teknik berkelahi itu melalui perang. Bukan belajar di sekolah, melainkan belajar secara langsung. Benar-benar sinting dan gila, tapi keren. Coba bayangkan seandainya mereka masih hidup dan melakukan ekspansi ke Asia. Waduh, mungkin saja Terminal Mojok ini nggak akan ada.

Suatu ketika terlintas di pikiran saya, “Kalau Sparta masih ada terus datang ke Indonesia kira-kira ngapain, ya?’’

Oh, sudah tentu mereka akan berperang, Bung. Mereka akan mengangkat tombak dan perisai lalu berperang melawan Kopasus dipimpin Pak Soeharto. Tapi, bagaimana kalau mereka datang ke Indonesia sebagai orang biasa yang sedang mencari kerja?

Bayangkan, Sparta masih ada sampai hari ini. Tapi, mereka kalah dari segi senjata karena adanya senjata modern seperti AK-47, M4, rudal, meriam, granat, dan nuklir. Mereka tentu saja akan kehilangan wilayah dan mau tak mau menjadi manusia modern biasa yang harus beradaptasi, dan butuh pekerjaan. Misalnya, di Yunani tidak semua dari mereka mendapat kerja, terus mereka merantau ke Amerika, Eropa, dan Asia. Kira-kira inilah beberapa pekerjaan yang mereka dapat kalau mereka ke Indonesia.

#1 Binaragawan atau personal trainer di gym

Ini sudah pasti, mengingat tubuh mereka yang bugar, sixpack, otot kawat, tulang besi, dan tinggi. Kalau mereka mengajukan CV ke gym pasti langsung diterima. Kalau mereka memilih menjadi binaragawan, mereka akan go internasional dengan kekayaan melimpah.

Baca Juga:

6 Usaha yang Semakin Redup karena Perkembangan Zaman

5 Pekerjaan yang Bertebaran di Indonesia, tapi Sulit Ditemukan di Turki

#2 Model

Jangan salah, Bung. Produk-produk kesehatan tidak akan berpikir dua kali untuk meng-endorse mereka dengan produknya. Sebut saja Milo dan L-Men. Wajah mereka akan terpampang di kotak produk dengan tulisan ‘’No Pain No Gain’’ di pojok bawah kotak. Atau beberapa produk protein pembesar otot. Asal jangan Dancow saja, nggak cocok.

#3 Eksekutif di Kementerian Pertahanan

Sparta memang tidak belajar ilmu pengetahuan secara umum, tapi pengetahuan mereka tentang taktik perang, strategi, kemampuan memanah, pasti akan sangat membantu sekali di Kemenhan.

#4 Jenderal TNI

Hal ini sudah tak dimungkiri lagi. Dengan kemampuan mereka, bisa saja Kopasus dan pasukan TNI lainnya akan semakin perkasa. Mereka akan diajari untuk menggunakan tombak, perisai, pedang, dan zirah. Bayangkan suatu hari nanti ada pasukan baru bernama KOPARTA (Komando Pasukan Sparta) lengkap dengan atribut. Dijamin musuh akan ketar-ketir.

#5 Pasukan pengamanan Presiden

Saya yakin sekali mereka pasti akan dijadikan kandidat nomor satu di bagian Paspampres. Pertama, mereka kuat. Badan mereka mungkin saja bisa menahan dua atau tiga peluru dan menahan berbagai pukulan. Kedua, indra mereka pasti sangat sensitif dan terlatih. Kalau mengawal presiden mereka pasti bisa merasakan bahaya. Ketiga, kharisma mereka tidak akan tertandingi. Bayangkan, Pak Jokowi datang ke rapat ASEAN dikawal Sparta. Dijamin tidak akan ada yang berani menyentuh beliau saat itu juga.

#6 Kuli

Dengan stamina dan daya tahan mereka, bangunan mana pun pasti akan selesai dengan cepat. Kalau kuli biasa mampu mengangkat satu truk batubata, Sparta mungkin bisa mengangkat dua truk batubata, mengaduk semen tanpa henti, memotong kawat dengan tangan, dan meratakan semen dengan tangan mereka. Kemudian muncullah slogan ‘’Bersama Sparta Membangun Negara’’.

Sekian beberapa perkiraan kerja yang akan didapat bangsa Sparta kalau mereka datang ke sini. Tapi ingat ini hanya imajinasi semata saja. Sebaiknya sih, tidak perlu, ya. Karena jujur saja saya masih sayang nyawa.

Sumber Gambar: YouTube Parts From Movies

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 23 September 2021 oleh

Tags: Bangsa SpartaKuatpekerjaan
M. Guntur Rahardjo

M. Guntur Rahardjo

Mahasiswa pendidikan yang ingin kaya.

ArtikelTerkait

hobi resign dari tempat kerja alasan ragu cara memutuskan menyesal mojok.co

Yang Harus Kamu Pertimbangkan Saat Kebelet Resign Sebelum Dapat Kerjaan

26 Agustus 2021
Pengangguran Memang Kerap Jadi Bahan Cibiran, tapi Ada Sisi Terang yang Nggak Disadari Banyak Orang

Pengangguran Memang Kerap Jadi Bahan Cibiran, tapi Ada Sisi Terang yang Nggak Disadari Banyak Orang

6 September 2024
4 Tipe Orang yang Nggak Cocok Jadi PNS atau Orang yang Bekerja di Sektor Pemerintahan Lainnya Mojok.co

4 Tipe Orang yang Nggak Cocok Kerja Jadi PNS dan Sektor Pemerintahan Lainnya

15 Juli 2024
lulusan jurusan sejarah kerja di mana mojok

Jangankan Mendapat Pekerjaan, Lulus dari Jurusan Sejarah Saja Susah

26 Agustus 2021
6 Usaha yang Kian Redup karena Perkembangan Zaman Mojok.co

6 Usaha yang Semakin Redup karena Perkembangan Zaman

29 Oktober 2025
skill yang harus dikuasai sebelum usia 25 tahun mojok

5 Skill yang Harus Dikuasai Sebelum Usia 25 tahun

14 Agustus 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

19 Desember 2025
Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025
Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025
Setup Makaroni Kuliner Khas Solo, tapi Orang Solo Nggak Tahu

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

19 Desember 2025
Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan
  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.