Menurut Amien Rais, Mendukung Jokowi Itu Menggadaikan Akidah

MOJOK.COTetap teguh dan tidak akan pernah bosan, Pak Amien Rais menegaskan kalau mendukung Jokowi itu seperti menggadaikan akidah. Politikus yang konsisten!

Teguh berjalan dengan tekad yang bulat. Mungkin, di luar sana, tidak ada politikus yang sekonsisten Pak Amien Rais. Pendirian Bapak Reformasi ini sangat kuat, tidak tergoyahkan oleh lobi dan negosiasi politik. Pada titik tertentu, para politikus muda Indonesia, terutama kader Partai Amanat Nasional (PAN) harus melakukan studi banding ke rumah Pak Amien.

Contohnya adalah ketika Pak Amien Rais secara konsisten mengingatkan kader PAN untuk berdiri di bawah bendera oposisi. Jangan mau tunduk dengan bujukan masuk ke barisan pendukung kabinet Jokowi. Bagi Pak Amien, mendukung Jokowi adalah aib dan bikin malu. Bahkan, mendukung pemenang Pilpres 2019 itu sama seperti menggadaikan akidah.

Pak Amien Rais juga konsisten mengingatkan kalau pemerintahan Jokowi tak lebih seperti boneka pemerintah Cina. Yang namanya “kepentingan rakyat” hanya sebatas lip service dan lagu pengantar tidur, lagu peninabobok bagi rakyat. Konsisten, beliau bahkan menulis sebuah surat yang dialamatkan kepada kader PAN dan kepada kita semua.

Sebuah surat yang kaya makna, ditulis tangan di atas selembar kertas, bukan diketik. Tanda sebuah tekad baja Pak Amien Rais untuk konsisten melawan Jokowi. Surat tersebut sebagai pengganti kehadirannya di acara Focus Group Discussion (FGD) bertema Oposisi Tugas Suci Amanat Rakyat 2019.

Acara yang diadakan di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta Timur pada Jumat (3/8) itu dihadiri oleh mantan komisioner KPU Chusnul Mariyah, akademisi Rocky Gerung, dan kader-kader PAN lainnya. Sebuah dream team seharusnya terbentuk, perpaduan sesepuh dalam diri Pak Amien Rais dan pemikir tersohor, Rocky Gerung. Sayang, Pak Amien tidak sempat menghadiri acara.

Jika ditambah Faldo Maldini, mereka bertiga bisa bikin vlog dengan potensi penonton mencapai jutaan. Tidak butuh waktu lama, subscriber akan melonjak. Mungkin bisa mendekati jumlah subscriber Atta Halilintar dan Ria Ricis.

Lantaran tidak bisa hadir, Pak Amien menitipkan surat tersebut kepada Icu Zukafril, Instruktur Perkaderan Senior PAN. Begini isi surat yang ditulis tangan itu:

(yms)

Exit mobile version