Lewat jualan sayur, ingin cetak wirausahawan
Sayur Sleman juga tak hanya sekadar menjual produk. Sebagai lini usaha yang memberikan perhatian pada aspek sosial, Sayur Sleman menggalakkan program berbagi dengan menyalurkan sedekah dari para donatur ke masyarakat kurang mampu.
Bantuan disalurkan di tiga lokasi melalui paket sayur. Sejauh ini sudah ada lebih dari 300 orang yang menerima manfaat program tersebut.
Selain itu, Janu juga menggarap program Sayur Sleman Bertani. Program ini memberikan edukasi dan pemberdayaan bagi masyarakat Kricak Kidul, Tegalrejo, Kota Yogyakarta. Program ini juga berjalan berkat dukungan dari UNDP Accelerator Lab Indonesia dan Ecoxyztem.
“Di sana kami dampingi warga untuk urban farming dan membudidayakan ikan nila,” ucap Janu.
Berkat bantuan dari dua lembaga tersebut, usaha Janu telah memiliki website sayursleman.id untuk mendukung proses bisnisnya.
Janu tak ingin bergerak sendiri. Ia juga menginisiasi program Sayur Sleman Academy dengan misi mencetak lebih banyak orang sepertinya, wirausahawan muda di sektor pertanian.
Keaktifan Janu membuatnya mendapat penghargaan Juara 1 Duta Pemuda Tani Indonesia 2022, Juara 2 Sentra Kewirausahaan Pemuda BPO DIY, dan sejumlah penghargaan lainnya.
Janu berharap lebih banyak lagi anak muda yang mau terjun ke sektor pertanian. Membawa sektor ini agar lebih maju, mandiri, serta modern.
Reporter: Hammam Izzuddin
Editor: Agung Purwandono
BACA JUGA Deretan Sekolah Dinas di Bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan dan tulisan menarik lainnya di kanal Kilas.