Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Media Sosial

5 Dosa Shopee Affiliator di Twitter

Paula Gianita Primasari oleh Paula Gianita Primasari
13 Desember 2022
A A
5 Dosa Shopee Affiliator di Twitter Terminal Mojok

5 Dosa Shopee Affiliator di Twitter (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Suka ngerasa sebel sih sama Shopee affiliator yang seliweran di Twitter?

Beribu cara mencari uang di zaman serba digital ini bisa dibilang lebih mudah. Pasalnya, banyak jalan ninja yang bisa ditempuh orang untuk mengumpulkan pundi-pundi tanpa harus mengeluarkan banyak modal. Menjadi dropshipper, salah satunya. Merebaknya marketplace beberapa tahun terakhir ini membuka peluang masyarakat untuk berjualan tanpa memiliki toko fisik serta menumpuk stok barang. Cukup dengan menjualkan barang orang lain dengan mengunggah foto saja, seseorang sudah dapat memperoleh selisih laba.

Namun, ternyata bukan profesi dropshipper saja yang kini banyak digeluti warganet. Salah satu pekerjaan sampingan lainnya yang tengah naik daun kala ini adalah bergabung menjadi afiliasi sebuah marketplace. Contohnya saja dengan mendaftarkan diri sebagai Shopee affiliator. Cukup dengan membagi tautan sebuah produk, seorang affiliator bisa mendapatkan komisi yang boleh dibilang lumayan.

Konon, katanya, program Shopee Affilates mampu memberikan komisi hingga 10% dari harga jual produk untuk pengguna baru. Sayangnya, profesi ini tak lepas juga dari sisi gelap layaknya pekerjaan lainnya. Hm, kira-kira seperti apa sajakah daftar dosa para Shopee affiliator, ya?

#1 Hobi banget jb-jb di Twitter padahal nggak diundang

Mungkin inilah dosa para Shopee affiliator yang paling banyak ditemukan oleh netizen. Ya, apalagi kalau suka tiba-tiba nimbrung percakapan di utas Twitter yang lagi rame. Seperti jailangkung, mereka datang tanpa diundang. Tiba-tiba saja ikut jb-jb atau join bareng alias menimpali obrolan tanpa izin. Sebenarnya nggak salah sih dari aksi jb-jb ini kalau dilakukan dengan semestinya atau tanggapan yang diberikan masih sejalan dengan topik perbincangan.

Sialnya, para Shopee affiliator ini suka asal mengekor percakapan tapi dengan balasan yang nggak nyambung dengan inti obrolannya. Misalnya, permasalahan yang tengah ramai digunjingkan adalah tentang pelecehan seksual. Dengan seenaknya, para affiliator ini kerap ikut serta memberikan komentar sepatah dua patah kata ala kadarnya, yang penting bisa menyebarkan tautan beserta gambar produk yang dipromosikannya.

Tentu saja sikap ini kurang bijak, terlebih bila topik yang dibahas cukup sensitif. Tindakan ini justru mencerminkan bahwa para affiliator tersebut nggak punya empati dan hanya mengedepankan kepentingan pribadi.

#2 Sering menunggangi trending topic Twitter serta hashtag yang tengah banyak dicari netizen

Ketika model pemasaran belum banyak yang menggunakan teknik afiliasi, Twitter kerap kali dimanfaatkan oleh warganet untuk mencari serta mengikuti berita terhangat yang sedang terjadi. Maklum, banyak orang kini beralih mengandalkan sosial media untuk mengulik berita ketimbang menonton siaran berita di televisi sebab informasi yang diperoleh melalui dunia maya dirasa jauh lebih cepat. Sayangnya, keasyikan menelaah berita lewat trending topic Twitter berikut hashtag-nya kini telah dirusak oleh kehadiran para Shopee affiliator.

Baca Juga:

4 Jasa yang Tidak Saya Sangka Dijual di Medsos X, dari Titip Menfess sampai Jasa Spam Tagih Utang

Sistem COD: Menguntungkan Buyer, Merugikan Seller

Gimana nggak rusak, para Shopee affiliator ini kerap kali menunggangi thread berita yang tengah menjadi buah bibir netizen hari itu. Nggak cukup sampai di situ, penggunaan hashtag terkait berita hangat tersebut turut pula disertakan. Padahal tentu saja hashtag yang dipakai tersebut sama sekali nggak mempunyai relevansi dengan produk yang hendak mereka promosikan.

Cara nakal para Shopee affiliator ini boleh dibilang mencederai penyebaran informasi yang penting diketahui oleh khalayak. Maka nggak berlebihan bila hal tersebut dikatakan sebagai salah satu dosa pokok para Shopee affiliator.

#3 Konten seadanya, yang penting sebar link

Eksistensi Shopee affiliator seharusnya dapat meningkatkan kreativitas para affiliatornya. Ditambah lagi, menjadi seorang affiliator di Shopee cukup mudah dan cepat prosesnya. Nggak heran kalau jumlah affiliator platform marketplace tersebut terhitung berlimpah. Tingginya angka netizen yang bergabung menjadi Shopee Affiliator menciptakan kolam persaingan sendiri di antara mereka. Dengan demikian, para affiliator ini kudu memeras otak untuk menciptakan sebuah konten marketing yang menarik.

