Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Study Tour Memang Mahal dan Banyak Jalan-jalannya, tapi Tetap Ada Pembelajarannya kok

Nurul Fauziah oleh Nurul Fauziah
30 Desember 2023
A A
Study Tour Memang Mahal dan Banyak Jalan-jalannya, tapi Tetap Ada Pembelajarannya kok Mojok.co

Study Tour Memang Mahal dan Banyak Jalan-jalannya, tapi Tetap Ada Pembelajarannya kok (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa waktu lalu saya membaca tulisan Femas Anggit Wahyu Nugroho di Terminal Mojok berjudul Namanya doang Study Tour, Aslinya Lebih Banyak Jalan-jalan daripada Studinya. Saya setuju banget, study tour sekarang ini memang lebih banyak jalan-jalannya daripada studinya. Namun, bukan berarti study tour tidak mengandung banyak pembelajaran lho.

Menurut saya, belajar tidak melulu dengan cara yang konvensional seperti duduk di ruang kelas. Kalaupun di luar ruangan, belajar tidak melulu harus mengunjungi tempat-tempat seperti museum, candi, atau tempat bersejarah lain. Itu tidak salah memang, tapi sebenarnya cukup dengan berada di lingkungan baru, siswa dapat mengambil banyak pembelajaran. Mengenal kondisi sosial dan budaya daerah setempat, misal. 

Siswa yang terpapar dengan lingkungan baru memberikan mereka pembelajaran bahwa Indonesia ini beragam. Ada suku, budaya, dan bahasa lain di luar yang mereka sehari-hari temui dan perlu dihargai. Contoh sederhananya, saat masih sekolah dahulu, saya study tour ke Bali. Cerita dari kakak tingkat, Bali tempat yang sakral sehingga perlu menjaga tingkah laku. Kalau tidak, bisa berakhir pada kesurupan. Ini mengajarkan siswa untuk menjalani pribahasa di mana bumi dipijak, disitu langit dijunjung. 

Mengenal bahasa baru

Study tour memang singkat, tapi di waktu yang singkat itu siswa bisa mengenal bahasa baru. Mereka bisa ngobrol dengan warga setempat sekaligus menambah wawasan tentang daerah yang mereka kunjungi itu. Bahkan, study tour bisa melatih keberanian siswa untuk melatih bahasa asing. 

Saya jadi teringat karyawisata ketika zaman sekolah dahulu. Saya memiliki tugas untuk bertanya kepada wisatawan asing menggunakan Bahasa Inggris Inggris. Menurut guru saya, suatu bahasa akan semakin mudah dipelajari ketika dipraktekan secara langsung. Tentu kemampuan Bahasa Inggris saya tidak tiba-tiba meningkat drastis, tapi setidaknya ada rasa percaya diri untuk terus belajar. 

Belajar memasarkan produk

Secara tidak disadari, sebenarnya para siswa belajar memasarkan produk dan jasa secara digital selama study tour. Sebagai generasi yang tumbuh di era digital, para siswa sudah tidak asing dengan konten-konten digital. Bahkan, mereka ahli dalam menciptakan konten tersebut. 

Sebenarnya selama perjalanan karyawisata, para siswa bisa belajar membuat konten menarik untuk mempromosikan jasa atau produk yang ditemui. Tentu aktivitas ini tidak akan mengganggu karena para pedagang ikut terbantu dengan kedatangan dan cara belajar para siswa. 

Study tour belajar manajemen waktu

Study tour mengajarkan para siswa untuk pintar membagi waktu secara tidak langsung. Biasanya, study tour menggunakan jasa tour guide atau pemandu wisata yang membuat sudah jadwal perjalanan dan cukup ketat. Setiap orang harus benar-benar disiplin waktu yang telah dijadwalkan. Telat sedikit saja bisa berdampak pada keseluruhan agenda dan merepotkan banyak orang. 

Baca Juga:

Sebagai Orang Surabaya, Saya Lebih Memilih Study Tour ke Malang ketimbang Jogja

5 Kebiasaan Feodal di Sekolah yang Tidak Disadari dan Harus Segera Dibasmi

Sekilas, study tour memang tampak hanya jalan-jalan dan buang waktu saja. Namun, di balik itu siswa sebenarnya belajar banyak hal. Sekali lagi, belajar tidak melulu di ruang kelas atau mengunjungi tempat-tempat bersejarah. Di mana saja siswa sebenarnya bisa mengambil pembelajaran berharga. Termasuk selama proses karyawisata 

Penulis: Nurul Fauziah
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Study Tour Pondok Pesantren yang Terhambat Gegara Kesalip Pak Jokowi

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 30 Desember 2023 oleh

Tags: karyawisatapemandu wisataSiswastudy tourtour guide
Nurul Fauziah

Nurul Fauziah

Anak rumahan yang suka dengan isu sosial.

ArtikelTerkait

3 Kenakalan Siswa Madrasah, Siswa Non-Madrasah Can't Relate Terminal Mojok

3 Kenakalan Siswa Madrasah, Siswa Non-Madrasah Can’t Relate

1 November 2022
5 Urutan Ekstrakurikuler Paling Populer di Sekolah terminal mojok.co paskibra masa sekolah nostalgia

5 Urutan Ekstrakurikuler Paling Populer di Sekolah

24 Desember 2020
Jadi Orang yang Biasa Saja dan Nggak Punya Prestasi di Kelas Itu Lebih Enak, lho! terminal mojok

Jadi Orang yang Biasa Saja dan Nggak Punya Prestasi di Kelas Itu Lebih Enak, lho!

27 Juli 2021
Ekskul KIR Sepi Peminat padahal Jadi Modal Siswa Masuk Kuliah

Ekskul KIR Sepi Peminat padahal Jadi Modal Siswa Masuk Kuliah

4 Februari 2024
Di mata orang Jember, Jogja Lebih Unggul daripada Bali sebagai Tempat Study Tour Mojok.co

Di Mata Orang Jember, Jogja Lebih Unggul daripada Bali sebagai Tempat Study Tour

11 Februari 2024
Tour Guide Taman Sari Jogja, Profesi Paling Mulia karena Keikhlasannya

Tour Guide Taman Sari Jogja, Profesi Paling Mulia karena Keikhlasannya

31 Agustus 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025
4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang Mojok.co

4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang

29 November 2025
8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025
Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

1 Desember 2025
Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.