Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Virus Corona bikin Anak Muda Mikir Ulang buat Kerja Jadi ASN

Rofii Zuhdi Kurniawan oleh Rofii Zuhdi Kurniawan
30 Mei 2020
A A
anak muda jadi ASN. Pedoman Biar Lolos CPNS 2019: dari Pilih Formasi sampai Ngerjain Testnya!

https://unsplash.com/photos/Ua-agENjmI4

Share on FacebookShare on Twitter

Revolusi industri 4.0 membawa perubahan besar pada pasar tenaga kerja, dari yang semula kaku menjadi lebih fleksibel. Yap, pasar tenaga kerja kini emang didorong ke arah yang lebih fleksibel (flexible labour market) bersamaan dengan menguatnya liberalisasi perekonomian dunia.

Fleksibilitas pasar tenaga kerja turut didorong oleh kemunculan pekerja sektor digital atau “gig economy” dan pekerja freelance yang bercirikan kontrak kerja dalam jangka pendek.

Trend pekerja digital dan freelance semakin menguat, terbukti dari data yang dilansir youtube CNBC  memperlihatkan bahwa pada tahun 2018 terdapat 47% orang Indonesia masih mempertimbangkan untuk menjadikan gig economy sebagai pekerjaan utama atau full time.

Namun terdapat peningkatan persentase apabila mempertimbangkan gig economy sebagai pekerjaan sampingan atau part time, yakni sekitar 64%. Bahkan pada tahun 2019, sektor pekerja informal memiliki persentase sebesar 57,26% lebih banyak dibanding sektor formal yang hanya 42,74 %.

Majalah Forbes juga sempat melansir bahwa pada tahun 2030 nanti, generasi millennial tidak akan betah bekerja dengan model 9 to 5 alias bekerja secara formal, seperti yang tengah kita nikmati beberapa tahun lalu maupun yang masih terjadi saat ini.

Data-data tersebut menunjukkan pergeseran minat pekerjaan para penduduk usia produktif saat ini alias generasi millennial dan z, dari yang minat bekerja di sektor formal beralih ke sektor informal. Salah satu pekerjaan sektor formal yang memiliki kedudukan istimewa di mata masyarakat Indonesia adalah Aparatur Sipil Negara(ASN).

Sebenarnya, data di atas menandakan bahwa ASN tidak lagi menjadi orientasi profesi utama bagi kalangan anak muda. Sayangnya, idealisme anak muda untuk lebih memilih pekerjaan sektor informal, freelance, maupun bisnis seakan ditampar oleh virus corona. Virus ini tak ayal justru kembali memperkuat kedudukan ASN di mata masyarakat Indonesia, utamanya generasi tua. Kestabilan pendapatan dan dinamika yang tidak seekstrem freelance atau bisnis menjadi keunggulan profesi ASN. Pada saat pandemi seperti sekarang, mungkin ASN adalah profesi paling aman dan terdampak sangat minim.

Kuatnya profesi ASN di mata penduduk Indonesia tidak muncul begitu saja, ia memiliki sejarah panjang yang membuatnya menjadi istimewa. Secara antropologi dan sosiologi, penyebabnya masih persoalan feodalisme yang melekat di masyarakat. Banyak masyarakat menganggap ASN sebagai satu kelompok feodal, kelompok elite yang dihargai orang. ASN dianggap punya kedudukan terhormat di masyarakat. Sebenarnya, ini hanya lanjutan saja dari budaya raden zaman kerajaan dulu, kemudian abdi dalem, kemudian baru setelah itu ASN pada saat ini.

Baca Juga:

4 Alasan Pegawai P3K Baru Harus Pamer di Media Sosial

Tunjangan Kinerja buat ASN, Beban Kerja buat Honorer, di Mana Adabmu?