Akan tetapi, nggak banyak Shopee affiliator yang bersungguh-sungguh dalam mengkreasikan konten marketing mereka. Kebanyakan dari mereka nggak mengulas produk dengan benar. Entah karena malas atau tidak tahu caranya, mayoritas Shopee affiliator hanya bermodalkan gambar yang dicomot dari toko terkait serta tautan produk semata. Kalau sekadar begitu caranya sih nggak lebih dari spam iklan belaka dan justru malah mengganggu orang lain alih-alih mampu menjerat calon pembeli.

#4 Nggak beneran cobain produknya

Selain konten yang asal-asalan, dosa selanjutnya yang sering dilakukan oleh para Shopee affiliator adalah nggak benar-benar mencoba produk yang dipasarkannya. Padahal konten sesungguhnya merupakan ujung tombak dalam bisnis afiliasi karena memiliki fungsi untuk menyediakan solusi. Misalnya, banyak pengguna internet yang bermasalah dalam memakai makeup untuk menutup wajah mereka yang ternoda bekas jerawat.

Seorang affiliator hendaknya dapat menangkap problem ini sebagai celah untuk mempromosikan produk makeup yang memiliki coverage tinggi. Foundation, contohnya. Namun, gimana konsumen bisa percaya kalau produk tersebut nggak benar-benar dicoba dan diulas dengan semestinya? Akankah calon pembeli bisa dipersuasi hanya dengan modal gambar hasil mengunduh di internet dan link belanja?

Tentu akan lebih mumpuni jika seorang Shopee affiliator mau mengeluarkan modal supaya dapat mencoba sendiri dan membuat review produk tersebut sebelum mempromosikannya. Banyak kok dari mereka yang paham dengan hal ini. Namun lagi-lagi, nebeng konten orang atau bahkan mencuri kreasi orang lain jauh lebih mudah dan minim modal. Wah, kalau sudah nggak bener begini, namanya dosa, kan?

#5 Menyebar jebakan Batman

Dosa terakhir para Shopee affiliator adalah gemar menyebar jebakan Batman. Dosa ini sebenarnya sedikit mirip dengan spam tetapi dibalut dengan teknik yang lebih halus. Biasanya, para Shopee affiliator melakukannya dengan modus membuat konten yang sedang viral. Contohnya adalah ketika serial Layangan Putus sedang naik daun, banyak konten perselingkuhan berseliweran.

Nah, para Shopee affiliator ini turut ride the wave dengan membuat konten serupa yang disisipi dengan tautan produk yang dipromosikannya. Saat link tersebut diklik, tentu saja nggak nyambung dengan konten yang dibuat. Inilah yang disebut dengan jebakan Batman. Para warganet yang sudah jengah biasanya cukup berkomentar: ujung-ujungnya jualan juga.

Itulah sejumlah dosa Shopee Affiliator yang sering dijumpai oleh netizen di Twitter. Memang benar nggak ada yang salah dengan mencari uang sebagai seorang affiliator meskipun profesi ini pernah mendulang nama buruk akibat kasus penipuan beberapa waktu yang lalu. Namun, perlu ada perbaikan dalam menciptakan konten serta etika menyebarluaskan tautan produk agar benar-benar menjadi informasi yang berguna bagi calon pembeli. Bukankah nggak ada artinya terjun dalam bidang afiliasi jika tidak menghasilkan konversi atau komisi?

Penulis: Paula Gianita Primasari
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Afiliator Marketplace di Twitter: Share Link Dapat Cuan, tapi Ganggu Kenyamanan Orang.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 13 Desember 2022 oleh

Tags: marketplaceshopeeshopee affiliatortrending topicTwitter
Paula Gianita Primasari

Paula Gianita Primasari

Mahasiswa doktoral UNDIP jurusan Manajemen Pemasaran asal Semarang.

ArtikelTerkait

Hal Aneh yang Sering Dilakukan Orang di Lapak Marketplace terminal mojok.co

Hal Aneh yang Sering Dilakukan Orang di Marketplace

15 Oktober 2020
SPX Menggeser J&T sebagai Penguasa di Shopee, Berkah atau Masalah?

SPX Menggeser J&T sebagai Penguasa di Shopee, Berkah atau Masalah?

13 April 2025
Revina VT dan Pendapat Influencer yang Sebaiknya Kita Abaikan body positivity fat acceptance terminal mojok.co

Revina VT dan Pendapat Influencer yang Sebaiknya Kita Abaikan

4 September 2020
Shopee Barokah, Cara Aman Menghindari Godaan Shopee PayLater

Shopee Barokah, Cara Aman Menghindari Godaan Shopee PayLater

11 Oktober 2023
Indonesia Banjir Barang Palsu? Jangan Maksa Punya Balenciaga kalau Baru Bisa Beli Dagadu mojok.co

Indonesia Banjir Barang Palsu? Jangan Maksa Punya Balenciaga kalau Baru Bisa Beli Dagadu

25 Februari 2022
4 Dosa Shopee kepada Buyer, Mending Tobat Sebelum Ditinggalkan

4 Dosa Shopee kepada Buyer, Mending Tobat Sebelum Ditinggalkan

9 September 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

16 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.