Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Loker

4 Alasan PNS Ogah Menggadaikan SK ke Bank

Andri Saleh oleh Andri Saleh
19 Maret 2022
A A
Kasta Jabatan PNS Dilihat dari Posisinya Saat Foto Bersama Terminal Mojok

Kasta Jabatan PNS Dilihat dari Posisinya Saat Foto Bersama (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Ada begitu banyak stigma negatif PNS yang dikenal luas di masyarakat. Salah satunya yang paling populer adalah kebiasaannya ngutang ke bank dengan menggadaikan SK PNS. Boleh dibilang ini semacam tradisi turun menurun di lingkungan birokrat. Nggak menggadaikan SK itu rasanya nggak afdal jadi PNS. Bahkan, sampai ada yang ngebet jadi PNS supaya bisa pinjam uang ke bank dengan menggadaikan SK-nya itu. Segitunya, ya.

Padahal nggak semua PNS seperti itu, lho. Percaya atau nggak, masih ada segelintir PNS yang nggak menggadaikan SK PNS-nya ke bank. Mereka—para PNS berjiwa lurus itu—benar-benar nyata dan ada. Mereka itu ibarat PNS pilihan Tuhan yang diciptakan untuk mematahkan stigma negatif PNS yang katanya hobi berutang.

Bank (Unsplash.com)

Sebagai sesama PNS, saya merasa beruntung bisa menggali informasi dari para PNS yang nggak menggadaikan SK PNS-nya itu. Apa saja sih alasan mereka berbuat begitu? Saya mencatat ada empat alasan kenapa para PNS itu nggak menggadaikan SK PNS-nya ke bank.

Pertama, nggak mau riba. Ini adalah yang paling banyak dijadikan alasan kenapa para PNS itu nggak mau ngutang dengan menggadaikan SK PNS-nya ke bank. Mereka berpendapat bahwa ngutang ke bank adalah riba dan ini jelas-jelas dilarang dalam ajaran agama.

Fyi, riba itu adalah melebihkan jumlah pinjaman saat pengembalian. Ketika kita ngutang 100 juta rupiah ke bank misalnya, maka yang diterima nggak akan utuh karena dipotong biaya administrasi. Selain itu, kita diharuskan membayar utang tersebut dengan cara dicicil yang kalau dijumlahkan pasti lebih dari 100 juta. Entah itu 110 juta atau 120 juta, tergantung bunga yang dikenakan. Dan menurut mereka, ini jelas-jelas riba. Makanya daripada kena dosa riba dan bikin Tuhan murka, mereka—para PNS itu—emoh menggadaikan SK PNS untuk ngutang ke bank.

Kedua, kapok ngutang. Alasan ini dipakai para PNS yang sebelumnya pernah menggadaikan SK ke bank. Mungkin karena sudah merasakan bagaimana pahit getirnya bayar cicilan tiap bulan dan hidup penuh keprihatinan selang beberapa hari setelah gajian, akhirnya mereka pun kapok untuk ngutang lagi ke bank.

Gajian (Pixabay.com)

Atas dasar inilah, para PNS tadi lebih memilih menyimpannya daripada harus menggadaikannya ke bank. Kalau memang kepepet butuh uang, banyak alternatif lain yang bisa dijadikan pilihan, misalnya ngutang ke saudara, teman, dan lainnya. Ini adalah pilihan yang lebih aman, asalkan nggak ngutang lewat aplikasi pinjaman online. Ngeri.

Ketiga, sudah kaya dari lahir. Di antara PNS itu, ada juga lho, orang yang sudah kaya dari lahir. Mungkin mereka punya orang tua yang berprofesi sebagai pengusaha sukses, punya suami trader, atau memang para PNS itu sudah punya usaha sampingan. Biasanya, mereka “terpaksa” jadi PNS karena tuntutan orang tua, calon mertua, atau calon istri. Mereka jadi PNS hanya untuk status profesi saja.

Baca Juga:

Nasib Dianggap Jadi Warga Kelas Menengah: Dianggap Banyak Uang, Tak Pernah Dapat Bantuan, tapi Hidupnya Justru Paling Sering Nelangsa

Jangan Kasih Utang ke Orang, Traktir Makan Aja: Udah Dapet Pahala, Silaturahmi Tetap Terjaga!

Kekayaan (Pixabay.com)

Nah, tipe-tipe PNS berstatus crazy rich seperti ini pastinya nggak akan kepikiran untuk gadai-menggadai. Buat apa? Lah, wong duitnya sudah banyak. Malah, kalau bisa SK PNS-nya itu disumbangkan secara cuma-cuma kepada kaum duafa. Hehe.

Keempat, hilang. Nah, ini. Ternyata ada juga lho, PNS yang SK PNS-nya hilang entah ke mana. Biasanya hilang karena tercecer ketika pindahan rumah, kena musibah banjir, atau rumahnya kebakaran. Bahkan, ada juga yang benar-benar lupa nyimpan di mana. Meski bisa dibuatkan duplikat atau salinan, tapi tetap saja prosesnya cukup lama.

Dengan kejadian hilangnya SK ini, tentu saja PNS yang bersangkutan nggak bisa menggadaikan SK PNS-nya ke bank. Memangnya apa yang mau digadaikan, sertifikat webinar?

Itulah empat alasan kenapa ada PNS yang nggak mau ngutang dengan menggadaikan SK PNS-nya ke bank. Semoga saja kita semua—para PNS, pengusaha, guru, ibu rumah tangga, editor, penulis Mojok, dan negeri kita tercinta ini—bisa terbebas dari utang. Sebab, yang namanya utang itu, gampang ngurusnya tapi repot bayarnya. Hadeh.

Penulis: Andri Saleh
Editor: Rizky Prasetya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 19 Maret 2022 oleh

Tags: bankgadaipnsSK PNSUtang
Andri Saleh

Andri Saleh

Petualang Negeri Sipil. Tinggal di Bandung.

ArtikelTerkait

4 Dosa yang Membuat PNS Lupa Diri (Unsplash)

4 Dosa yang Membuat PNS Lupa Diri

20 November 2022
pns main zuma mojok

Apa Salahnya PNS Main Zuma? Ada Manfaatnya kok!

26 Agustus 2021
Hasil TWK Saya Buruk, Apakah Saya Kurang Nasionalis?

Hasil TWK Saya Buruk, Apakah Saya Kurang Nasionalis?

11 Januari 2020
dendam

Seperti Dendam, Utang Harus Dibayar Lunas

11 Agustus 2019
Gaji ke-13 PNS: Tradisi Musiman yang Dirayakan dengan Sepatu Baru dan Kecemasan Baru

Gaji ke-13 PNS: Tradisi Musiman yang Dirayakan dengan Sepatu Baru dan Kecemasan Baru

21 Mei 2025
KTP Sumber Gambar YouTube BPMTP

Film KTP, Film Pendek yang Wajib Ditonton para PNS agar Makin Berdedikasi

12 September 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Niat Hati Beli Mobil Honda Civic Genio buat Nostalgia, Malah Berujung Sengsara

Kenangan Civic Genio 1992, Mobil Pertama yang Datang di Waktu Tepat, Pergi di Waktu Sulit

15 Desember 2025
Suzuki S-Presso, Mobil "Aneh" yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

Suzuki S-Presso, Mobil “Aneh” yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

13 Desember 2025
Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025
Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025
Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.