Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Ekonomi

Harus Punya Tabungan Rp20 Juta di Usia 25 Tahun, Fresh Graduate UMR Jogja Cuma Bisa Nangis Mendengarnya

Prabu Yudianto oleh Prabu Yudianto
21 Mei 2024
A A
Harus Punya Tabungan Rp20 Juta di Usia 25 Tahun, Fresh Graduate UMR Jogja Cuma Bisa Nangis Mendengarnya Mojok.co

Harus Punya Tabungan Rp20 Juta di Usia 25 Tahun, Fresh Graduate UMR Jogja Cuma Bisa Nangis Mendengarnya (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Bagaimana dengan mereka yang bergaji rendah. Misal, fresh graduate yang digaji berdasar UMR Jogja. Katakanlah gaji seseorang di Jogja Rp2,5 juta per bulan. Untuk menabung Rp850.000 saja, mereka harus mengorbankan 33 persen gaji setiap bulan. Itu bukan persentase yang kecil lho. Sisa gaji masih harus dialokasikan untuk kebutuhan dasar seperti tempat tinggal dan makan. Mau nabung sampai Rp20 juta? Yo ndhak mampu tho. 

Jangan lupa, perhitungan di atas dalam kondisi ideal ya. Sementara, tidak ada yang ideal di dunia ini. Banyak yang baru mulai bekerja setelah usia 24 tahun. Belum lagi banyak fresh graduate diupah rendah di bawah UMR. Saya juga belum membahas kelompok masyarakat ekonomi bawah yang hampir mustahil untuk menabung.

Kalian masih mau maksa usia 25 tahun punya minimal tabungan Rp20 juta? Mending kalian cuci muka saja lalu tidur. Ingat, tidak semua orang berprivilese punya tabungan sebesar itu. Nah, di tulisan ini saya mau menawarkan pendapat yang lebih realistis dan semoga masih bisa kalian capai.

Menabung dengan jumlah yang lebih realistis

Sebelum melanjutkan perhitungan ini, mari kita sepakati bahwa tabungan ini untuk memberi rasa aman. Jadi tidak ada tabungan untuk menikah, ibadah, ataupun keperluan yang sudah pasti besarannya. Untuk rasa aman ini, tabungan kita harus melihat biaya hidup layak dan keperluan harian.

Situasi aman menurut saya adalah dengan terjaminnya hidup layak minimal selama 3 bulan. Setidaknya kita tidak hancur lebur ketika kena PHK atau terjadi krisis. Tentunya besar tabungan akan terus meningkat bersama dengan inflasi. Jadi idealnya tabungan kalian juga sesuai dengan biaya kebutuhan hidup selama 3 bulan sesuai dengan tahunnya.

Sekarang mari kita coba hitung tabungan ideal bagi muda-mudi Jogja. Menurut survei yang dilakukan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), biaya hidup layak di Jogja adalah Rp4,2 juta setiap bulan. Jadi, simpanan paling ideal sekitar Rp13 juta. Besarnya lumayan juga ya? Tentu saja, lha wong Jogja sudah tidak murah lagi.

Kenapa saya tidak memakai besar gaji untuk menghitung tabungan, misal teori seseorang harus punya pundi-pundi minimal 3 kali gaji? Menurut saya, gaji atau upah tidak benar-benar menjamin hidup layak. Apalagi dalam situasi hari ini ketika terjadi defisit gaji. Contohnya, seperti perbandingan biaya hidup dengan UMR Jogja di atas. Remuk kan?

Inilah angka ideal tabungan seseorang di usia 25 tahun ketika masih bujang. Angkanya akan berbeda-beda di setiap daerah. Angkanya akan berbeda juga untuk mereka yang masih bujang dengan sudah menikah. Masih banyak lagi faktor penentu besar tabungan, tapi minimal sekarang kalian punya pegangan dasar. Jadi tidak perlu terhanyut dengan anjuran tidak menapak bumi yang sering muncul di media sosial.

Baca Juga:

Pengalaman Mengunjungi Tamansari Jogja, Istana Air di Mana Sejarah Kerajaan Berpadu dengan Kehidupan Sosial Masyarakat

Warga Klaten Lebih Memilih Kuliah di Jogja Atau Solo Bukan karena Nggak Ada Kampus, tapi karena Alasan Ini

Penulis: Prabu Yudianto
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA UKT PTN Indonesia Makin Mahal, Mending Kuliah ke 5 Negara Ini Aja. Biaya Kuliah Murah dan Kualitasnya Lebih Baik

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 22 Mei 2024 oleh

Tags: Fresh GraduategajiJogjaMenabungpilihan redaksitabunganumr jogja
Prabu Yudianto

Prabu Yudianto

Penulis kelahiran Yogyakarta. Bekerja sebagai manajer marketing. Founder Academy of BUG. Co-Founder Kelas Menulis Bahagia. Fans PSIM dan West Ham United!

ArtikelTerkait

Nggak Usah Kaget Mahasiswa Terlantar karena Kampus Bubar, Namanya Juga Bisnis terminal mojok.co

Nggak Usah Kaget Mahasiswa Terlantar karena Kampus Bubar, Namanya Juga Bisnis

25 Oktober 2021
4 Hal yang Sering Disalahpahami sebagai Bukti Kehadiran Makhluk Astral terminal mojok

4 Hal yang Sering Disalahpahami sebagai Bukti Kehadiran Makhluk Astral

12 November 2021
Panduan Singkat Memahami Keraton Solo untuk Menjawab Pertanyaan: Kenapa Bukan Gusti Bhre yang Jadi Raja? Mojok.co

Panduan Singkat Memahami Keraton Solo, Biar Nggak Nanya “Kenapa Bukan Gusti Bhre yang Jadi Raja?”

20 November 2025
Benarkah Pertalite Harga Baru Lebih Boros? Mari Kita Buktikan

Benarkah Pertalite Harga Baru Lebih Boros? Mari Kita Buktikan

26 September 2022
PTM sekolah tatap muka mojok

Yang Divaksin Orang Dewasa, yang Masuk Sekolah Anak SD: PTM Jadi Kebijakan Paling Pekok

28 September 2021
Malioboro Masih Bisa Dinikmati Warga Lokal Jogja (Unsplash)

Malioboro Masih Bisa Dinikmati Warga Lokal Jogja, Tentunya Bukan Sebagai Tempat Wisata

25 Desember 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

3 Desember 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
4 Hal Penting yang Harus Diketahui Jika Ingin Berkunjung ke Blok M Jaksel agar Kunjunganmu Tidak Sia-sia

4 Hal Penting yang Harus Diketahui Jika Ingin Berkunjung ke Blok M Jaksel agar Kunjunganmu Tidak Sia-sia

7 Desember 2025
Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Pentingnya Cadangan Pangan Beras di Daerah agar Para Pimpinannya Nggak Cengeng Saat Darurat Bencana
  • Liburan Menyenangkan di Obelix Hills Jogja, Nikmati Sunset Sambil Ngopi hingga Live Music di Akhir Pekan
  • Pengalaman Saya Kuliah di 2 Kampus Terbaik Jogja: Menjadi Liar di UNY, Menikmati Kasih Sayang Dosen dan Menjadi Mahasiswa Tertib di UAD
  • ILUNI UI Gelar Penggalangan Dana untuk Sumatra lewat 100 Musisi Heal Sumatra Charity Concert
  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.