Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

3 Alasan Kenapa Cowok Selalu Bilang ‘Boleh Ngomong Sesuatu, Nggak?’ Sebelum Nembak Gebetan

Seto Wicaksono oleh Seto Wicaksono
4 September 2020
A A
tanda gebetan tertarik dinilai dari ucapan saat kencan pertama mojok.co Boleh Ngomong Sesuatu, Nggak?

tanda gebetan tertarik dinilai dari ucapan saat kencan pertama mojok.co Boleh Ngomong Sesuatu, Nggak?

Share on FacebookShare on Twitter

Barangkali, perkara menyatakan perasaan kepada gebetan atau seseorang yang disukai menjadi salah satu hal berat bagi sebagian orang. Alasannya beragam. Ada yang khawatir ditolak, tidak berani, ada pula yang khawatir dalam waktu mendatang hubungan pertemanan malah jadi kurang baik. Pada titik yang menyebalkan, malah bisa jadi renggang dan nggak asyik lagi.

Sekalinya berani nembak atau menyatakan perasaan, selalu ada saja hambatannya. Ya mules, gugup, pas udah berani atau bisa mengeluarkan kata-kata dari mulut, ealah malah terbata-bata. “Aaa…eee…eaa…” begitu kira-kira. Giliran udah lancar ngomongnya, kata pertama yang keluar dari mulut malah, “Anu…”.

Duh, Gusti. Susah bener mau bilang sayang dan menyatakan perasaan ke seseorang yang disukai.

Selain itu, kebiasaan para cowok sebelum menyatakan perasaan ke cewek yang mereka suka adalah mengatakan kalimat, “Aku boleh ngomong sesuatu, nggak?”

Disadari atau tidak, kalimat tersebut sering kali diucapkan oleh banyak orang yang ingin mengutarakan perasaannya. Baik di kehidupan nyata, maupun tontonan di layar kaca.

Padahal, pertanyaan seperti itu malah bikin situasi jadi lebih menegangkan dan gugup. Utamanya bagi seseorang yang ingin mengutarakan perasaannya. Dan lagi, itu kan bentuk kalimat pertanyaan. Kalau gebetan atau orang yang kalian sukai bilang “Nggak boleh (ngomong/menyampaikan sesuatu)” gimana? Malah nggak jadi nembak/menyatakan perasaan. Nelangsa betul.

Karena pertanyaan itu hampir selalu terucap ketika ingin mengutarakan perasaan kepada orang yang kita suka, saya jadi tertarik untuk memikirkan sekaligus menelusuri, apa tujuan seseorang mengatakan, “Boleh ngomong sesuatu, nggak?” sebelum mengutarakan perasaannya. Berikut beberapa alasan juga tujuannya.

Agar bisa menunda waktu, berharap gebetan ikut merasakan situasi yang menegangkan sekaligus bikin penasaran

Serius, momen mengutarakan perasaan ini cukup menegangkan. Kadang bikin mules perut. Bukan mules pengin pup, tapi mules yang bikin kita ngawang-ngawang dan mikir, “Duh, ini enak dan baiknya gimana, ya?” pokoknya bikin kita pengin cepet-cepet mengutarakan perasaan dan segera beres aja gitu. Kalau kata Rufio di salah satu lirik lagunya, “My stomach full of butterflies…”

Baca Juga:

Pekalongan (Masih) Darurat Sampah: Ketika Tumpukan Sampah di Pinggir Jalan Menyapa Saya Saat Pulang ke Kampung Halaman

Penjelasan Ending Film The Great Flood buat Kamu yang Masih Mikir Keras Ini Sebenarnya Film Apa

Di sisi lain, para cowok juga biasa menggunakan kalimat tersebut untuk mengulur waktu, sekaligus berharap sang gebetan juga larut dalam suasana yang menegangkan. Pada akhirnya, ada gebetan yang memang terpancing. Ada juga yang B aja, sih. Tergantung seberapa antusias gebetan kalian untuk menjalin suatu hubungan yang serius.

