Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

5 Alasan Masuk Akal untuk Tidak Tinggal di Jakarta

Eunike Dewanggasani W. S. oleh Eunike Dewanggasani W. S.
9 Agustus 2022
A A
5 Alasan Masuk Akal untuk Tidak Tinggal di Jakarta

5 Alasan Masuk Akal untuk Tidak Tinggal di Jakarta (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Tinggal di Jakarta, nyatanya, tak seindah angan yang sering didengungkan oleh orang-orang

Banyak yang menganggap Jakarta sebagai the city of opportunities, kota idaman yang selalu diincar untuk tempat bekerja. Alasan ini masuk akal, toh memang banyak perusahaan-perusahaan dari A sampai Z, dari BUMN sampai internasional yang berdomisili di kota ini. Ada yang berhasil meraih mimpi, ada yang gagal.

Sebagai orang yang berkuliah di Bandung, berkunjung ke Jakarta sudah seperti agenda rutin karena semua-semua selalu diadakan di sana. Entah lomba-lomba, konferensi, kegiatan kunjungan kampus, pelatihan kerja, dan lain-lain. Selain itu, keluarga juga ada yang orang Jakarta, sehingga terkadang juga berkunjung untuk silaturahmi.

Nah, sebagai fresh graduates, tidak jarang saya mendapatkan tawaran dan melihat lowongan kerja di Jakarta. Namun, selama ini saya belum berani mengambil tawaran tersebut (dan akhirnya sampai sekarang masih WFH).

Banyak yang bilang ke saya “Wah, sayang banget sih! Kok nggak diambil?” Well, sebetulnya saya punya beberapa alasan logis yang membuat saya nggak sreg untuk tinggal di Jakarta.

#1 Mahal

Kalau ini rasanya tidak perlu dijelaskan panjang lebar, ya. Biaya hidup di kota ini jelas lebih mahal dibandingkan kota-kota kabupaten di Jawa Timur. Hal ini menjadi pertimbangan, apalagi kalau gaji masih ngepas dengan UMR. Di Jakarta, biaya sewa kos dan makan bisa menjadi alasan utama gaji terkuras. Gaji UMR di kota lain mungkin masih ada sisa untuk ditabung setelah dikurangi pengeluaran primer. Kalau tinggal di Jakarta? Belum tentu.

#2 Macet

Ini juga saking terkenalnya, semua orang se-Indonesia pasti sudah tahu. Teman-teman yang tinggal di Jakarta mengeluh kalau telat berangkat semenit, efek terjebak macetnya bisa sejam lebih. Punya kendaraan pribadi masih bisa terjebak macet, apalagi ada aturan nopol ganjil-genap. Kalau tidak punya kendaraan pribadi, harus berebut dan buru-buru naik transportasi umum setiap hari. Intinya, untuk commute di Jakarta butuh perjuangan ekstra!

#3 Lingkungan kurang sehat

Hal ini saya tulis berdasarkan pengalaman pribadi. Kalau di Bandung biasanya kulit saya aman-aman saja, sehari di Jakarta saya langsung mendapatkan jerawat baru di wajah. Betul, tingkat polusi Jakarta memang sejelek itu sehingga amannya memang ke mana-mana pakai masker.

Baca Juga:

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

Nggak hanya itu, barusan ini Jakarta menempati peringkat pertama kota dengan indeks udara terburuk sedunia. Selain itu, kalau di musim penghujan beberapa daerah di Jakarta juga sudah pasti jadi langganan banjir. Duh… saya malas kalau harus menghadapi hal-hal seperti ini.

#4 Serba cepat

Jakarta adalah kota profesional, tempat para pekerja kerah putih dan kerah biru tumpah ruah bercampur jadi satu. Sehingga, budaya yang ada di sana adalah budaya yang mau semuanya serba cepat dan buru-buru. Hal ini saya rasakan di banyak tempat; di tempat terbuka, halte kendaraan umum, dan bahkan di wilayah perkantoran dan sekolah. Wah, pokoknya kurang cocok dengan orang-orang dari daerah luar Jakarta yang gaya hidupnya cenderung slow life dan santuy seperti saya, hehehe.

