Ketika mengaku sebagai orang yang berasal dari Bekasi pada orang yang baru saya kenal, saya sering sekali ditanya balik, “Bekasinya mana?” Kalau saya jawab, “Cikarang,” lawan bicara saya biasanya langsung mengerutkan dahi sambil berkata, “Cikarang mah bukan Bekasi!”
Mayoritas orang yang saya kenal, ketika sedang membahas daerah bernama “Bekasi”, yang mereka maksud adalah Kota Bekasi. Padahal, Bekasi itu ya ada Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi, dan Cikarang masuk dalam Kabupaten Bekasi. Lagi pula, Cikarang sering jadi gambaran besar dari Kabupaten Bekasi. Berikut beberapa alasan Cikarang lebih terkenal dari (Kabupaten) Bekasi.
#1 Cikarang sering masuk berita mudik
Jika kalian sering mengikuti info soal arus mudik dan arus balik Lebaran tiap tahun, tentu kalian sudah nggak asing dengan reporter yang melaporkan berita langsung dari tempat kejadian. Salah satu titik kemacetan sekaligus tempat laporan reporter saat musim Lebaran tiba adalah Gerbang Tol Cikarang Utama.
Meski saat ini Gerbang Tol Cikarang Utama sudah nggak aktif lantaran pihak Jasa Marga sudah melakukan pemindahan transaksi pembayaran ke Gerbang Tol Kalihurip Utama dan Cikampek Utama untuk pengguna jalan tol Jakarta Cikampek jarak jauh (Jakarta IC-Cikampek), kenang-kenangan berita kemacetan mudik yang dulu selalu dilaporkan dari Gerbang Tol Cikarang Utama itu masih ada dan terasa. Gara-gara sering disebut-sebut itulah Cikarang jadi lebih terkenal ketimbang Kabupaten Bekasi.
#2 Banyak kecamatan di Kabupaten Bekasi yang pakai nama “Cikarang”
Dari 23 kecamatan yang ada di Kabupaten Bekasi, terdapat 5 kecamatan dengan nama “Cikarang”, yaitu Cikarang Utara, Cikarang Selatan, Cikarang Pusat, Cikarang Barat, dan Cikarang Timur. Dalam 5 kecamatan tersebut terdapat 42 desa dan kelurahan.
Dengan kebiasaan warga Kabupaten Bekasi memperkenalkan diri memakai nama kecamatannya seperti Tambun dan Cikarang (sebab jika pakai kata Bekasi sering disalahartikan ke Kota Bekasi), apa jadinya jika warga dari 42 desa dan kelurahan tadi memperkenalkan diri mereka sebagai orang yang tinggal di Cikarang pada teman-temannya di kantor, kampus, dll? Cikarang jadi makin terkenal, kan?
#3 Banyak perumahan yang pakai nama “Cikarang”
Sebagai daerah pinggiran Jakarta, Kabupaten Bekasi punya banyak sekali perumahan yang menggunakan embel-embel nama “Cikarang”. Misalnya ada Perumahan Bumi Cikarang Makmur, Perumahan Cikarang Asri, Perumahan Grand Vista Cikarang, dsb. Bahkan ada beberapa perumahan yang secara administratif bukan berada di kecamatan yang bernama Cikarang, tetap dinamakan dengan embel-embel Cikarang. Sebab, branding kata “Cikarang” terlalu kuat dengan daerah yang dekat ke segala akses mulai dari pusat perbelanjaan, transportasi, rumah sakit, dll. di Kabupaten Bekasi.
#4 Disamakan dengan Manchester
Bagi kalian yang menyukai klub sepak bola Manchester United dan Manchester City, tentu sudah paham bahwa Kota Manchester adalah salah satu kota industri tertua di dunia. Bahkan MU pun sangat erat kaitannya dengan kelas pekerja di Kota Manchester.
Jika kalian pernah melihat beberapa konten pendukung MU di YouTube seperti Pangeran Siahaan dan Pandji Pragiwaksono (fans MU yang pernah ke Kota Manchester), mereka berdua menggambarkan Manchester seperti Cikarang kalau di Indonesia.
Memang sih Cikarang merupakan salah satu kawasan industri terbesar yang ada di Indonesia. Akan tetapi tak pernah terpikirkan oleh saya sebagai orang yang lahir dan besar di sana, bahwa kawasan ini disamakan dengan salah satu kota dengan kultur sepak bola cukup kuat di Inggris.
#5 Ada proyek Meikarta
“Aku ingin pindah ke Meikarta.”
Pernah dengar cuplikan kalimat iklan di TV seperti itu? Atau pernah dengar kasus suap perizinan pembangunan Meikarta yang menyeret mantan Bupati Bekasi, Neneng Hasanah?
Nah, Meikarta adalah mega proyek kota terencana yang sedang dibangun oleh Perusahaan Lippo. Dengan adanya Meikarta, Cikarang semakin dikenal banyak orang karena rencana lokasi pembangunannya di Cikarang. Terlebih Meikarta telah diiklankan di TV nasional serta semakin besar pemberitaannya karena permasalahan suap yang menyangkut mantan Bupati Bekasi.
Nah, itulah lima alasan mengapa Cikarang lebih terkenal ketimbang (Kabupaten) Bekasi. Gara-gara lima alasan di atas, Cikarang sering disangka bukan bagian dari Bekasi. Jadi, kapan mau ke Cikarang?
Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Intan Ekapratiwi