• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Otomotif

Tak Ada yang Lebih Sabar ketimbang Pengguna City Car di Wonosobo

Galih Nugroho oleh Galih Nugroho
14 Januari 2022
A A
Tak Ada yang Lebih Sabar ketimbang Pengguna City Car di Wonosobo

Tak Ada yang Lebih Sabar ketimbang Pengguna City Car di Wonosobo (pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Jika Pak Sapardi mengatakan “tak ada yang lebih tabah dari hujan bulan Juni”, saya mengatakan bahwa “tak ada yang lebih sabar dari pengguna city car di Wonosobo”.

Saat melihat iklan city car di TV, kita akan dihujani keunggulan-keunggulan. Seperti body yang kecil, mudah untuk akselerasi, nyaman, dan tentunya irit bahan bakar. Lalu, yang paling penting adalah harganya masih berada pada jangkauan kelas menengah. Dengan segala kelebihan itu nyatanya bisa menggaet konsumen cukup banyak. Hal tersebut dibuktikan dengan survei mobil terlaris di tahun kemarin diduduki oleh Brio RS.

Tapi, yang namanya iklan, hanya menunjukkan keunggulan. Hal-hal esensial yang harusnya diinfokan kadang tak muncul. Contohnya, “City car ini bagus, tapi kalau jalan di daerahmu dirawat dengan baik.” Andai ada informasi tersebut, orang-orang Wonosobo bakal berpikir ulang untuk membeli city car.

Begini. Saya tak bisa bilang kualitas jalan di Wonosobo itu bagus. Dan mengendarai city car di daerah yang tak punya jalan bagus itu penderitaan. Tapi, iklan tak mengatakan informasi tersebut. Yang jualan mobil pun diem-diem bae. Ya nggak salah mereka juga sih.

Pemilik city car di Wonosobo harus punya stok sabar yang banyak. Kaki-kaki mobil yang begitu pendek bikin debu dan batu jalan menghantam bemper.  Bisa ditebak, bemper mobil tersebut pasti rusak. Jelas itu, batu lawan bemper ya jelas menang batu. Kecuali bemper Hummer, beda harga, Gaes.

Selain itu, jalan yang remuk bikin pengalaman mengendarai city car di Wonosobo itu sama sekali tak menyenangkan. Padahal beli mobil kan biar nyaman, tapi kalau jalannya remuk, ya sama saja sami mawon.

Meski punya pengalaman seperti itu, bukan berarti pamor city car menurun. Tetap saja laris manis. Yang sudah kadung beli dan merasakan pengalaman tak menyenangkan pun tak kunjung menjual mobil mereka. Saya tak tahu apa alasannya. Mungkin sudah terlanjur, dan memilih untuk bersabar.

Kadang, dalam hidup, yang diperlukan adalah kompromi. Mungkin itu alasannya.

Oke, kalian mungkin bertanya-tanya, apa ya nggak ada yang berusaha memperbaiki, terutama orang-orang yang kewenangan?

Gaes, berharap itu jangan kepada manusia. Berharap itu selalu kepada Tuhan.

Gini maksudnya. Jalanan jelek di Wonosobo itu bukan mitos. Buktinya ada, tinggal dilihat. Tapi, sampai sekarang, kualitasnya belum membaik. Kalau saya berasumsi kalau hal itu luput dari pengamatan orang-orang yang punya kuasa. Akhirnya ya kita—rakyat—menambal jalannya sendiri.

Jadinya ya, bisanya hanya bersabar dan berdikari. Mau bagaimana lagi, berharap ke manusia hanya memberikan kekecewaan. Bisanya hanya bersabar, berkompromi, dan menerima keadaan. Meski sesekali harus mengutuk. Ya gimana, bemper ambyar, shockbreaker remuk, aku yo wegah, aku yo klenger.

Saya pernah berandai-andai. Andai Pak Sapardi lahir di Wonosobo, mungkin beliau tidak menciptakan Hujan Bulan Juni, tetapi City Car dan Tragedi. Tidak akan ada bait “tak ada yang lebih tabah dari hujan bulan Juni”, tetapi “tak ada yang lebih sabar dari pemilik city car di Wonosobo”.

Penulis: Galih Nugroho
Editor: Rizky Prasetya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 14 Januari 2022 oleh

Tags: city carwonosobo

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Galih Nugroho

Galih Nugroho

ArtikelTerkait

Kapan Temanggung Punya Festival Musik?

Kapan Temanggung Punya Festival Musik?

14 Oktober 2022
Sagon, Kue Khas Wonosobo yang Menolak Gas LPG

Sagon, Kue Khas Wonosobo yang Menolak Gas LPG

30 Januari 2022
4 Rekomendasi Nasi Megono Paling Enak di Wonosobo

4 Rekomendasi Nasi Megono Paling Enak di Wonosobo

8 Januari 2022
Wonosobo Butuh Sosok seperti Pidi Baiq atau Joko Pinurbo agar Romantisnya Abadi terminal mojok.co

Wonosobo Butuh Sosok kayak Joko Pinurbo atau Pidi Baiq agar Romantisnya Abadi

8 November 2021
Tempe Kemul, Bukan Mendoan dan Tempe Tepung. Ini Tempe Aliran 'Keras' terminal mojok.co

Tempe Kemul, Bukan Mendoan dan Tempe Tepung. Ini Tempe Aliran ‘Keras’

1 Maret 2021
Selain Pekalongan, Wonosobo Juga Punya Nasi Megono yang Tak Kalah Nylekamin Terminal Mojok

Selain Pekalongan, Wonosobo Juga Punya Nasi Megono yang Tak Kalah Nylekamin

21 Desember 2020
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
7 Drama Korea Woman-Centered yang Wajib Kamu Tonton Terminal Mojok

7 Drama Korea Woman-Centered yang Wajib Kamu Tonton

4 Rekomendasi Kafe di Jember yang Cocok untuk Healing

4 Rekomendasi Kafe di Jember yang Cocok untuk Menangis

5 Hal Nggak Enaknya Kuliah di Turki

5 Hal Nggak Enaknya Kuliah di Turki

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Masa Jabatan Kepala Desa 9 Tahun? Nggak Kapok Punya Pimpinan Nggak Becus?
Pojok Tubir

Nggak Usah Berisik, Perpanjangan Masa Jabatan Kades Sudah Benar kok!

oleh Moh. Rofqil Bazikh
6 Februari 2023

Nggak usah kemrecek!

Baca selengkapnya
Dosa Penjual Lumpia Semarang yang Bikin Lumpianya Bau Pesing

Dosa Penjual Lumpia Semarang yang Bikin Lumpianya Bau Pesing

6 Februari 2023
4 Alasan Wajib Pakai Telkomsel meski Cuma Kartu Cadangan Terminal Mojok Farzand01 Shutterstock

Telkomsel, Provider Seluler yang Diskriminatif

4 Februari 2023
7 hotel murah tak jauh dari Tuju Jogja kemiskinan di Jogja

Omong Kosong Peran Universitas dalam Mengentaskan Kemiskinan di Jogja

7 Februari 2023
Warnet Bokep di Jogja yang Pernah Jaya Bersama Pornhub (Unsplash)

Warnet Bokep di Jogja yang Pernah Jaya Bersama Pornhub

1 Februari 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=p4e22R45FOg

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!