Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

5 Bagian Sepeda Motor yang Sebaiknya Nggak Ditempeli Stiker

Fatony Royhan Darmawan oleh Fatony Royhan Darmawan
6 Januari 2022
A A
5 Bagian Sepeda Motor yang Sebaiknya Nggak Ditempeli Stiker Terminal Mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Selain pintu kamar dan helm, nggak jarang sepeda motor jadi tempat pelarian menempel stiker tatkala bingung hendak menempel di mana. Pasti ada stiker dari dealer motor, bengkel, bonusan beli baju, seminar, logo kampus, partai politik, kelompok suporter bola, logo klub, bahkan geng sekolah sekalipun yang salah satunya melekat di motor kalian.

Bagi saya pribadi, stiker-stiker yang memiliki memori atau menyangkut kebanggaan identitas diri terasa menyenangkan sekaligus memuaskan saat orang lain juga bisa melihatnya. Misalnya stiker dari dealer jadi ajang unjuk gigi kalau motor yang saya beli anyar gres alias bukan motor bekas apalagi motor bodong. Atau stiker logo kampus yang bikin pede lantaran menonjolkan bahwa saya adalah mahasiswa di kampus ternama.

Sebenarnya sah-sah saja menempeli sepeda motor dengan stiker. Namun, kita tetap nggak bisa asal-asalan menempelkan stiker tersebut. Jangan sampai stiker yang kita tempel malah mengganggu keamanan berkendara. Berikut beberapa bagian motor yang sebaiknya nggak ditempeli stiker.

#1 Speedometer

Buat saya, bagian satu ini jadi paling krusial di motor. Fungsinya banyak dan sifatnya visual alias harus bisa dipandang mata telanjang. Indikator bahan bakar, kecepatan berkendara, hingga kilometer motor semuanya ada di bagian ini. Jika bagian ini ditutupi stiker, fungsinya langsung kandas. Lagian buat apa sih nempelin stiker di speedometer? Orang lain juga nggak bisa lihat. Mosok cuma disawang sendiri tiap hari?

Selain itu, keamanan dan kenyamanan berkendara bisa terganggu. Coba bayangkan, kita nggak tahu seberapa banyak sisa bahan bakar motor kita gara-gara ketutupan stiker. Tahu-tahu bensin habis saja di tengah jalan. Kan nggak asyik. Rencana yangyangan naik motor bisa morat-marit. Pokoknya bagian ini kudu steril, jangan sampai ditempeli stiker.

#2 Plat nomor

Bagian selanjutnya juga nggak kalah penting, Gaes. Plat nomor jadi bagian identitas sepeda motor kita selain warna dan merek motor. Misalnya, amit-amit, ada kejadian yang nggak diharapkan seperti kecelakaan atau kemalingan, pasti yang dilacak pertama kali lewat plat nomor ini.

Plat nomor yang ditempeli stiker bisa mengaburkan identitas motor, lho. Kalau misalnya kita kehilangan motor terus ndilalah platnya ketutupan stiker, ya enak malingnya. Lagi pula, plat nomor yang ditempeli stiker malah meningkatkan potensi kita kena tilang. Mosok cuma gara-gara stiker seharga seribu perak kudu kena tilang ratusan ribu?

#3 Lampu

Saya kurang setuju dengan orang-orang yang menempelkan stiker di lampu motor. Walau cuma dipinggir atau pasang scotlight warna hitam di lampu. Ini tetap bahaya, Gaes. Waktu siang hari mungkin nggak terlalu berpengaruh, tapi waktu malam hari bisa berakibat fatal, lho. Saya pernah berada di belakang motor yang lampu seinnya redup karena di-scotlight warna hitam. Dari jauh nggak kelihatan, tapi pas sudah dekat rasanya mak bedunduk ada yang belok. Doi memang sudah menyalakan riting, tapi dari jauh kan nggak kelihatan. Apalagi kalau TKP-nya di mbulak sawah yang minim penerangan. Angel wes angel.

Baca Juga:

10 Kebiasaan Buruk yang Harus Ditinggalkan agar Motor Nggak Gampang Mogok Saat Musim Hujan

Dear, Pemilik Bengkel, Jangan Sembarangan Menempel Stiker di Kendaraan Kami. Nyebelin!

