Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Nostalgia Kuliner Kereta Api Tempo Dulu yang Secara Tampilan Sad Food tapi Rasanya Yahud

Iradat Ungkai oleh Iradat Ungkai
19 Agustus 2023
A A
Nostalgia 3 Kuliner Kereta Api Tempo Dulu yang Secara Tampilan Sad Food tapi Rasa Yahud mojok.co

Suasana kereta zaman dulu (Foto: Hipwee.com)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Mengenang kereta api zaman dulu tak bisa dipisahkan dari kulinernya. Kalau hari ini urusan perut sepenuhnya dipegang PT KAI, dulu pedagang asongan turut ambil bagian.

Reformasi kereta api oleh Dirut PT KAI 2009-2014, Ignatius Jonan mengubah segalanya. Manajemen kereta yang dulu awut-awutan kini menjadi lebih rapi dan terstruktur. Tak ada lagi calo tiket, penumpang gelap, duduk di jalan, dan pedagang asongan yang mondar-mandir menjajakan makanan. Naik kereta jadi jauh lebih nyaman.

Kendati begitu, sebagai Anak Kereta, kadangkala saya teringat juga suasana kereta zaman dulu. Bukan keruwetannya, melainkan kuliner pedagang asongan jajakan, baik yang berjualan di dalam gerbong maupun di stasiun. Sejenak, tak ada salahnya kita memanggil ulang memori itu. Berikut beberapa kuliner yang dulu jadi andalan.

Pecel atau rujak sayur

Bicara kuliner kereta tempo dulu agak kualat jika tak menyebut menu pecel atau rujak sayur dengan sambal kacang. Saat alarm perut berbunyi di tengah perjalanan, kebanyakan penumpang akan mencari menu ini. Dulu waktu saya rutin mudik Jakarta–Pekalongan dan sebaliknya semasa kecil, saya kerap membelinya.

Memang sih bahan dan rasanya sama kayak yang saya beli di abang-abang keliling dekat rumah, tapi entah kenapa beda aja gitu sensasinya jika makannya di kereta. Ngunyah with the view alias makan sambil melihat indahnya hamparan sawah dan jalanan.

Di lintas Pantura, pecel yang berisi sayur, gorengan, dan mi goreng tersaji bersama lontong dan kerupuk. Lauk telur dadar juga masuk menjadi opsi. Sedangkan di Purwokerto, pecel tersaji bersama dengan kecombrang yang harum dan gurih.

Nasi rames

Selain pecel, nasi rames merupakan menu yang sering kita jumpai. Kenangan yang paling menempel tentu saja di Stasiun Cirebon. Di sana, segala jenis kereta berhenti lama. Penumpang kereta jadi bisa menikmati nasi rames dengan ciri khas: seporsi tidak cukup, dua porsi kebanyakan.

Di Stasiun Cirebon, udang goreng yang gurih dan renyah menjadi lauk utama nasi rames. Berbeda di Stasiun Purwokerto yang biasanya menggunakan lauk mendoan khusus.

Baca halaman selanjutnya…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 20 Agustus 2023 oleh

Iradat Ungkai

Iradat Ungkai

Kadang penulis, kadang sutradara, kadang aktor.

Artikel Terkait

38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal. MOJOK.CO
Hukum

Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal

26 Desember 2025
Era transaksi non-tunai/pembayaran digital seperti QRIS: uang tunai ditolak, bisa ciptakan kesenjangan sosial, hingga sanksi pidana ke pelaku usaha MOJOK.CO
Ragam

Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha

26 Desember 2025
Event seni budaya jadi daya tarik lain wisata ke Kota Semarang selama libur Nataru MOJOK.CO
Kilas

Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya

26 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO
Kampus

Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

25 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

UGM.MOJOK.CO

Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas

20 Desember 2025
38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal. MOJOK.CO

Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal

26 Desember 2025
Nonton Olahraga Panahan. MOJOK.CO

Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

25 Desember 2025
UGM.MOJOK.CO

Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

25 Desember 2025
Atlet pencak silat asal Kota Semarang, Tito Hendra Septa Kurnia Wijaya, raih medali emas di SEA Games 2025 Thailand MOJOK.CO

Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional

22 Desember 2025
Terpaksa jadi maling, buronan polisi, hingga masuk penjara karena lelah punya orang tua miskin MOJOK.CO

Terpaksa Jadi Maling-Mendekam di Penjara karena Lelah Punya Orang Tua Miskin, Sejak Kecil Hanya Bisa Ngiler ke Hidup Enak Teman Sebaya

22 Desember 2025

Video Terbaru

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

23 Desember 2025
Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.