• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Siranap RS, Aplikasi Mbois untuk Tau Persediaan Ruang Isolasi di RS Se-Indonesia

Fadlir Nyarmi Rahman oleh Fadlir Nyarmi Rahman
28 Januari 2021
A A
Siranap RS, Aplikasi Mbois untuk Tau Persediaan Ruang Isolasi di RS Se-Indonesia terminal mojok.co

Siranap RS, Aplikasi Mbois untuk Tau Persediaan Ruang Isolasi di RS Se-Indonesia terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Tentu sebagian besar dari kita pernah melihat postingan di media sosial, baik itu Twitter, Facebook, maupun Instagram, yang berisi permintaan tolong untuk menemukan rumah sakit rujukan pasien Covid-19 sebagai ruang isolasi. Biasanya, dengan tagline, “Please do your magic.” Mereka sedang kesulitan mendapatkan kamar inap untuk pasien yang merupakan kerabat atau mungkin tetangganya gitu.

Nah, tiap kali melihat unggahan semacam itu, saya atau juga kalian pasti merasa miris banget kemudian membayangkan jika hal itu terjadi pada kita, meskipun nggak akan pernah bisa persis rasanya. Yang lebih memilukan lagi adalah ketika pengunggah menceritakan kronologi perjuangan mereka mencari-cari ruang isolasi untuk keluarganya. Membacanya saja sudah pilu. Kita yang tak mengalaminya paling hanya berhenti pada penyesalan, lalu putus asa mengapa mendapatkan kamar isolasi susahnya minta ampun.

Dengan kata lain, masalah pandemi ini bukan hanya soal pemerintah yang menyepelekannya dan orang-orang ngehek beriman konspirasi atau yang seenak jidat bepergian serta party. Tak kalah serius, juga masalah teknis di lapangan seperti info dan ketersediaan fasilitas kesehatan itu sendiri yang sulit diakses. Padahal, angka positif corona seakan enggan turun. Huh.

Namun, melalui tulisan ini saya tak mau menambah lebih dalam ironi mereka yang kesulitan menemukan RS dengan persediaan kamar isolasi. Alih-alih larut menangisinya, saya bawakan kabar gembira saja bagi kita semua mengenai aplikasi yang membantu untuk menemukan ketersediaan kamar isolasi itu.

Jeng… Jeng… Jeng… Ini dia aplikasi Siranap RS, yang merupakan singkatan dari Sistem Informasi Rawat Inap Rumah Sakit, terutama rumah sakit yang menyediakan ruang untuk pasien corona. Aplikasi yang diluncurkan Kemenkes per 21 Januari 2021 ini bisa diunduh melalui Google Play Store. Yuk, cus kita semua mengunduhnya. Siapa tahu kita menemukan postingan yang memilukan itu lagi dan jadi bisa membantu mereka alih-alih hanya ikut berduka.

Soalnya, semenjak diluncurkan, berita tentang aplikasi yang sangat mbois ini terbilang langka. Wong saya sendiri juga dapat informasi ini dari grup organisasi profesi radiografer yang saya ikuti, yang memang masih dalam lingkup dunia kesehatan. Ini semakin membuktikan bahwa corong Kemenkes untuk menginfokan pelayanannya yang padahal positif ini kurang nendang. Nggak dapet masukan dana buat ng-endorse influencer lagi kali, ya? Kasihan banget, deh, dananya habis buat Raffi Ahmad. Eh.

Perlu diketahui bahwa aplikasi ini memiliki fitur yang cukup lengkap jika dinilai berdasarkan kebutuhan tersebut.

Pertama, kita bisa memilih RS berdasarkan provinsi dan kota di mana kita tinggal. Dengan hanya sekali klik, kita akan disajikan daftar rumah sakit penyedia ruang isolasi. Atau, bisa juga dengan klik menu “Cari Rumah Sakit Terdekat”, maka secara cepat tersaji daftar RS terdekat berdasarkan lokasi kita. Dan, ada juga fitur “Lihat Maps”, yang akan menampilkan peta rumah sakit di sekitar kita dengan tampilan Google Maps.

Dengan itu saja, kita sudah sangat terbantu, mengingat kebanyakan dari kita tak tahu RS mana saja yang memiliki fasilitas tersebut. Namun, tidak berhenti sampai di situ saja, karena dengan mengklik nama suatu RS di daftar, kita akan disajikan lagi daftar ketersedian ruangan di RS itu.

Apalagi, di beberapa RS tertentu data jenis ruangan isolasi yang diberikan sangatlah lengkap berdasarkan kebutuhan dan kondisi pasien. Seperti ruang isolasi dengan atau tanpa tekanan negatif yang diperuntukkan pasien dengan gejala ringan hingga sedang. Kemudian ada ruangan ICU: tanpa ventilator untuk pasien yang hanya membutuhkan perawatan intensif dan dengan ventilator yang membutuhkan alat bantu pernapasan. Ada juga info ruang PICU khusus pasien corona bagi anak-anak, maupun NICU bagi bayi baru lahir. Pokoknya membantu banget, deh.