#4 Kaca spion

Sebetulnya bagian keempat ini jarang ditempeli stiker, namun tetap saja saya pernah melihat ada yang menempel spion motornya dengan stiker cipratan air dan stiker tokoh kartun. Menempelkan stiker di kaca spion sebaiknya nggak dilakukan karena kaca spion memiliki fungsi penting untuk melihat apa yang ada di belakang kita waktu berkendara. Misalnya di belakang kita ada yang mau nglitih bawa senjata tajam, eh, kaca spion malah ketutupan stiker SpongeBob. Jelas kita nggak bisa melihat orang di belakang tahu-tahu bres nggak bisa menghindar. Bahaya, kan? Apalagi sebelum nyalip kendaraan di depannya, kaca spion jadi titik sentral pandangan pengendara.

#5 Jok motor

Bagian lain sepeda motor yang sebaiknya nggak ditempeli stiker adalah jok. Stiker bakal lebih mudah terkelupas karena banyak gesekan dengan pengendara yang menduduki jok. Hal ini diperparah saat musim hujan tiba. Lagian nempelin stiker di jok motor buat apa, sih? Nggak kelihatan orang lain juga. Kalau tujuannya buat menutupi bagian jok yang sobek, mbok mending joknya diganti sekalian. Soalnya kalau daerah sobekan membesar, stiker nggak bakal banyak membantu.

Itulah 5 bagian sepeda motor yang sebaiknya nggak ditempeli stiker. Kalau masih pengin nempelin stiker, bisa kok nempelin di dashboard motor atau selebor. Atau sekalian saja nggak usah nempel-nempelin stiker, deh. Lagi pula lebih sedap dipandang mata motor yang nggak ada stikernya, kan?

Penulis: Fatony Royhan Darmawan
Editor: Intan Ekapratiwi

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 5 Januari 2022 oleh

Tags: sepeda motorstiker
Fatony Royhan Darmawan

Fatony Royhan Darmawan

Seorang mahasiswa yang hobi main Pro Evolution Soccer level beginner dan suporter klub liga 3 yang hampir bubar.

ArtikelTerkait

7 Kasta Motor Jadul yang Masih Digemari dan Diburu Kolektor Motor Mojok.co

7 Kasta Motor Jadul yang Masih Digemari dan Diburu Kolektor Motor

30 Januari 2025
6 Merek Sepeda Motor yang Sering Jadi Kendaraan Dinas Pelat Merah terminal mojok.co

6 Merek Sepeda Motor yang Sering Jadi Kendaraan Dinas Pelat Merah

14 Januari 2022
Saya Bersyukur Menjadi Pengguna Motor Honda CB150R Old setelah Melihat Generasi Penerusnya Makin Ampas Honda CB150X

Saya Bersyukur Menjadi Pengguna Motor Honda CB150R Old setelah Melihat Generasi Penerusnya Makin Ampas

20 Mei 2025
Susahnya Jadi Pengendara Sepeda Motor di Indonesia: Bahan Bakarnya Kotor, Jalannya Remuk, Penerangan Jalan Semakin Remuk!

Susahnya Jadi Pengendara Sepeda Motor di Indonesia: Bahan Bakarnya Kotor, Jalannya Remuk, Penerangan Jalan Semakin Remuk!

5 Oktober 2024
3 Alasan Motor Matic Lebih Populer di Kalangan Perempuan Mojok.co

3 Alasan Motor Matic Lebih Populer di Kalangan Perempuan

10 April 2024
4 Parts Sepeda Motor yang Baiknya Diganti Saat Musim Hujan agar Tetap Aman Saat Berkendara

4 Parts Sepeda Motor yang Baiknya Diganti Saat Musim Hujan agar Tetap Aman Saat Berkendara

11 November 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Lamongan Megilan: Slogan Kabupaten Paling Jelek yang Pernah Saya Dengar, Mending Diubah Aja Mojok.co Semarang

Dari Wingko Babat hingga belikopi, Satu per Satu yang Jadi Milik Lamongan Pada Akhirnya Akan Pindah ke Tangan Semarang

30 November 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

1 Desember 2025
4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang Mojok.co

4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang

29 November 2025
Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

30 November 2025
Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.