Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

Mengenal Tok Dul, Karakter Paling Sial di Kampung Durian Runtuh “Upin Ipin”

Erma Kumala Dewi oleh Erma Kumala Dewi
14 Maret 2025
A A
Mengenal Tok Dul, Karakter Paling Sial di Kampung Durian Runtuh Upin Ipin

Mengenal Tok Dul, Karakter Paling Sial di Kampung Durian Runtuh "Upin Ipin" (Youtube upin ipin)

Share on FacebookShare on Twitter

Di Kampung Durian Runtuh dalam serial Upin Ipin, ada karakter kakek-kakek lain selain Tok Dalang. Kemunculannya memang sangat jarang, namun selalu memiliki ciri khas yang unik. Salah satunya adalah berkendara dengan monyet peliharaannya, bagaikan Dora dan Boots. Usut punya usut ternyata nama kakek dalam serial Upin Ipin ini adalah Tok Dul. Dia tergolong karakter lawas yang bahkan sudah ada sejak Upin Ipin musim pertama.

Tok Dul, orang paling sial seantero Kampung Durian Runtuh

Sebenarnya Tok Dul adalah karakter yang menarik. Meskipun sekadar figuran yang hampir tidak mendapatkan jatah dialog, kakek yang satu ini punya ciri khas yang ikonik. Selain monyetnya tadi, kemunculan Tok Dul selalu diiringi petaka.

Di musim pertama saja, Tok Dul pernah tercebur ke kuali dodol gara-gara ditabrak Upin Ipin sewaktu mengejar ayam. Dampaknya fatal lo, sekujur badan Tok Dul dibalut perban layaknya mumi. Ditambah lagiia harus duduk di kursi roda. Malang betul nasibnya, harus menanggung kecelakaan sebegitu parahnya di hari raya.

Di beberapa kesempatan lain, Tok Dul beberapa kali terjatuh ke selokan di samping pondok bermain Upin Ipin dan teman-temannya. Biasanya insiden ini terjadi saat Tok Dul sedang bersepeda. Upin Ipin dan kawan-kawan yang sedang bermain, entah bagaimana selalu mengganggu fokus Tok Dul. Akibatnya Tok Dul oleng dan terjatuh ke selokan beserta sepedanya.

Selain kecelakaan sepeda, Tok Dul juga pernah mengalami kecelakaan motor. Insiden ini terjadi saat Ehsan kehilangan kacamatanya. Ehsan yang rabun tidak bisa melihat dengan jelas tanpa kacamata. Oleh sebab itu, dia berjalan sembari meraba-raba dengan susah payah. Tok Dul yang kebetulan sedang lewat mengendarai motor berusaha menghindari Ehsan.

Sialnya, malah Tol Dul yang menabrak sesuatu di balik semak-semak. Seketika terdengar ledakan, api menyambar, diikuti ban dan beberapa komponen motor melayang ke udara. Suatu penggambaran kecelakaan yang terlalu hiperbolis, sih. Tapi jika kecelakaan semacam itu terjadi sungguhan, bisa dibayangkan bagaimana parahnya luka Tok Dul.

Punya peliharaan monyet yang eksentrik

Tok Dul dalam serial Upin Ipin digambarkan memilihara seekor monyet. Di beberapa kesempatan, monyet tersebut nampak diajak berkendara, lho. Si monyet akan duduk di jok penumpang, lengkap dengan helmnya. Bahkan pernah menyeruput kelapa muda lewat sedotan dengan nikmatnya. Tujuannya untuk balas dendam pada Abang Lim yang sebelumnya pamer minuman segar ketika si monyet lewat.

Monyet Tok Dul memang eksentrik, bahkan dramatis. Jarang sekali lho orang yang menjadikan monyet sebagai hewan peliharaan. Apalagi diajak berkativitas dan diperlakukan layaknya seorang kawan baik.

