Hadiah dari Keluarga Korban
“Permisi ya, permisi, tolong sa dikasih jalan dolo ini. Permisi, darurat ini, sa keluarga korban ini! Keluarga korban!”
“Permisi ya, permisi, tolong sa dikasih jalan dolo ini. Permisi, darurat ini, sa keluarga korban ini! Keluarga korban!”
“Allaaahu akbar allaaaaaahu akbar!” Baru saja ia memulai azan … kraaaak! Terdengar bunyi durian jatuh.
“Bagaimana tidak hamil, Mama, pil KB baru sampai leher, saya punya daster sudah sampai tanah.”
Rubrik baru bagi yang mau mati berkali-kali dengan cara Papua