Sebagai negara yang amat sangat terbuka dengan segala kultur musik dari berbagai aliran, Indonesia tentu saja punya banyak talenta-talenta musisi dari berbagai genre. Tak terkecuali hip-hop alias rap.
Tak terhitung berapa musisi rap yang pernah mewarnai blantika musik Indonesia, dari mulai penyanyi OST Kera Sakti (seekor kera, terpuruk, terpenjara dalam goa), Iwa K, Saykoji, sampai rapper Indonesia paling terkenal di luar negeri, Rich Brian yang dulu sempat pakai nama Rich Chigga.
Nah, di rubrik Nafkah kali ini, Mojok Intitute akan membahas penghasilan salah satu rapper Indonesia. Tapi tentu saja bukan salah satu dari nama-nama di atas yang akan kita bahas, sebab ini Mojok, jadi kita harus membahas sosok yang kontroversial. Nah, lalu, siapakah rapper yang akan kita bahas hari ini? Yak, betul. Farid Hardja, eh maksudnya Young Lex. (Bang, makan, bang!)
Tentu ada beberapa pertimbangan kenapa Mojok Institute tertarik untuk mengulas sosok rapper yang, boleh jadi punya banyak haters ini. Salah satu di antaranya adalah bagaimana masa lalu pria bernama asli Samuel Alexander Pieter yang begitu berat dan Penuh perjuangan sampai bisa menjadi seorang tokoh populer dengan penghasilan yang sangat besar.
Seperti diketahui, ketika SMP, Young Lex pernah menjadi reseller nasi uduk, kemudian ketika di SMA pernah berjualan lontong sayur. Setelah lulus SMA, Young Lex kemudian bekerja sebagai office boy, uang yang dia dapatkan selama menjadi office boy itu kemudian ia kumpulkan sebagai modal berkarya membuat lagu.
Sekarang, Young Lex sudah menjadi sosok fenomenal dengan banyak fans (dan juga haters). Ia banyak diundang untuk tampil di berbagai acara. Akun sosial medianya juga tumbuh dengan jumlah follower yang fantastis. Ia juga memiliki distro sendiri dengan nama YOGS (Young Origional Gila Swag) yang saat ini sudah ada lima cabang.
Nah, dengan modal kepopulerannya itu, lantas, berapakah penghasilan Young Lex?
Young Lex mengaku bahwa salah satu pendapatan terbesarnya adalah melalui Youtube. Hal ini tentu sangat beralasan, sebab, akun channel Youtube Young Lex punya 840 ribu subscriber dengan total 253,352,373 views.
Dengan jumlah total views segitu, bisa dihitung secara kasar perkiraan penghasilan per bulan Young Lex dari Youtube.
Cara menghitungnya dengan rumus ( (Total views / 1000) x Cost per mille atau CPM ) / total bulan aktif.
Seperti diketahui, CPM Youtube Indonesia berkisar antara 0.3 hingga 0.8 USD dengan nilai perkiraan tengahnya adalah 0,68. Young Lex sudah aktif mengupload video sejak Juni 2011, itu artinya, ia sudah aktif selama 82 bulan.
Dengan hitungan tersebut, didapat perkiraan angka penghasilan Young Lex dalam satu bulan sebesar $2.026 atau sekitar Rp28.340.000. Yah, anggap saja Rp30 juta.
Nah, selain youtube, penghasilan lain Young Lex adalah dari honor manggungnya.
Kepada wartawan, Young Lex pernah mengungkapkan bahwa penghasilan dari honor manggungnya dalam satu bulan antara Rp70-80 juta.
Kemudian yang tak kalah penting, tentu saja adalah penghasilan dari distro yang ia kelola. Untuk yang satu ini, belum ada data atau pernyataan resmi dari yang bersangkutan, namun diperkirakan, jumlah pundi-pundi uang yang masuk ke kantong Young Lex dari distronya ini mencapai Rp50-70 juta.
Nah, dengan tiga sumber penghasilan tersebut, maka jika ditotal, dalam satu bulan, Young Lex bisa mendapatkan penghasilan kira-kira sebesar Rp150-200 juta.
Gimana? Tertarik menjadi Young Lex?
