Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Musik

Urusan Backing Vocal Dewa 19, Lilo KLa Project Juaranya

Ahmad Radhitya Alam oleh Ahmad Radhitya Alam
17 Januari 2023
A A
Urusan Backing Vocal Dewa 19, Lilo KLa Project Juaranya

Urusan Backing Vocal Dewa 19, Lilo KLa Project Juaranya (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Dewa 19 memang cukup sering bekerja sama dengan musisi lain dalam lagu-lagunya, tak terkecuali pada departemen backing vocal. Penyanyi kondang macam Maia Estianty (yang juga kekasih Dhani waktu itu), Lilo (KLa Project), Oppie Andaresta, Once Mekel—yang nantinya malah menggantikan Ari Lasso—hingga Reza Artamevia pernah didaulat mengisi menjadi backing vokal Dewa 19.

Romulo Radjadin atau yang lebih kita kenal dengan Lilo KLa Project merupakan satu dari sekian musisi pendukung dalam lagu Dewa 19 yang layak diacungi jempol. Lilo, yang kala itu sudah terkenal lebih dulu bersama KLa Project, mau menjadi backing vocal untuk band anak-anak muda yang sedang naik daun.

Musisi satu ini memang memiliki ciri khas tersendiri. Walau dikenal sebagai penanggung jawab departemen gitar KLa Project, nyatanya Lilo juga memiliki vokal yang tinggi dan melengking. Lengkingan vokalnya bisa kita dengar pada lirik musisi jalanan mulai beraksi di lagu “Yogyakarta” milik KLa Project yang fenomenal itu.

Nah, suara Lilo yang tinggi dan melengking itu membuatnya dilirik Ahmad Dhani untuk mengisi formasi backing vokal dalam album Terbaik Terbaik, tepatnya di lagu “Cukup Siti Nurbaya”. Bahkan, nama Lilo juga masuk dalam credit album Dewa 19 ini. Tentu saja hal ini menujukkan sakralnya peran Lilo.

“Cukup Siti Nurbaya” rasanya tak cukup hanya dengan vokal Ari Lasso yang khas, tetapi perlu ada warna lain untuk memberikan toping menarik. Lengkingan woo…oooo dan backing vocal bukan itu mama, bukan itu papa menjadi elemen yang sangat penting dalam lagu ini. Lilo berhasil memberi warna segar yang membuat “Cukup Siti Nurbaya” menjadi salah satu hits Dewa 19 dan masih didengar sampai sekarang. Malah Dewa 19 beberapa kali menjadikan Lilo vokalis utama untuk lagu ini. Jan top tenan.

Tak berhenti di album Terbaik Terbaik. Dhani kembali mengajak Lilo bekerja sama lagi di album Pandawa Lima. Di album keempat Dewa 19 sekaligus album terakhir Ari Lasso memegang departemen vokal itu, Lilo diamanahi untuk menjadi backing vocal lagu “Kirana”. Lagu yang kata Iqbal AR dalam artikelnya disebut sebagai lagu yang repetitif, datar, dan tanpa klimaks.

Saya pribadi sebenarnya kurang setuju dengan pendapat Mas Iqbal mengenai lagu “Kirana” ini. Menurut saya, “Kirana” nggak datar-datar amat.

Semakin jauh (semakin jauh)
Ku melangkah (ku melangkah)
Semakin perih jejak langkahku
Hariku pun semakin sombong
Meski hidup terus berjalan
Terus berjalan

Baca Juga:

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Mulai dari Nama Besar Hingga Banyaknya Pendengar di Platform Digital, Inilah Alasan Mengapa Band Bisa Punya Rate Harga yang Mahal  

Nah, di bait ini Lilo KLa Project memberikan sentuhan magis yang membuat “Kirana” memiliki dinamika. Lengkingan vokal Lilo terdengar di setiap ekor lirik bait ini. Mulai naik dari semakin jauh, sampai turun di terus berjalan. Ada sedikit klimaks yang menambah variasi di lagu ini.

