Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Surat Cinta untuk Motor Honda Scoopy Saya yang Genap Berusia 6 Tahun

Gusti Aditya oleh Gusti Aditya
13 Agustus 2020
A A
Surat Cinta untuk Motor Honda Scoopy Saya yang Genap Berusia 6 Tahun MOJOK.CO

Surat Cinta untuk Motor Honda Scoopy Saya yang Genap Berusia 6 Tahun MOJOK.CO

Share on FacebookShare on Twitter

Untuk Bela, Honda Scoopy tersayang, yang senantiasa menemani lika-liku kehidupan saya selama 6 tahun ini.

Tak ada kata lain selain terima kasih lantaran dirimu sudi menemani saya dari mulai geronjalan Kajor Wetan Imogiri sampai alusnya aspal Ring Road Lor. Kita pernah kesambrat air menggenang di depan Terminal Giwangan, gara-gara bus Sumber Kencono yang mak sruntul tiba-tiba datang. Kita juga pernah ndlungup ke sawah karena penerangan di desa sangat kurang.

Bela, Belagio yang tersayang. Ingat ketika dirimu pernah membawaku dan dirinya ke Solo? Ketika itu kamu kehabisan bensin lantaran saya keasyikan ngobrol ngalor-ngidul dengan dirinya. Padahal ya mbuh obrolannya itu nyambung atau enggak. Kamu bisa paham, kan, betapa susahnya berkomunikasi di atas Honda Scoopy. Yang bisa melakukan itu, hanyalah mereka yang diberi kekuatan khusus. Namun, ketika dunia membutuhkannya, mereka masih ada, kok.

Entah berapa kali kamu kebanan, Bela. Entah berapa rupiah yang sudah saya tumpahkan agar menjadi bensin yang bercucuran di jalan raya. Ia menguap bersama kenangan, berguguran karena ketenangan. Tapi semua tak sebanding dengan jasa dirimu yang siap siaga 24 jam, ketika dibutuhkan, roda-roda Honda Scoopy siap berpacu dengan panasnya aspal di siang hari, maupun licinnya aspal ketika Jogja diguyur hujan.

Oh, Honda Scoopy tersayang, walau bentukmu ginuk-ginuk, daya salipmu itu luar biasa yahud. Jembatan layang Janti saksi mata hebatnya manuvermu itu, Bela. Kita hampir ndlungup ketika mencoba menyalip truk pembawa gabah. Ajur, Bela, semisal saya tidak andal mengendalikan. Sesaktinya saya, semua menjadi percuma mana kala kesaktianmu menerima setiap gas dan rem dari saya yang sak penak e dewe ini.

Kamu ingat ketika kita njeblas di lajur cepat ring road ketika di pukul satu pagi? Itu tindakan bodoh, Bela. Tapi sampai rumah adalah hal yang tidak bisa diganggu-gugat lantaran kebelet boker adalah pertaruhan hidup dan mati. Anehnya, mengapa malam itu pom bensin banyak yang tutup ya, Bela? Seakan, mereka bermaksud menyuruhmu utuk mengemban tugas maha sulit ini.

Aku pernah memaksamu untuk melakukan kegiatan terlarang, yakni cenglu alias bonceng telu. Bobot saya saja sudah besar, di tambah dua teman saya yang pantatnya nggak mau diam. Mungkin dirimu kesusahan, dear Honda Scoopy, saya pun paham, namun mau bagaimana lagi, ada rupiah yang harus kita dapatkan untuk mengisi perutmu dengan pertamak.

Bagasimu juga luar biasa besar. Jangankan nyimpen mantrol, menyimpan foto kopian skripsi yang nggak jadi-jadi pun kamu mampu. Bagasi Honda Scoopy sanggup meredam harga diri. Bagasi yang sanggup memberikan ruang untuk pertukaran jaket dan mantrol. Luar biasanya lagi, Bela mampu menyimpan perkakas ketika ia mogok. Dan anehnya, kamu nggak pernah mogok. Pertahankan, Bela, karena hanya itu kemampuan unggulanmu.

