MOJOK.CO – Oppo baru saja merilis Oppo F11 Pro yang menjadi tandem ponsel baru Vivo, yaitu Vivo V15. Sama-sama punya keunggulan di sektor kamera, apa saja perbedaan yang paling kentara dari kedua ponsel tersebut?
Tak bisa dimungkiri, Oppo dan Vivo adalah dua brand smartphone di Indonesia yang selalu mengedepankan gaya hidup kawula muda yang punya citra keren dan kekinian. Produk-produk yang digelontorkan oleh kedua pabrikan tersebut seperti gayung bersambut, dirilis dalam waktu yang hampir berbarengan sekaligus menawarkan spesifikasi yang mirip.
Belum lama ini Vivo merilis smartphone terbarunya yakni Vivo V15 dengan membawa spesifikasi kamera selfie jumbo hingga 32 MP dengan banderol empat jutaan. Sementara Oppo berbalas dengan menghadirkan Oppo F11 Pro sebagai tandem yang setara. Dilihat dari banderolnya, keduanya sama-sama menyasar segmen kelas menengah.
Sebetulnya Oppo merilis dua produk sekaligus, yaitu Oppo F11 Pro dan Oppo F11 versi reguler. Keduanya pertama kali diperkenalkan di negara India pada 5 Maret lalu. Namun, varian smartphone yang beredar di Indonesia hanyalah versi Oppo F11 Pro.
Dengan harga banderol yang berselisih kurang lebih sejutaan, keduanya hanya berbeda dalam hal penempatan kamera selfie. Secara spesifikasi jeroan, Oppo F11 Pro dan Oppo F11 benar-benar tidak ada yang berbeda. Semuanya mirip plek.
Pada Oppo F11, posisi kamera selfie terletak pada waterdrop notch di bagian atas layar. Sedangkan pada Oppo F11 Pro, peletakan kamera selfie menggunakan mekanisme motorized pop-up yang belakangan menjadi salah satu metode alternatif untuk menyembunyikan penempatan kamera depan sehingga luasan layar perangkatnya ‘bisa diakali’ agar menjadi lebih maksimal, tanpa adanya poni.
Seperti apakah spesifikasi ponsel yang mengusung embel-embel “potret memukau dalam gelap” satu ini?
Oppo F11 mengandalkan chipset MediaTek Helio P70 dengan arsitektur delapan inti prosesor. Chipset ini merupakan chipset yang juga digunakan pada perangkat seperti Realme U1 dan Vivo V15.
Opsi RAM dan ROM yang tersedia untuk Oppo F11 Pro ini yaitu 6 GB/64 GB dan 6 GB/128 GB. Jika penyimpanan internal masih kurang, perangkat ini sudah mendukung penyimpanan eksternal melalui slot hybrid microSD hingga 256 GB.
Dengan daya baterai sebesar 4.000 mAh yang tergolong cukup mumpuni, pengguna tak perlu khawatir baterai cepat habis hanya dalam setengah sehari asal digunakan secara normal. Perangkat ini diklaim mempunyai daya hidup hingga 15,5 jam penggunaan biasa, 12 jam untuk memutar video, serta 5,5 jam untuk bermain game.
Menariknya, pengisian daya Oppo F11 Pro sudah mendukung VOOC Flash Charge 3.0. Apa artinya? Singkatnya fitur tersebut mampu meningkatkan kecepatan pengisian daya dalam durasi waktu yang lebih singkat. Oppo mengklaim bahwa fitur ini mampu mengisi daya dari keadaan baterai 0% ke 100% hanya dalam waktu 20 menit saja.
Sektor kamera menjadi daya tarik utama Oppo F11 Pro. Selain soal penempatan kamera model buka-tutup, teknologi kamera yang digunakan pada perangkat ini juga patut diperhitungkan. Jika dulu Oppo memperkenalkan istilah ‘Selfie Expert’, maka di varian baru ini Oppo mulai mengenalkan identitas baru perangkat ini sebagai bagian dari ‘Portrait Master’.
