#3 Tawuran remaja
Saya nggak ada masalah dengan tawuran. Pokoknya bebaslah mau orang tawuran atau nggak yang penting nggak ganggu hidup saya. Tapi masalahnya tawuran ini mengganggu: mengganggu tidur malam saya dan mengganggu perjalanan saya menuju Pasar Jakabaring Palembang.
Jadi gini. Di Jalan Radial itu sekarang sedang viral-viralnya tawuran remaja. Mulainya biasanya di waktu jam tidur saya saat di sekret organisasi. Lokasinya tepat di samping sekret organisasi saya. Ya, arena pertempuran mereka tepat di samping dinding tempat kepala saya disenderkan ketika mau tidur.
Nah, kadang tawurannya ini menjalar ke ruas-ruas jalan utama, sampai-sampai kendaraan yang mau melintas pun mesti putar balik demi menghindari ganasnya pertempuran mereka. Saya pun sering kena getahnya: saya pun harus lewat jalan yang agak jauh demi menghindari tawuran mereka.
Dan di sinilah penderitaan saya jadi bertambah: sulit tidur karena suara tawuran mereka, dan mesti menyiapkan uang bensin lebih karena harus putar balik agar bisa ke pasar untuk jualan.
#4 Cuaca Palembang makin panas
Sudah lama tak turun hujan di Palembang (ya emang lagi musimnya sih). Ditambah dengan kabut asap yang muncul di kota. perpaduan dua hal inilah yang bikin kota makin panas.
Saking panasnya cuaca di sini, sampai-sampai membuat kasur saya mengeluarkan uap padahal kasurnya di dalam ruangan. Kipas yang saya nyalakan pun anginnya seperti tak terasa, padahal anginnya sudah yang paling kencang.
Kira-kira begitulah penderitaan saya saat tinggal di Palembang. Semoga penderitaan ini cepat berlalu dan segera memulihkan kota ini kembali agar selalu nyaman dan makin nyaman ditinggali.
Penulis: Muhammad Ridho
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA 4 Hal yang Paling Saya Banggakan dari Palembang