 Kalau kalian kepikiran untuk pindah dan tinggal di Jakarta, dan kalian kebetulan adalah orang yang nggak mengejar duniawi hingga ngoyo, mending pikir-pikir lagi.

#5 Jauh dari daerah pegunungan

Nah, ini juga salah satu alasan yang berdasarkan preferensi pribadi. Saya tipe orang yang suka healing dengan jalan-jalan ke tempat tinggi dan menghirup segarnya udara pegunungan. Karena Jakarta adalah daerah dataran rendah yang justru dekat dengan pantai, otomatis udaranya dan hembusan anginnya terasa lebih panas dan agak gersang.

Orang Jakarta kalau mau ke gunung atau ke tempat dingin pasti selalu kabur ke Puncak. Sedangkan Puncak sendiri tahu sendiri lah ya macetnya seperti apa. Lha, kalau di daerah asal saya? Enak, mau dingin-dingin dikit bisa melipir ke Malang atau Batu, kalau mau lebih dekat malah bisa ke Tretes. Alhasil, rasanya saya akan lebih sejahtera kalau bekerja di Jawa Timur karena akses ke pegunungan masih mudah dan tidak semacet Puncak.

Saya yakinnya alasan jauh dari pegunungan ini bakal diamini banyak orang sih. Sebab, pegunungan bisa jadi destinasi untuk healing. Terlihat dari banyaknya orang Jakarta yang ke Puncak. Kalau punya gunung indah sendiri kan enak, ya kan?

Nah, kelima alasan ini lumayan masuk akal, kan? Kira-kira ada yang sependapat nggak ya dengan saya? Atau adakah teman-teman domisili Jakarta yang sekiranya mau melakukan rebuttal dan meyakinkan saya kalau tinggal di Jakarta itu enak? Hehehehe, ditunggu nih!

Penulis: Eunike Dewanggasani W. S.
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 4 Stereotip Jakarta yang Diamini Banyak Orang, padahal Keliru

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 9 Agustus 2022 oleh

Tags: dunia kerjaJakartamahaltinggal
Eunike Dewanggasani W. S.

Eunike Dewanggasani W. S.

Mahasiswa tingkat akhir yang sedang malas bersosialisasi.

ArtikelTerkait

6 Kesalahan Fresh Graduate yang Kerap Dilakukan karena Tidak Diajarkan Waktu Kuliah

6 Kesalahan Fresh Graduate yang Kerap Dilakukan karena Tidak Diajarkan Waktu Kuliah

29 Desember 2023
5 Spot Foto Outdoor Paling Instagrammable di Jakarta Saat Ini

5 Spot Foto Outdoor Paling Instagrammable di Jakarta Saat Ini

8 Maret 2023
VOC Pernah Memakai Senjata Biologis di Jakarta, dan Senjata Tersebut Adalah Tahi!

VOC Pernah Memakai Senjata Biologis di Jakarta, dan Senjata Tersebut Adalah Tahi!

26 Februari 2024
Sinar Jaya & Juragan 99 Terbaik, Harga KA Eksekutif Makin Gila (Unsplash)

Tiket Kereta Semakin Mencekik, Sleeper Bus Sinar Jaya dan Juragan 99 Menyelamatkan Kewarasan Isi Dompet para Pekerja

11 Juni 2025
9 Produk Skincare di Indomaret yang Cocok untuk Remaja

Meski Harganya Mahal, Kita Wajib Bersyukur 5 Barang Ini Dijual di Indomaret

31 Juli 2022
Cinere, Kecamatan di Depok yang Vibes-nya Lebih Jaksel ketimbang Depok kerja di jakarta

Cinere, Tempat Terbaik bagi Orang yang Bekerja di Jakarta, Akses Mudah, Harga Hunian Masih (Lumayan) Masuk Akal

10 Agustus 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025
Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

2 Desember 2025
Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.