Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

4 Risiko Kos Dekat Kampus, Salah Satunya Harga Sewa Ugal-ugalan, tapi Fasilitas Ampas!

Dimas Junian Fadillah oleh Dimas Junian Fadillah
10 Mei 2025
A A
Makin Mahal Hingga Kurang Aman, Inilah Alasan Mengapa Kos-kosan di Dinoyo dan Kerto Malang Makin Sepi meskipun Dekat Banyak Kampus   kos dekat kampus

Makin Mahal Hingga Kurang Aman, Inilah Alasan Mengapa Kos-kosan di Dinoyo dan Kerto Malang Makin Sepi meskipun Dekat Banyak Kampus  

Share on FacebookShare on Twitter

Menjelang penerimaan mahasiswa baru, banyak dari calon mahasiswa yang mulai sibuk mempersiapkan diri untuk hidup di perantauan. Salah satu hal urgent yang tak boleh terlewatkan adalah mencari tempat tinggal atau kos-kosan. Biasanya, pilihan akan jatuh pada kos yang lokasinya dekat dengan kampus. Alasan utamanya tentu saja agar tidak repot berangkat kuliah, tidak perlu bangun terlalu pagi, dan pastinya lebih hemat biaya transportasi.

Meskipun kelihatannya pilihan yang sempurna, tinggal di kos yang letaknya terlalu dekat dari kampus ternyata nggak selalu seindah yang dibayangkan. Saya pernah merasakannya sendiri waktu masih kuliah. Di balik kenyamanan itu, ada beberapa hal yang justru bikin repot dan kadang bikin emosi juga. Berikut saya beberkan risiko tinggal di kos dekat kampus agar bisa jadi bahan pertimbanganmu sebelum menyesal.

Teman rombel kuliah sering nebeng di kos

Tidak seperti masa-masa sekolah dari SD sampai SMA yang jam pelajarannya rapi dan berurutan, dunia perkuliahan punya ritme yang jauh lebih longgar. Ada hari-hari di mana satu mata kuliah cuma satu jam pagi, lalu lanjut lagi sore. Nah, di jeda itulah para mahasiswa biasanya mencari tempat “transit” sementara. Dan kalau kamu kebetulan kos dekat kampus, siap-siap kosmu jadi tempat persinggahan favorit.

Awalnya, hal semacam ini tentu masih bisa dimaklumi. Kosmu paling cuma jadi tempat singgah sebentar buat duduk, ngecas HP, atau ngadem sambil nunggu kelas berikutnya. Tapi seiring waktu, kos yang harusnya jadi ruang yang nyaman buat istirahat malah perlahan berubah fungsi jadi ruang tunggu bersama. Privasi dan ketenangan akan sulit ditemukan. Situasi seperti ini jelas akan bikin kamu jadi risih.

Jangan kaget kalau jadi tempat penitipan motor

Lantaran lahan parkir di kampus sering kali penuh sesak, teman-teman yang bingung mencari tempat parkir akhirnya lebih memilih menitipkan motor di halaman kos terdekat. Tak ayal, hal ini sering kali memicu amarah pemilik kos bahkan teman kos lain yang merasa terganggu dengan banyaknya motor berjejal di halaman yang seharusnya hanya untuk penghuninya.

Di posisi ini tentu akan membuatmu dilema. Seperti yang saya rasakan dulu ketika masih kos dekat kampus. Di satu sisi, teman-temanmu butuh tempat parkir. Tapi di sisi lain, pemilik kos dan penghuni lainnya jadi kesulitan keluar masuk kos. Lalu, bagaimana kamu memberikan solusi yang tepat? Serba salah, kan? Niatnya ingin membantu, tapi malah berujung jadi sasaran omelan.

Harga kos akan sering naik

Kurang lebih empat tahun saya kos dekat kampus, dan selama itu, harga kos terus naik. Pernah suatu kali, pemilik kos tidak menaikkan harga, tetapi itu terjadi karena pandemi COVID-19. Saat itu, banyak mahasiswa yang memilih untuk pulang kampung atau berkuliah secara daring, yang mengakibatkan permintaan kos turun drastis. Tak ayal jika kondisi ini membuat pemilik kos terpaksa menahan kenaikan tarif karena kamar-kamar menjadi kosong dan sepi peminat.

