Memberikan tugas boleh-boleh saja, tapi harus masuk akal. Jangan kayak Cikgu Melati yang menyuruh Upin Ipin dkk mengumpulkan maket rumah.
Jika pramuka tidak lagi menjadi ekstrakurikuler wajib dalam Kurikulum Merdeka Belajar, saya rasa malah menjadi kerugian bagi siswa sendiri.
Kurikulum Merdeka diterapkan terlalu mendadak. Sebuah kurikulum baru yang bikin guru merasa merdeka, tapi para murid justru terjajah.
Masalah kita bersama.
Semoga PBESI dan Kemendikbud Ristek serius dengan kurikulum esports sehingga wacana ini nggak sekadar jadi batu loncatan elektabilitas semata.
Harusnya, persoalan utang piutang bisa dijadikan sebagai mata pelajaran di kurikulum pelajaran Indonesia. Ya, cocoknya, sih, untuk bangku SMA.