Lokasi lahirnya para pembalap liar
Sejak dahulu, jalanan di area Simpang Lima Gumul memang lebar. Itu mengapa kendaraan bisa leluasa lalu-lalang. Dahulu kawasan yang tidak terawat dengan jalanan yang lebar itu dimanfaatkan sebagai balapan liar. Saking terkenalnya sebagai arena balap liar, saya jadi takut untuk berada di kawasan tersebut.
Kondisinya jauh berbeda dengan sekarang. Simpang Lima Gumul memang masih ramai kendaraan lalu-lalang, tapi mereka ini hendak berburu jajanan. Kawasan ini memang terkenal dengan jajanan kaki lima yang lengkap, enak, dan murah.
Lokasi berkelahi anak muda
Sosial media di zaman dulu belum semasif sekarang, tapi info-info tertentu sudah pasti menyebar dengan cepat. Info anak muda berkelahi biasanya viral di Facebook dahulu, lalu lanjut dari mulut ke mulut. Seingat saya, ada berapa kali kabar viral anak-anak muda berkelahi di Simpang Lima Gumul. Teman-teman saya dulu juga sering curhat, aksi labrak biasanya dilakukan di titik ini.
Simpang Lima Gumul kerap menjadi titik temu orang-orang yang hendak berkelahi karena kawasannya terabaikan. Gelut alias berkelahi jadi lebih leluasa karena tidak ada petugas keamanan. Saking seringnya kabar perkelahian di titik itu, saya sampai bosan melihat video viral pertengkaran yang lagi-lagi terjadi Simpang Lima Gumul Kediri
Untung saja kawasan jahanam itu kini berubah sesuai dengan fungsinya. Simpang Lima Gumul Kediri menjelma menjadi ruang publik yang aman untuk siapa saja. Nggak seperti dahulu, lokasi aneh dan berbahaya yang dihindari banyak orang.
Penulis: Arsyanisa Zelina
Editor: Kenia Intan
BACA JUGA Bertahun-tahun Merantau di Kediri Bikin Saya Sadar, Nggak Semua Orang Bisa Cocok Hidup di Daerah Ini
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.