Setelah situasi itu berlalu, harga sewa kos malah semakin ugal-ugalan. Dulu, pertama kali saya ngekos, harga sewa per bulan hanya 300 ribu. Tapi kini, dengan fasilitas yang hampir sama, harganya bisa melonjak hingga 700 ribu. Tapi, ya, namanya juga lokasi strategis, selalu ada harga yang harus dibayar. Walaupun fasilitas kos tergolong standar, bahkan kadang seadanya, tapi karena jaraknya yang hanya sejengkal dari kampus membuat kos dengan harga yang terus melambung tetap penuh sesak oleh mahasiswa.

Baca Juga:

4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

4 Hal yang Cuma Ada di Kampus Indonesia, Kampus Turki Nggak Punya

Rawan terjadi pencurian

Kos yang terletak di lokasi strategis atau dekat kampus sering kali lebih rentan terhadap masalah keamanan. Banyaknya orang yang berlalu-lalang, apalagi jika kos tersebut cenderung terbuka untuk umum, membuatnya lebih berpotensi menjadi sasaran kejahatan seperti pencurian atau penipuan.

Jangan tanya berapa kali barang saya hilang selama tinggal di kos dekat kampus, karena jawabannya sudah pasti sering. Apalagi jika kos yang dihuni tidak memiliki sistem keamanan yang memadai, seperti pagar, CCTV, atau penjaga malam. Oleh karena itu, saya sarankan agar lebih waspada terhadap risiko kehilangan barang-barang berharga jika memutuskan menempati kos dekat kampus.

Demikianlah beberapa risiko yang wajib kalian perhatikan saat memutuskan ngekos di dekat kampus. Walaupun kos dekat kampus sering dianggap sebagai pilihan yang paling praktis, tidak ada salahnya untuk tetap mempertimbangkan risiko negatif yang bisa saja terjadi, agar keputusan tersebut tidak malah menjadi beban di kemudian hari.

Penulis: Dimas Junian Fadillah
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Es Teh Jumbo, Minuman Kekinian yang (Mulai) Merangkak Menuju Kebangkrutan 

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 10 Mei 2025 oleh

Tags: harga kosKampuskeamananKos Dekat Kampus
Dimas Junian Fadillah

Dimas Junian Fadillah

Lulusan S1 Ilmu Politik, tertarik dengan tata kelola & politik lokal.

ArtikelTerkait

Menanti Tobatnya Satpam Kampus yang Sok-sokan

Menanti Tobatnya Satpam Kampus yang Sok-sokan

23 April 2023
Tabiat Dosen Gaib, di Kelas Tidak Pernah Ada, tapi Sogok Mahasiswa dengan Nilai A dosen muda

Menjadi Dosen Muda Tak Seindah Konten di TikTok!

11 September 2024
Derita Mahasiswa Untidar Magelang: Lahan Parkir Sedikit, Cari Parkiran Sulit

Derita Mahasiswa Untidar Magelang: Lahan Parkir Sedikit, Cari Parkiran Sulit

5 Maret 2024
5 Rekomendasi Merek Sarung buat Kamu yang Hipster Abiezzz madura

Surat Edaran tentang Penggunaan Sarung di Kampus Madura Adalah Langkah yang Tepat

26 November 2022
Kok Bisa Mahasiswa Bangga Kuliah di Kampus yang Punya Gedung Kayak Mal, Ya_ terminal mojok

Kok Bisa Mahasiswa Bangga Kuliah di Kampus yang Punya Gedung Kayak Mal, ya?

11 Agustus 2021
4 Salah Kaprah Tentang Unpad yang Harus Diluruskan

Kalau Mau Kuliah di Bandung ke Unpad Aja dan Salah Kaprah Lainnya tentang Unpad yang Perlu Diluruskan

14 Juli 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025
UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025
Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025
Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

20 Desember 2025
Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.