Achmad Baiquni merupakan seorang fisikawan nuklir Indonesia pertama. Sosok yang lahir di Solo, Jawa Tengah, ini merupakan putra dari KH Achmad Dasuki Siradj. Dasuki Siradj adalah seorang ulama sekaligus aktivis politik pembela buruh dan petani. Ayah Baiquni ini juga pernah menjadi Anggota Konstituante dari Partai Komunis Indonesia (PKI) pada tahun 1955. Tak seperti kiai-kiai lainnya yang mendukung dasar negara Islam, Achmad Dasuki lebih memilih dasar negara Pancasila.
Baiquni memulai pendidikannya di sekolah dasar di Solo. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya ke SMA Muhammadiyah 1 Solo. Setelah lulus SMA, ia melanjutkan pendidikannya ke Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Di UGM, ia lantas mengambil jurusan fisika.
Setelah lulus dari UGM, Baiquni melanjutkan pendidikannya ke Amerika Serikat. Ia meraih gelar masternya di bidang fisika dari University of Pittsburgh pada tahun 1957. Ia kemudian meraih gelar doktornya di bidang fisika nuklir dari University of California, Berkeley pada tahun 1964.
Setelah menyelesaikan pendidikannya di Amerika Serikat, Baiquni kembali ke Indonesia. Ia bergabung dengan Universitas Gadjah Mada sebagai dosen sekaligus aktif dalam berbagai penelitian nuklir termutakhir saat itu.
Pada tahun 1973, Balai Teknologi Atom dan Nuklir (BATAN) menunjuk Baiquni sebagai Direktur Jenderal yang pertama hingga tahun 1984. Sosok yang juga membidani berdirinya BATAN ini sudah banyak berjasa dalam pengembangan dan perkembangan teknologi nuklir di Indonesia.
Melalui episode kali ini, Muhidin M. Dahlan menyampaikan beberapa fakta menarik yang jarang diketahui awam. Siapakah sebenarnya Achmad Baiquni yang sosoknya dijadikan sebagai nama salah satu kawasan di kantor BATAN yang terletak di bilangan di Babarsari, Depok, Sleman ini? Seperti apa konstelasi politik nuklir yang berkecamuk saat itu di bawah kepemimpinan Presiden Soekarno? Mengapa sosoknya begitu penting bagi rezim yang berkuasa saat itu di bidang nuklir?
—
Mau nonton video edisi #Jasmerah sebelumnya kunjungi playlist Youtube di sini. Atau jika mau lihat-lihat video Mojok yang lain dengan isu dan tema yang menarik, yuk ngintip video-video lainnya di sini.
Â