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

Monyet unik peliharaan Tok Dul punya sisi positif, lho. Setidaknya si monyet selalu menggunakan helm saat berkendara. Jadi, kalau kalian masih nggak pakai helm saat berkendara berarti kalian kalah sama…… (isi sendiri). Hehehe.

Tok Dul dalam serial Upin Ipin adalah orang yang baik dan dermawan

Walaupun sering ditimpa kemalangan gara-gara Upin Ipin dan teman-temannya, Tok Dul tidak pernah ditampilkan marah-marah. Paling banter hanya meneriaki mereka, tidak pernah ada kekerasan fisik. Pun saat anak-anak ini meminta maaf, Tok Dul masih memaafkan.

Tok Dul juga pernah memberi bantuan saat Upin dan Ipin mengumpulkan sumbangan untuk membantu Ijat yang rumahnya kebakaran. Tidak seperti Abang Roy yang kabur saat dimintai sumbangan, Tok Dul justru memasukkan uang dengan senyum yang tulus.

Mengingat semua kenakalan para bocil kematian yang membuat Tok Dul celaka, ternyata Tok Dul bukanlah seorang pendendam. Dia tidak menampilkan sisi tidak ramahnya kepada anak-anak. Namun dengan segala insiden yang selalu mengiringi kemunculannya, Tok Dul memang layak dinobatkan sebagai warga paling sial di Kampung Durian Runtuh serial Upin Ipin

Penulis: Erma Kumala Dewi
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Alasan Tok Dul Jarang Muncul di Serial Upin Ipin.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 14 Maret 2025 oleh

Tags: Tok Dul upin ipinUpin dan Ipinupin-ipin
Erma Kumala Dewi

Erma Kumala Dewi

Penggemar berat film kartun walaupun sudah berumur. Suka kulineran dan kekunoan.

ArtikelTerkait

Kembalikan Fizi Upin Ipin yang Dulu demi Konten yang Lebih Mendidik Terminal Mojok

Kembalikan Fizi “Upin Ipin” yang Dulu demi Konten yang Lebih Mendidik

6 Oktober 2022
Menerka Weton Upin Ipin dan Teman-temannya Berdasarkan Karakter dan Perilaku Mereka

Menerka Weton Upin Ipin dan Teman-temannya Berdasarkan Karakter dan Perilaku Mereka

24 Juni 2024
Tadika Mesra Harusnya Mengajarkan Upin Ipin dan Kawan-kawannya 5 Pelajaran Ini. Anak-anak Jangan Disuruh Menangkap Hewan dan Bikin Maket Terus!

Tadika Mesra Harusnya Mengajarkan Upin Ipin dan Kawan-kawannya 5 Pelajaran Ini. Anak-anak Jangan Disuruh Menangkap Hewan dan Bikin Maket Terus!

19 Juni 2024
Sisi Gelap Kampung Durian Runtuh Upin Ipin yang Nggak Disadari Penonton

Sisi Gelap Kampung Durian Runtuh Upin Ipin yang Nggak Disadari Penonton

1 Maret 2024
Sisi Gelap Mei Mei di Serial Upin ipin yang Nggak Disadari Penonton

Sisi Gelap Mei Mei di Serial Upin ipin yang Nggak Disadari Penonton dan Sebaiknya Nggak Ditiru

27 September 2024
Membayangkan Rasanya Jadi Mahasiswa KKN di Kampung Durian Runtuh Upin dan Ipin

Membayangkan Rasanya Jadi Mahasiswa KKN di Kampung Durian Runtuh “Upin dan Ipin”

9 Desember 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
Betapa Merananya Warga Gresik Melihat Truk Kontainer Lalu Lalang Masuk Jalanan Perkotaan

Gresik Utara, Tempat Orang-orang Bermental Baja dan Skill Berkendara di Atas Rata-rata, sebab Tiap Hari Harus Lawan Truk Segede Optimus!

30 November 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

2 Desember 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.