Kedua, info kapasitas total kasur pasien dan yang masih kosong di setiap ruangan juga dihadirkan. Menariknya lagi, ada keterangan tanggal bahkan hingga hitungan detik, info ini terakhir kali diperbarui. Jadi, data di aplikasi dengan kondisi di lapangan kemungkinan besar akurat. Toh, misal data terakhir di-update beberapa hari yang lalu, kita masih bisa menghubungi nomor yang juga tersedia di daftar RS tersebut. Kurang mbois apa coba?

Ya, walau juga harus diakui aplikasi ini tidaklah menyelesaikan permasalahan pandemi secara dalam. Namun, tetap saja hal ini bisa kita anggap sebagai kemajuan karena cukup membantu meski dikit.

Sebagai rasa syukur atas kehadirannya, tunggu apa lagi, buruan download! Kalau (semoga saja) nggak terpakai oleh diri kita sendiri, ya kita bisa bantu menginfokan kepada yang membutuhkan. Kalau nggak, ya buat merefleksikan diri agar tetap menjaga kondisi kesehatan dan protokolnya. Yaitu, dengan cara melihat sisa ruangan isolasi yang tersedia—yang jumlahnya sungguh bikin geleng-geleng.

Dari beberapa rumah sakit yang saya amati, pasti sisa ruangan yang tersedia nggak sampai menyentuh seperempatnya, selebihnya ya sudah ditempati, Cuk! Lah dengan melihat angka-angka ini saja, saya yang jarang berdoa pun jadi sering, agar oleh Tuhan saya dan sekeluarga bahkan siapa pun nggak mengisi ruangan yang tersisa itu. Amiin.

Tapi, ya ayok bisa yok jangan cuma umad-umed berdoa. Pastikan juga kita selalu sehat, jaga jarak, cuci tangan, dan pakai masker! Stay safe, semuanya!

BACA JUGA Saya Disuntik Vaksin Covid-19 dan Nggak Jadi Buaya atau tulisan Fadlir Nyarmi Rahman lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 28 Januari 2021 oleh

Tags: ruang isolasisiranap RS

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Fadlir Nyarmi Rahman

Fadlir Nyarmi Rahman

Seorang radiografer yang sedikit menulis, lebih banyak menggulir lini masa medsosnya. Bisa ditemui di IG dan Twitter @fadlirnyarmir.

ArtikelTerkait

Konten tidak tersedia
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Mengenang Ibu Nunuk Nuraini dan Kenikmatan Indomie Goreng dalam Wadah Bekal Sekolah terminal mojok.co

Mengenang Ibu Nunuk Nuraini dan Kenikmatan Indomie Goreng dalam Wadah Bekal Sekolah

Perbandingan (biaya) Pemilu 2019 dan Pemilu “Stik Es Krim” Ketua RW di Kampung Saya Terminal Mojok_

Murahnya Biaya Pemilu 'Stik Es Krim' di Kampung Saya

Tujuan Magang Buat Transfer Ilmu, Bukan Bikinin Kopi, doang! Terminal Mojok

Tujuan Magang Buat Transfer Ilmu, Bukan Bikinin Kopi, doang



Terpopuler Sepekan

4 Alasan Wajib Pakai Telkomsel meski Cuma Kartu Cadangan Terminal Mojok Farzand01 Shutterstock
Gadget

Telkomsel, Provider Seluler yang Diskriminatif

oleh Muhammad Arif Prayoga
4 Februari 2023

Kok bisa harga-harganya beda?

Baca selengkapnya
5 Dosa Tukang Tambal Ban yang Perlu Banget Kalian Ketahui

5 Dosa Tukang Tambal Ban yang Perlu Banget Kalian Ketahui

5 Februari 2023
Surat Terbuka untuk Yuli Sumpil dari Fans Persis Solo yang Pernah Mengagumi Arema (Unsplash)

Surat Terbuka untuk Yuli Sumpil dari Fans Persis Solo yang Pernah Mengagumi Arema

3 Februari 2023
Sebagai Warga Surabaya, Saya Setuju Ibu Kota Jawa Timur Pindah ke Malang Terminal Mojok

Sebagai Warga Surabaya, Saya Setuju Ibu Kota Jawa Timur Pindah ke Malang

5 Februari 2023
4 YouTuber Berkualitas yang Bakal Bikin Pinter Kaum Micin

4 YouTuber Berkualitas yang Bakal Bikin Pinter Kaum Micin

5 Februari 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=FyQArYSNffI&t=47s

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Cerita Cinta
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!