Baca Juga:

Penyakit Gredek Honda Vario Memang Bukan Kerusakan Fatal, tapi Mengganggu

Pengalaman Pahit Menjadi Mahasiswa Rantau di Jogja ketika Motor Scoopy Saya Disangka Motornya Pelaku Klitih

Ketika saya harus ke Jakarta, saya tahu dirimu sedang menangis di garasi rumah. Dirimu tentu rindu ingin saya gas sampai ke Bulaksumur, ketimbang di rumah terus menerus nganggur. Barangkali debu, serangga, dan sawang terus mengawang-awang di bodi ginuk-ginukmu itu. Apa lagi, kebiasaan mu mandi pagi, ketika saya gosok menggunakan sabun pembersih motor, kamu cuma mampu haha hihi tanpa arti.

Kamu ingat ketika rantai pedot di gronjalan Jakal area UGM? Ya, Bela, saya dan dirimu terus bertanya, gunanya gronjalan itu apa? Bikin nggak ngantuk malah nggak, yang ada gronjalan itu bikin rusak motor-motor lucu sepertimu. Ada biaya yang harus ditunaikan, itu tidak sedikit, mau bagaimana lagi, jatah beli buku bulan itu malah saya hibahkan untuk rantaimu itu. Terkutuklah gronjalan itu!

Juga, terkutuklah bagi setiap polisi tidur yang nggak kira-kira membuat gundukan. Ini mereka mau buat gundukan atau mau buat benteng? Bela saja sampai nyangkut ketika melewati polisi tidur tersebut. Sepertinya, edukasi pembuatan polisi tidur harus menyasar sampai warga pedesaan. Bahwa membuat polisi tidur itu ada aturannya. Bukan waton mblenduk.

Kini tanpa sadar usiamu sudah enam tahun. Jika seorang bocah, kini kamu sedang belajar untuk menghadapi dunia. Bedanya, kamu sudah menghadapi berbagai persoalan. Mulai dari yang remeh seperti menyediakan jarak jok motor antara bokong saya dan dirinya, hingga yang berat seperti menggocek tilang di sekitar Tugu dengan bersembunyi di balik truk.

Panjang umur perjuangan dear Honda Scoopy, atas perjuanganmu yang begitu berat, saat ini saya belum ada niat untuk ganti motor. Boro-boro ganti motor, besok bisa makan indomie pakai telur saja sudah sujud syukur.

Sumber gambar: Wikimedia Commons.

BACA JUGA Teror Andong Pocong di Sidoarjo dan tulisan Gusti Aditya lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 13 Agustus 2020 oleh

Tags: hondaHonda ScoopymatikScoopy
Gusti Aditya

Gusti Aditya

Pernah makan belut.

ArtikelTerkait

Honda Scoopy: Motor Mahal yang Nggak Kuat Nanjak, Cocok untuk Dataran Rendah

Honda Scoopy: Motor Mahal yang Nggak Kuat Nanjak, Cocok untuk Dataran Rendah

13 Juli 2024
4 Motor yang Sulit Dimaling, Dilirik Maling pun Tidak

Rekomendasi 4 Motor yang Sulit Dimaling, Dilirik Maling pun Tidak

22 Februari 2025
Honda Vario 125 Old, Motor Paling Loyo Sedunia (Firzafp via Wikimedia Commons)

Honda Vario 125 Old, Motor Loyo yang Nggak Ramah Polisi Tidur dan CVT yang Sering Gredek

12 Desember 2023
Honda Scoopy, Motor dengan Lampu Jauh Paling Nyebelin

Motor Paling Menyebalkan di Jalanan, Gelar yang Amat Pantas Disandang oleh Honda Scoopy

24 September 2023
Pemalang Suram! Lampu Penerangan Jalan kok Kalah Terang sama Lampu Motor Honda Scoopy?

Pemalang Suram! Lampu Penerangan Jalan kok Kalah Terang sama Lampu Motor Honda Scoopy?

23 November 2023
Yamaha Mio 3 Kebiasaan Buruk Pemilik Matik yang Gampang Kambuh. (Unsplash.com) tiara 120 s mio soul karbu

Yamaha Mio: 3 Kebiasaan Buruk Pemilik Matik yang Gampang Kambuh

22 Juli 2022
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

16 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025
Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.