Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Wonosobo Hanya Cocok untuk Tempat Wisata, Bukan Tempat Tinggal yang Ideal!

Arzha Ali Rahmat oleh Arzha Ali Rahmat
13 Juli 2024
A A
Alun-Alun Wonosobo, Alun-Alun Tersepi yang Pernah Saya Kunjungi Mojok.co

Alun-Alun Wonosobo, Alun-Alun Tersepi yang Pernah Saya Kunjungi (bob.kemenparekraf.go.id)

Share on FacebookShare on Twitter

Negeri di atas awan, itulah julukan yang diberikan oleh orang-orang kepada Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Jika mendengar julukan itu pasti kamu langsung terbesit dengan daerah yang sejuk yang punya pemandangan indah dan wilayah yang tentram.

Tapi tunggu dulu, itu kan yang dipikirin orang awam, atau orang desa, atau orang yang ke Wonosobo cuma buat wisata doang. Aslinya ya nggak seindah di bayanganmu, ndul!

Memang benar, kalau bicara soal alam Wonosobo hampir tiada duanya. Gunung? Banyak. Udara sejuk? Sudah pasti. Pemandangan indah? Jangan ditanya. Tempat rekreasi? Ada di mana-mana. Kedengarannya asyik kan tinggal di Wonosobo? Bayangin, tiap hari kamu bisa menikmati semua hal itu.

Tapi eh tapi ada segudang hal yang nggak kamu tahu mengenai kabupaten ini. Bahkan hal-hal ini bisa bikin kamu enggan buat tinggal di negeri di atas awan ini.

Jalan di Wonosobo jelek

Tentunya kalau tinggal di suatu daerah pasti kamu selalu mikirin akses. Deket nggak ke rumah sakit, deket nggak ke sekolah, deket nggak ke tempat wisata, atau pertanyaan paling basic, jalannya enak nggak. Nah, kayaknya Wonosobo nggak memenuhi kriteria-kriteria tersebut deh.

Jangan ngarep di Wonosobo itu ada jalan gede, luas, dan nyaman. Misal ada pun, itu cuma di pusat kota yang gedenya seberapa sih. Di daerah lain, khususnya yang agak pinggir kamu mah cuma bisa nemuin jalan bolong, kebun di kanan-kiri, sama jalan gelap gara-gara nggak dikasih lampu sama sekali.

Itu baru ngomongin luas jalan sama lampu, lho ya. Belom lagi ngomongin akses tiap daerah yang hadeh bikin geleng-geleng kepala. Kalau niatmu tinggal di kota, sih nggak masalah. Tapi kalo kamu pengin tinggal di wilayah yang agak desa karena pengin hidup tenang dan nyaman baiknya pikir dua kali deh,

Jalan di desa itu sungguh membuat mobil-mobil mewah ibu kota harus rajin service tiap minggu. Pertama, jalannya naik turun kayak hidup. Kedua, jalannya bolong dan biasanya nggak ditambal sama pemerintah selama bertahun-tahun. Ketiga, jalannya sempit kayak kuburan seorang pendosa.

Baca Juga:

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Saya Hidup Cukup Lama hingga Bisa Melihat Wonosobo yang Daerah Pegunungan Itu Kebanjiran

Apalagi di Wonosobo itu kalau udah melipir dikit aja dari kota pasti akses ke mana-mana susah. Rumah sakit? Sekolah? Minimarket? Beuh, butuh perjuangan dan kesabaran kalau mau ke tempat-tempat itu.

Oke, selesai ngomongin jalan yang parahnya minta ampun. Sekarang kita ngomongin fasilitas atau sarana prasarana yang ada di Wonosobo. Kalau kamu orang kota, khususnya kota besar lebih baik nggak usah sok-sokan hidup di sini.

Kalau di kota kamu bisa tiap minggu ke mall, nonton bioskop, atau makan di Gacoan. Nah, kalau kamu tinggal di Wonosobo ucapkan selamat tinggal ke hal-hal tersebut. Di sini tempat makannya lebih condong ke UMKM, mallnya juga ya ala kadarnya. Tempat wisata? Kamu ke Wonosobo mau liat gunung dan kebun teh kan? Yaudah perginya ke sana aja.

Sekolah bagus cuma ada di kota

Terakhir dan paling krusial, apa lagi kalo bukan pendidikan. Kalau kamu punya anak dan mau pendidikan yang bagus sekali lagi saya saranin jangan tinggal di Wonosobo. Buat SD atau SMP oke lah masih mendingan.

Kalau ngomongin SMA, buat dapet sekolah yang punya prestise, kamu tentunya dan sangat wajib harus sekolah di pusat kota. SMA N 1 Wonosobo atau SMK N 1 Wonosobo bisa jadi pilihan. Kalau terpaksa hidup di daerah yang agak pinggiran saya saranin mending anaknya disuruh ngekos di kota kalau mau dapet sekolah yang bagus.

Belom lagi ngomongin kampus. Ada, sih beberapa tapi saya yakin kalau kebanyakan orang yang mampu pasti memilih memasukan anaknya ke kampus lain di luar kota atau di kampus negeri.

Tapi nih, bukan berarti Wonosobo itu tempat yang nggak bisa ditinggalin. Banyak, kok orang yang dengan nyaman dan tentram tinggal di tempat ini. Cuma saran saya kalau kalian nggak bisa atau nggak tahan dengan hal-hal yang saya jabarkan di atas sebaiknya tunda dulu keinginan untuk hidup di Wonosobo.

Wonosobo memang indah sebagai tempat wisata, tapi belom tentu bisa jadi tempat tinggal yang nyaman.

Penulis: Arzha Ali Rahmat
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Jalur Alternatif Wonosobo-Dieng via Bedakah Adalah Jalur Paling Aman untuk Menikmati Wisata Wonosobo Tanpa Uji Adrenalin

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 13 Juli 2024 oleh

Tags: dienginfrastrukturjalan rusakTempat Tinggalwisatawonosobo
Arzha Ali Rahmat

Arzha Ali Rahmat

ArtikelTerkait

Saya Heran Pak Jokowi Heran dengan Kondisi Jalan Raya Solo-Purwodadi, kan Emang Udah Rusak dari Dulu, Pak!

Saya Heran Pak Jokowi Heran dengan Kondisi Jalan Raya Solo-Purwodadi, kan Emang Udah Rusak dari Dulu, Pak!

26 Juli 2023

Santet Banyuwangi Ternyata Kalah sama Pesona Bupati

20 April 2020
5 Jalan Jahanam di Mojokerto yang Melatih Kesabaran Pengendara Saking Bobroknya Mojok.co

5 Jalan Jahanam di Mojokerto yang Melatih Kesabaran Pengendara Saking Bobroknya

21 Juli 2024
Culture Shock Orang Wonosobo ketika Lewat Jalan Pantura: Udah Panas, Nggak Ada Pemandangan yang Bisa Dinikmati pula

Culture Shock Orang Wonosobo ketika Lewat Jalan Pantura: Udah Panas, Nggak Ada Pemandangan yang Bisa Dinikmati pula

24 Juli 2024
4 Hal yang Wajar di Wonosobo, tapi Nggak Lumrah di Jogja Mojok.co

4 Hal yang Wajar di Wonosobo, tapi Nggak Lumrah di Jogja

9 September 2024
Ironi Jogja: Kota Ramah Sepeda, tapi Infrastruktur untuk Pesepeda Begitu Minim

Ironi Jogja: Kota Ramah Sepeda, tapi Infrastruktur untuk Pesepeda Begitu Minim

12 September 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.