Poin kedua, kecenderungan masyarakat kita menganggap beban kerja ASN relatif mudah. Jadi pegawai, datang tiap hari ke tempat kerja, dapat gaji, mereka kurang peduli jiwa enterpreneurship. Sebagian masyarakat lebih memilih dapat gaji tetap ketimbang berusaha dan berinovasi. Hal tersebut diperkuat dengan falsafah Jawa yang acap kali mengajarkan kestabilan hidup termasuk dalam penghasilan, seperti prinsip Alon-alon waton kelakon (Lamban tidak apa-apa asalkan tujuan tercapai). Prinsip gaji ASN juga mirip dengan falsafah tersebut, di mana sedikit tidak apa-apa yang penting tidak banyak dinamika naik-turun dalam bekerja, niscaya tetap bisa menghidupi keluarga.

Bandingkan dengan pengusaha yang berprinsip mencari untung sebanyak-banyaknya, perlu banyak inovasi, dan dinamika penghasilan naik-turun sehingga tidak menggambarkan kestabilan dalam hidup.

Poin ketiga karena pemerintah sudah terbiasa dengan sistem feodal yang menikmati titah dari institusi, mereka kurang berpikir bagaimana cara  lapangan kerja dari sektor swasta  meningkat. Pemerintah, terutama pemerintah daerah jarang memikirkan bagaimana menciptakan lapangan kerja. Lapangan kerja yang mereka lihat satu-satunya dan mudah diciptakan adalah ASN. Hal tersebut turut membuat calon pengusaha potensial kurang disubsidi oleh pemerintah sehingga takut untuk mencoba berwirausaha.

Globalisasi, perkembangan teknologi, dan meningkatnya penghasilan sektor informal memang sedikit menggeser orientasi anak muda terkait profesi ASN yang dinilai membosankan. Munculnya cita-cita seperti menjadi youtubers, vlogger, musisi, desainer, dan lain-lain menjadi bukti penolakan anak muda terhadap profesi ASN. Meskipun begitu, virus corona yang menimbulkan dampak ekonomi signifikan kemungkinan besar akan merubah mindset anak muda tentang pekerjaan ASN. Corona seakan-akan adalah orang tua kita yang selalu mengingatkan “tenane, ora arep dadi ASN, mengko nyesel lho nek wes tuo (yakin, tidak mau jadi ASN, nanti menyesal lho kalau sudah tua)”.

BACA JUGA Pedoman biar Lolos CPNS 2019: dari Pilih Formasi sampai Ngerjain Testnya! dan tulisan Rofi’i Zuhdi Kurniawan lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 29 Mei 2020 oleh

Tags: asnMilenialpekerjaan milenialpns
Rofii Zuhdi Kurniawan

Rofii Zuhdi Kurniawan

Mahasiswa lajon Jogja-Wonosari saban akhir pekan.

ArtikelTerkait

guru honorer

Guru Honorer: Dilema Antara Cinta Mengajar dan Pendapatan

25 September 2019
seleksi cpns

Pintar Aja Nggak Cukup, Lolos Seleksi CPNS tuh yang Paling Penting Hoki!

26 Maret 2020
Panduan Memahami Kesejahteraan PNS sebelum Benar-benar Yakin Ikut Tes CPNS Tahun Ini

4 Hal Baik yang Haram Dilakukan oleh PNS, Patuhi Saja ketimbang Kariermu Terancam

8 Januari 2024
Noryangjin, Surga dan Neraka bagi Mereka yang Mempersiapkan Diri untuk Jadi PNS di Korea Selatan

Noryangjin, Surga dan Neraka bagi Mereka yang Mempersiapkan Diri untuk Jadi PNS di Korea Selatan

17 Juni 2021
Tokopedia, e-Commerce Paling Dipercaya dan Nyaman buat Milenial & Gen Z Terminal Mojok.co

Tokopedia, e-Commerce Paling Dipercaya dan Nyaman buat Milenial & Gen Z

26 Agustus 2022
ontosoroh

Bumi Manusia for Millenials Jakarta Selatan Part II: Nyonya Ontosoroh

21 Agustus 2019
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang Mojok.co

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

3 Desember 2025
Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025
Menanti Gojek Tembus ke Desa Kami yang Sangat Pelosok (Unsplash)

“Gojek, Mengapa Tak Menyapa Jumantono? Apakah Kami Terlalu Pelosok untuk Dijangkau?” Begitulah Jeritan Perut Warga Jumantono

29 November 2025
Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.