6 Kesalahan Pemula ketika Nyanyi di Tempat Karaoke

Kegiatan menyanyi dengan iringan instrumental alias karaoke menjadi salah satu hiburan yang digandrungi banyak orang. Bagi mereka yang hobi nyanyi, karaoke merupakan sarana yang efektif untuk melepas penat. Kehadiran tempat karaoke juga semakin menunjang suasana menyanyi yang maksimal. Pilihannya pun beragam, mulai dari yang harganya terjangkau hingga sedikit merogoh kocek.

Setelah menyambangi tempat karaoke di beberapa kesempatan, saya menyadari ada 6 kesalahan yang umumnya dilakukan oleh pemula yang baru pertama kali ke tempat karaoke. Kesalahan-kesalahan ini sebaiknya dihindari agar mendapatkan pengalaman karaoke yang berkesan.

#1 Kurang melakukan riset tempat karaoke yang akan dituju

Kejadian ini dialami oleh teman-teman saya yang merupakan sekelompok muda-mudi. Setibanya di lokasi hingga menyusuri lorong, mereka baru menyadari bahwa tempat karaoke yang sedang mereka datangi itu ternyata kurang ramah untuk keluarga meskipun ada embel-embel “family” pada papan namanya. Situasi ini turut mengundang kekecewaan lantaran klaimnya yang tak sesuai dengan kenyataan.

Oleh karena itu sebelum otw ke tempat karaoke, pastikan kamu nggak salah alamat. Caranya dengan kepoin akun media sosial dan ulasan Google Maps. Kalau perlu, pastikan juga menu makanan/minuman yang disediakan hingga fasilitas umumnya telah sesuai harapanmu. Agar lebih yakin, kamu bisa kroscek melalui kenalan yang pernah karaoke di sana.

#2 Belum menyiapkan lagu yang akan dinyanyikan

Membuat playlist sebelum pergi ke tempat karaoke sama krusialnya dengan poin pertama. Pasalnya, harga yang dibayarkan juga ditentukan dari durasi karaoke. Jadi, membuat daftar lagu akan lebih menghemat waktu sehingga kamu bisa menyanyikan lebih banyak lagu.

Untuk menentukan lagu yang ingin dinyanyikan, kamu bisa mengingat lagu-lagu yang sering kamu senandungkan di berbagai momen, atau menyontek lagu yang menjadi playlist favorit pada aplikasi pemutar lagu di HP-mu. Yang penting, kamu mengetahui intonasi dan lirik lagunya dengan baik.

#3 Memaksakan menyanyikan lagu sesuai versi penyanyi asli, padahal range vokal kalian berbeda

Menyanyikan lagu secara plek-ketiplek seperti versi originalnya itu misalnya mengambil nada di kunci yang sama atau secara tak sadar berusaha mengeluarkan suara semirip mungkin dengan suara si penyanyi. Padahal setiap orang memiliki range vokal yang berbeda-beda. Meskipun kamu merasa mampu, tapi pasti megap-megap dan tak jarang malah fals. Oleh karena itu agar bisa bernyanyi dengan nyaman, nada dasar sebuah lagu perlu diserasikan dengan vokal kita.

Di tempat karaoke, kamu bisa mengatur nada dasar melalui tombol pitch yang dapat dinaikkan atau diturunkan. Apabila di bagian reff suara terasa kurang lepas bahkan cenderung memaksamu berteriak, kemungkinan kunci aslinya terlalu tinggi sehingga kamu perlu menurunkan beberapa nada hingga dirasa nyaman. Sebaliknya, nada dasar yang kerendahan juga nggak akan enak saat dinyanyikan.

Sebagai awalan, untuk range vokal yang rendah nggak disarankan memilih lagu yang range vokalnya luas agar nada tertingginya masih bisa dieksekusi dengan mulus. Itu sebabnya perlu menyusun daftar lagu beserta perkiraan kuncinya.

#4 Volume musik yang kurang pas di tempat karaoke

Menyesuaikan kunci saja akan sia-sia apabila volume musiknya nggak pas. Sebab, volume yang terlalu kencang melebihi vokal akan menyulitkan kita mendengar suara kita sendiri. Volume keras membuat kita berusaha melampauinya agar tetap terdengar sehingga lama-lama pita suara jadi tercekik dan akhirnya fals. Sedangkan volume musik yang terlalu pelan akan menyulitkan kita mengikuti irama lagu. Jadi, pastikan volume musik dan vokalnya seimbang agar enak didengar.

Namun, kadang kala ada saja speaker di tempat karaoke yang setelannya terlalu kencang sehingga menurunkan volumenya saja nggak cukup. Kalau seperti itu, mau tak mau kamu perlu mengutak-atik panel equilizer yang tertera di layar monitor setiap kali memutar lagu daripada suara habis dan telinga budek.

#5 Kurang pemanasan vokal yang dapat menyebabkan pita suara cedera

Nggak berlebihan, pemanasan vokal sebelum nyanyi juga perlu dilakukan meski hanya untuk sekelas penyanyi kamar mandi yang melebarkan sayap ke panggung karaoke. Pasalnya, durasi karaoke saja sudah menyamai durasi konser seorang penyanyi profesional. Jika setiap lagu dialokasikan 5 menit, dalam satu jam saja seseorang membawakan 6 lagu secara bergantian atau 12 lagu nonstop.

Tanpa pemanasan, pita suara yang merupakan otot itu juga bisa kaget jika langsung dipaksa bekerja keras. Jangan sampai suara malah jadi serak hanya karena nyanyi yang juga mengeluarkan sejumlah uang itu.

#6 Memesan makanan berat dan pedas di tempat karaoke

Sebenarnya boleh saja pesan makanan berat dan pedas untuk dimakan di dalam room tempat karaoke. Boleh banget kalau datangnya bersama rombongan, tapi kurang disarankan jika hanya datang berdua.

Bisa dibayangkan baru nyendok berapa suap juga sudah giliran nyanyi lagi, yang ada malah perut jadi tidak enak yang membuatmu kesulitan mengatur napas saat nyanyi. Mengunyah makanan terlalu cepat juga kurang baik karena meningkatkan risiko tersedak. Sementara makanan pedas akan memicu produksi lendir berlebih di saluran tenggorokan dan hidung yang bisa mengganggu vokalmu.

Kalau memang lapar, sebaiknya makan di luar room terlebih dahulu sehingga durasi karaoke bisa dimaksimalkan untuk nyanyi.

Itulah 6 kesalahan yang dilakukan pemula saat pertama kali mengunjungi tempat karaoke yang perlu dihindari agar karaokean lebih asyik serta sepadan dengan waktu dan biaya yang dikeluarkan. Meskipun datangnya bersama bestie dan nggak akan dihujat hanya karena fals, tapi ada baiknya mengintrospeksi kualitas vokal agar nyanyian kita pun semakin bagus dan sopan untuk diperdengarkan.

Penulis: Arum FR
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Yang Terjadi Ketika Saya Masuk Tempat Karaoke Pakai Gamis.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.