Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Profesi

Tipu Daya Penjual Buah yang Nggak Disadari Banyak Pembeli

Muhammad Ridho oleh Muhammad Ridho
21 Juli 2024
A A
Tipu Daya Penjual Buah yang Nggak Disadari Banyak Pembeli Mojok.co

Tipu Daya Penjual Buah yang Nggak Disadari Banyak Pembeli unsplash.com

Share on FacebookShare on Twitter

Saya cukup sering membeli buah. Kalau boleh dibuat perbandingan, dari 10 kali membeli buah, 7 di antaranya saya kecewa dengan buah yang dibeli. Awalnya saya pikir saya sedang sial saja. Namun, setelah tahu ada memang beberapa oknum penjual buah sering melakukan kecurangan, saya pikir saya adalah salah satu korbannya. Kelicikan oknum penjual buah ini macam-macam, mulai dari mengurangi timbangan, menyuntik buah dengan pewarna khusus, sampai menipu dengan trik-trik tertentu.

Akhirnya saya terdorong mengamati kerja penjual buah dari tekat. Kebetulan, di pasar tempat saya jualan banyak sekali penjual buah, termasuk oknum penjual buah nakal.  Berikut beberapa hasil pengamatan saya yang ternyata banyak juga dipraktikan di penjual atau toko buah lain:

#1 Penjual buah memilihkan buah yang busuk

Suatu ketika, mama saya kesal bukan kepalang dengan buah yang dia beli. Waktu itu, dia mampir ke toko buah di salah satu pasar di Palembang. Di hamparan meja si penjual, buah kelengkengnya terlihat sangat bagus sekali. Saat dicicipi, kelengkengnya nggak ada yang busuk.

Akan tetapi, semuanya berubah ketika kelengkengnya dibawa ke rumah. Hampir setengah dari kelengkeng itu sudah beraroma busuk. Saat kulit-kulitnya dikupas isinya sudah berwarna kecoklatan. Mama saya murka sebesar-besarnya dengan si penjual kelengkeng tadi.

Usut punya usut, trik mencicipi buah yang manis ke pembeli memang sudah jadi kelicikan oknum penjual buah. Buah-buah manis memang sengaja diletakkan paling atas dan paling depan. Jadi saat pembeli mau mencicipi pastilah tercicipi buah yang manis. Pembeli yang polos percaya saja dan akhirnya membeli banyak buah dengan harapan manis semua.

#2 Mengganti buah secepat kedipan mata

Beberapa hari yang lalu, saya melihat sebuah video di Instagram. Konten tersebut merekam kecepatan tangan si penjual saat mengganti buah-buah bagus dengan buah berkualitas rendah. Tangannya cepat sekali. Buah yang sudah ditimbang pembeli tiba-tiba dengan cepat diturunkan ke bawah meja. Saat itulah kantong yang sudah terisi buah busuk diberikan ke pembeli dengan tangan kanannya. Sementara tangan kiri penjual sibuk menumpahkan buah pembeli tadi ke kardus disela-sela kaki si penjual.

Hal semacam ini sebenarnya banyak sekali terjadi di sekitar kita. Tapi, karena pergerakannya memang cepat sekali, pembeli buah akhirnya nggak menyadarinya.  Untungnya buah yang diganti itu bukan buah yang busuk, melainkan buah yang rasanya hambar atau masam.

Trik ini memang belum pernah saya lihat secara langsung. Namun, keponakan saya pernah cerita kalau di pasar buah tempat dia jualan memang banyak praktik lirik semacam ini. 

Baca Juga:

4 Varian Rasa Nutrisari yang Gagal dan Bikin Pembeli Kapok

Menerka Alasan Kenapa Kios Buah Juga Jualan Kerupuk

Kalau saya boleh memberi saran, para pembeli sebaiknya belanja buah di tempat langganan atau yang sudah dipercaya saja. Kalau memang terpaksa membeli buah di pedagang buah lain, amati baik-baik gerak-gerik penjual. Jangan beri kesempatan penjual melakukan hal-hal curang.  Kan memang sudah hak kita untuk mendapat buah sesuai dengan harga yang kita beli.

#3 Jangan tertipu dengan warna buah yang menggoda

Warna yang menggoda memang biasa menjadi patokan rasa manis dari buah. Namun, saya rasa patokan itu nggak lagi berlaku saat ini. Sebab, banyak juga buah yang warnanya menggoda, tapi rasanya biasa saja. 

Ceritanya begini, saat itu saya mampir ke toko buah dipinggir jalan. Saya memilih melon dengan melon yang tampilannya menarik alias warna luarnya menggoda. Setelah sampai di rumah, melon itu saya belah. Warna isi buah memang segar, orange segar, tapi ketika saya gigit ternyata rasanya hambar. Nggak ada manis-manisnya. 

Selidik punya selidik, ternyata memang banyak penjual buah yang sengaja mempercantik warna luar buah dengan berbagai macam cara supaya pembeli terpikat. Bahkan, ada beberapa oknum yang menyuntikan cairan pewarna tertentu supaya tampilan buah makin cantik. 

Entah melon saya yang saya beli ini merupakan hasil manipulasi warna penjual buah atau tidak. Yang jelas, sejak saat itu saya nggak lagi tergoda dengan buah-buah dengan warna mencolok. Saya cenderung memilih buah dengan warna-warna natural yang di mata sebenarnya kurang menarik. 

Di atas beberapa tipu daya yang bisa saya bagikan tentang penjual buah yang licik. Oknum penjual buah nakal itu memang ada dan sebaiknya pembeli berhati-hati. Namun, masih banyak juga kok penjual buah yang jujur. Yang penting, ketika membeli sesuatu dari penjual yang bukan langganan kalian, sebaiknya lebih waspada saja. 

Penulis: Muhammad Ridho
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA 7 Kelicikan yang Dilakukan Oknum Laundry Nakal, Pelanggan Harus Waspada

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 Juli 2024 oleh

Tags: buahpasar buahpedagang buahpenjual buah
Muhammad Ridho

Muhammad Ridho

Penyuka anime.

ArtikelTerkait

Nggak Usah Lebay, Mengonsumsi Kulit Buah dan Sayur Ini Nggak Akan Membuatmu Mati Apalagi Patah Hati!

Nggak Usah Lebay, Mengonsumsi Kulit Buah dan Sayur Ini Nggak Akan Membuatmu Mati

11 Juli 2023
5 Jenis Buah yang Sulit Dibeli oleh Pembeli Pemula Seperti Saya Terminal Mojok

5 Jenis Buah yang Sulit Dibeli oleh Pembeli Pemula Seperti Saya

11 Desember 2020
Menerka Alasan Kenapa Kios Buah Juga Jualan Kerupuk

Menerka Alasan Kenapa Kios Buah Juga Jualan Kerupuk

13 November 2024
3 Aplikasi Belanja Sayur Online Terbaik bagi Kamu yang Mager ke Pasar terminal mojok

3 Aplikasi Belanja Sayur Online Terbaik bagi Kamu yang Mager ke Pasar

19 September 2021
4 Varian Rasa Nutrisari yang Gagal dan Bikin Pembeli Kapok Mojok.co

4 Varian Rasa Nutrisari yang Gagal dan Bikin Pembeli Kapok

12 Desember 2025
Sungguh Malang Nasib Orang yang Nggak Doyan Makan Durian terminal mojok.co

Sulitnya Menjadi Penyuka Durian Di Antara Mereka yang Tidak Menyukai Durian

16 September 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.