Abang Zain sudah sukses jadi artis
Melihat penampilan Abang Zain dalam serial Upin Ipin yang eksentrik dan hobi memetik gitar, kita patut curiga bahwa dia punya ketertarikan di bidang seni. Saya menduga, sebenarnya ia bercita-cita menjadi artis. Namun sayang sekali dia belum menemukan jalan menuju ketenaran karena tinggal di kampung kecil.
Akan tetapi setelah lama tidak kelihatan di serial Upin Ipin, Abang Zain justru secara mengejutkan muncul di TV. Jejak kemunculan Abang Zain bisa ditelusuri dalam episode perpisahan Cikgu Jasmin. Opah yang sedang asik menonton sinetron di siang bolong tiba-tiba diusik oleh Upin Ipin yang mengadukan kepindahan Cikgu Jasmin. Di layar TV Opah, nampak sesosok pemuda yang penampilannya mirip sekali dengan Abang Zain. Namun, bahasa dan logat yang dipakai di sinetron itu justru khas Jakarta.
Makanya saya menduga bahwa Abang Zain sudah sukses menjadi artis di perantauan. Akhirnya Abang Zain berhasil mengikuti passion-nya untuk bekerja di bidang seni. Bahkan dia sukses menjalin kerja sama mintas negara dengan Indonesia. Keren banget nggak tuh?
Cuma tokoh figuran yang kurang berarti
Lantaran hanya berperan sebagai tokoh figuran, peran Abang Zain dalam serial Upin Ipin memang nggak terlalu krusial. Keberadaannya hanya digunakan sebagai pemanis dan penyemarak suasana Kampung Durian Runtuh saja. Maka dari itu screen time dan dialognya juga sangat minim, apalagi pengaruhnya pada jalan cerita.
Keputusan menggantikan Abang Zain dengan Abang Iz tentu sangatlah mudah. Dalam serial Upin Ipin yang baru, Abang Iz punya peran yang cukup sentral. Jadilah posisi Abang Zain di Kedai Runcit harus dilepas demi Abang Iz. Sebab cara termudah agar Abang Iz tetap terlibat aktif di keseharian Kampung Durian Runtuh tanpa terlihat menganggur adalah dengan menempatkannya di Kedai Runcit.
Tidak bisa dimungkiri bahwa Abang Zain adalah tokoh yang menarik walaupun hanya berperan sebagai figuran. Dia sudah muncul sebagai tokoh abang-abangan teladan sejak Upin Ipin musim pertama, jauh sebelum Abang Iz muncul. Jika saja Abang Zain memiliki screen time dan dialog yang kebih banyak dalam serial Upin Ipin, saya yakin dia akan menjadi sosok pemuda idaman yang diunggulkan di Kampung Durian Runtuh.
Penulis: Erma Kumala Dewi
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA 3 Alasan Abang Lim Upin Ipin Nggak Pernah Mengunjungi Kampung Durian Runtuh Lagi.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.




