Di samping kekuatan magis bass line Erwin Prasetya, lengkingan Lilo berhasil melengkapi vokal khas Ari Lasso. Ini menegaskan bahwa lagu ciptaan Erwin ini memang enak dan nggak membosankan banget. Toh, hingga kini “Kirana” masih menjadi lagu yang sering dibawakan Dewa 19, walau sedikit membuat Ari Lasso bergidik.

Ada fakta menarik dalam proses rekaman backing vocal lagu “Kirana”. Dalam sebuah wawancara bersama Ahmad Dhani, Lilo menceritakan bahwa dia diminta mengisi backing vocal “Kirana” ketika lagu ini sudah di-mixing. Namun, Dhani tetap meminta Lilo untuk menambah vokalnya di 8 bar lagu ini.

Bayangkan, lagu yang sudah di-mixing Dhani di Jerman masih harus diisi vokal Lilo. Sungguh vital kehadiran Lilo di departemen backing vocal Dewa 19. Suaranya menghiasi dua hits Dewa 19 di dua album berbeda. Mantap!

Gimana dengan Once? Memang sih setelah menjadi backing vocal untuk lagu “Elang”, Once berhasil menggeser posisi Ari Lasso. Tapi sebagai backing vocal, Once masih perlu sungkem kepada Lilo. Tak ada musisi pendukung Dewa 19, khususnya di departemen backing vocal, yang bisa menandingi keberhasilan Lilo.

Penulis: Ahmad Radhitya Alam
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Lagu Dewa 19 yang Sebenarnya Nggak Enak-enak Amat untuk Didengarkan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 17 Januari 2023 oleh

Tags: backing vocaldewa 19lilo kla projectmusisi
Ahmad Radhitya Alam

Ahmad Radhitya Alam

Penjaga Bunker Collective Space dan pendengar musik sambil makan bakso tusuk.

ArtikelTerkait

5 Lagu Dewa 19 yang Sebenarnya Nggak Enak-enak Amat untuk Didengar Terminal Mojok

5 Lagu Dewa 19 yang Sebenarnya Nggak Enak-enak Amat untuk Didengarkan

11 Desember 2022
Dewa 19 dan Perekrutan Ello yang Tidak Perlu-perlu Amat

Dewa 19 dan Perekrutan Ello yang Tidak Perlu-perlu Amat

1 Maret 2022
Bisakah Kita Menikmati Musik Tanpa Peduli Pilihan Politik sang Musisi? (Pixabay.com)

Bisakah Kita Menikmati Musik Tanpa Peduli Pilihan Politik sang Musisi?

1 November 2022
Dewa 19: Konsep Tasawuf yang Tersembunyi di Lagu "Satu" (Instagram @officialdewa19)

Membongkar Konsep Tasawuf pada Lagu Dewa 19 yang Berjudul “Satu”

26 Agustus 2023
5 Lagu Dewa 19 yang Wajib Didengarkan Baladewa Pemula (Instagram @officialdewa19)

5 Lagu Dewa 19 yang Wajib Didengarkan Baladewa Pemula

17 Desember 2022
Tak Melulu Santet, Banyuwangi Juga Gudang Musisi, SBY atau Wiranto

Tak Melulu Santet, Banyuwangi Juga Gudang Musisi

21 April 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

13 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

16 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
4 Hal yang Membuat Orang Salatiga seperti Saya Kaget Ketika Hidup di Solo Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Salatiga seperti Saya Kaget ketika Hidup di Solo

12 Desember 2025
Niat Hati Beli Mobil Honda Civic Genio buat Nostalgia, Malah Berujung Sengsara

Kenangan Civic Genio 1992, Mobil Pertama yang Datang di Waktu Tepat, Pergi di Waktu Sulit

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban
  • Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan
  • Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega
  • Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba
  • Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya
  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.