Selain itu, biar bikin penasaran gebetan. Makin lama jeda bicara setelah bertanya menggunakan kalimat tersebut, harapannya gebetan akan semakin merasa penasaran.

Agar ada jeda waktu untuk merangkai kalimat yang (sok) romantis

Setelah bertanya, biasanya akan ada respon seperti mengangguk atau jawaban. Setelah itu, hampir selalu ada pernyataan, “Jadi, gini. Sebenernya…”

Sadar atau tidak, dalam percakapan tersebut ada jeda yang cukup lama. Dan di antara jeda itu, ada proses merangkai kalimat seperti apa yang sebaiknya diucapkan agar mendapat kesan romantis.

Jika cowok sudah mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, bahkan sudah latihan terlebih dahulu, proses mengutarakan perasaan akan lugas dan percaya diri. Namun, jika gugup sekaligus terbata-bata, bisa jadi karena memang belum terbiasa atau bingung bagaimana harus mengungkapkan perasaannya.

Ingin mengetahui reaksi/respon gebetan terlebih dulu sebelum mengutarakan perasaan

Maksud terselubung lain ketika seorang cowok bertanya, “Boleh ngomong sesuatu, nggak?” Adalah agar bisa mengetahui reaksi sekaligus mood dari gebetan. Apakah sedang dalam mood yang baik atau tidak. Jika mood sedang baik, di luar dari diterima atau tidak, percakapan akan berjalan dengan lancar dan nyaman. Jadi sama-sama menikmati momen gitu. Apalagi kalau punya perasaan yang sama. Apa nggak makin nyaman?

Hal lain yang dapat diprediksi adalah, sebagian orang ingin memastikan juga bahwa semuanya berjalan sesuai rencana. Apalagi gebetan yang ditaksir adalah sahabat sendiri. Kan, harus tahu juga isi hatinya. Betul-betul mau pacaran atau nggak. Punya perasaan yang sama atau tidak. Beberapa hal, bisa diketahui saat jeda diantara kalimat tanya tersebut.

Saran saya, sebelum mengutarakan perasaan, gunakan kalimat tanya lain. Agar ada variasi dan tidak mudah ditebak oleh gebetan bahwa, ada cowok yang akan “nembak” dan menyampaikan perasaannya. Gitu.

BACA JUGA Tips agar Kalian Nggak Perlu Antre Lama di Bank dan tulisan Seto Wicaksono lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 4 September 2020 oleh

Seto Wicaksono

Seto Wicaksono

Kelahiran 20 Juli. Fans Liverpool FC. Lulusan Psikologi Universitas Gunadarma. Seorang Suami, Ayah, dan Recruiter di suatu perusahaan.

ArtikelTerkait

Panduan Singkat Memahami Keraton Solo untuk Menjawab Pertanyaan: Kenapa Bukan Gusti Bhre yang Jadi Raja? Mojok.co

Panduan Singkat Memahami Keraton Solo, Biar Nggak Nanya “Kenapa Bukan Gusti Bhre yang Jadi Raja?”

20 November 2025
5 Rekomendasi Lagu Baru yang Rilis Tahun Ini, Semuanya Tersedia di Spotify!

5 Rekomendasi Lagu Baru yang Rilis Tahun Ini, Semuanya Tersedia di Spotify!

30 September 2022
Bisnis Lahan Parkir Tidak Pernah Sederhana, Bahkan Penuh Darah dan Mafia terminal mojok.co

8 Mobil Merek Terkenal, tapi Gulung Tikar karena Sepi Peminat

7 November 2020
Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025
Ngomong Bahasa Palembang Tak Sekadar Mengganti Akhiran Kata Vokal ‘a’ Jadi ‘o’ terminal mojok

Ngomong Bahasa Palembang Tak Sekadar Mengganti Huruf Vokal ‘a’ Jadi ‘o’

14 Juni 2021
Nasi Rames, Menu Makanan Paling Populer di Jawa Tengah jogja

3 Dosa Utama Penjual Nasi Rames yang Masih Kerap Kita Jumpai, Bikin Males Balik Lagi

21 Juli 2025
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

27 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.