Portrait Master merujuk pada hasil fotografi yang mengedepankan kualitas foto untuk mode portrait atau mode tegak/vertikal, misalnya foto wajah. Melalui pemetaan wajah, fitur-fitur muka, dan warna kulit yang dipadukan dengan algoritma tertentu, sistem tersebut mampu secara cerdas memilah hasil potret secara lebih alami dan presisi.
Kamera belakang Oppo F11 Pro menggunakan sistem dual kamera dengan kombinasi 48 MP dan 5 MP (sensor kedalaman). Susunan kamera ini tak seperti yang digunakan pada Vivo V15 yang sudah menggunakan sistem tiga kamera, masing-masing berukuran 12 MP, 8 MP, dan 5 MP.
Kekuatan lain kamera utama Oppo F11 Pro yaitu kemampuannya mengambil gambar dalam kondisi kurang cahaya (low-light). Melalui kombinasi lensa 6P dan fitur AI Ultra-clear engine, kamera belakangnya secara otomatis mampu membedakan wajah manusia dengan latar belakangnya, sekaligus memastikan wajah manusia sebagai fokus utama dalam proses pengambilan gambar.
Bahkan dalam kondisi gelap gulita sekalipun, kamera Oppo F11 Pro masih mampu menghasilkan kualitas foto yang baik. Ini bisa terjadi lantaran Oppo F11 Pro sudah menggunakan sensor gambar 80% lebih besar dari sensor pada umumnya serta bukaan kamera yang luas sehingga sangat memungkinkan intensitas cahaya yang masuk ke dalam lensa menjadi semakin banyak. Detail gambar menjadi semakin dalam tanpa memerlukan pemrosesan yang rumit.
Sementara itu, kamera swafoto perangkat ini hanya dibekali lensa tunggal 16 MP. Bandingkan dengan Vivo V15 yang dibekali kamera depan dua kali lipatnya, yaitu 32 MP. Selain itu, besaran lensa ini juga lebih kecil ketimbang adik kandung Oppo F11 Pro yaitu Oppo F9 yang sebelumnya memiliki kekuatan kamera depan mencapai 25 MP.
Oya, sebagai tambahan, peletakan kamera pop-up selfie pada Oppo F11 Pro ternyata sedikit berbeda dari Vivo V15. Jika pada Vivo V15 letak benjolan pop-up ada di sisi sebelah kiri atas, maka pada Oppo F11 Pro justru diletakkan tepat di bagian tengah atas layar.
Setidaknya ada tiga kelemahan Oppo F11 Pro yang cukup disayangkan. Pertama adalah soal jenis layarnya yang masih menggunakan tipe IPS LCD, belum menggunakan jenis AMOLED yang punya efisiensi daya lebih baik plus tampilan yang lebih ciamik.
Kedua adalah sistem pemindai sidik jarinya yang masih terletak di bagian belakang perangkat 9 (rear-mounted). Sementara Vivo V15 Pro sudah mendukung pemindai sidik jari di atas layar (under display). Ketiga adalah tipe USB yang disematkan pada perangkat ini masih menggunakan port micro-USB 2.0. Seandainya perangkat ini menggunakan USB tipe C, maka fitur fast charging VOOC 3.0 niscaya akan berjalan lebih maksimal.
Oppo F11 Pro terdiri dari dua varian warna, yaitu Thunder Black dan Aurora Green. Berdasarkan informasi yang terpampang di beberapa market place yang bekerja sama dengan Oppo, harga banderol reguler Oppo F11 Pro untuk jenis 6 GB RAM dan 64 GB ROM mencapai Rp 4.999.000, nyaris mendekati lima juta rupiah.
Jika kamu merasa kualitas jepretan foto ponsel kurang memuaskan pada kondisi minim cahaya, Oppo F11 Pro bisa jadi pengganti yang luwes. Namun, jika lebih suka mengedepankan kualitas foto kamera selfie dengan kekuatan lensa yang tinggi, barangkali Vivo V15 bisa menjadi alternatif. Toh, keduanya sama-sama mempunyai harga di bawah lima jutaan.