Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

4 Risiko Punya Rumah Dekat Rel Kereta Api yang Nggak Diketahui Banyak Orang

Rahadi Siswoyo oleh Rahadi Siswoyo
29 April 2025
A A
4 Risiko Punya Rumah Dekat Rel Kereta Api yang Nggak Diketahui Banyak Orang

4 Risiko Punya Rumah Dekat Rel Kereta Api yang Nggak Diketahui Banyak Orang (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa hari terakhir, di Terminal Mojok banyak bahasan seputar lokasi rumah. Banyak yang mengungkapkan penderitaan tinggal di dekat sawah, di tengah hutan, dll. Kebetulan rumah saya dekat dengan rel kereta api, saya juga ingin ikut mengeluarkan unek-unek soal tempat tinggal ini.

#1 Banyak yang bilang horor

Salah satu risiko punya rumah dekat rel kereta api adalah selalu dikaitkan dengan hal-hal mistis. Maklum, banyak sekali cerita horor nggak masuk akal tentang rel kereta api. Belum lagi insiden kecelakaan atau kasus bunuh diri sangat lekat dengan lingkungan ini. Masuk akal jika banyak orang yang menyimpulkan kalau tinggal di dekat rel kereta api itu menyeramkan. 

Saya setuju dengan pandangan itu, tapi hal tersebut berlaku saat saya masih kecil. Saat ini, saya sudah nggak percaya dengan hal tersebut. Pasalnya selama puluhan tahun saya tinggal di sini dan sudah menyaksikan beberapa tragedi nahas, saya belum pernah ketemu setan atau mengalami kejadian horor seperti yang ditakutkan banyak orang.

Ya semoga saja nggak sampai terjadi. Meskipun saya nggak percaya hantu, yang namanya merinding kerasa juga, cuy.

#2 Siap-siap kebisingan gara-gara tinggal di rumah dekat rel kereta

Ada satu pertanyaan yang paling sering ditanyakan teman saya atau orang awam begitu tahu rumah saya dekat rel kereta api. “Memangnya nggak berisik kalau ada kereta lewat?” Jawabannya tentu saja berisik.

Bayangkan, betapa berisiknya mesin kereta itu. Belum lagi kalau masinis membunyikan klakson kereta begitu kereta lewat. Dari jarak ratusan meter saja sudah terdengar, apalagi begitu kereta mendekat. Aneh saja kalau ada yang bertanya tinggal dekat rel kereta berisik atau nggak.

Sejujurnya hal ini cukup mengganggu aktivitas saya, terutama ketika sedang melakukan panggilan telepon atau pertemuan daring. Bayangin, lagi serius-seriusnya rapat online, tiba-tiba terdengar suara klakson kereta yang begitu nyaring disusul mesin kereta yang gujes… gujes… itu. Sungguh sebuah ketidaknyamanan.

Tetapi apa boleh buat, saya harus berdamai dengan kondisi tersebut. Mana bisa saya menegur sang masinis dan memintanya nggak berisik saat lewat di belakang rumah saya.

Baca Juga:

3 Hal tentang Perumahan Cluster yang Bikin Orang-orang Bepikir Dua Kali sebelum Tinggal di Sana

Ketika Ibu Rumah Tangga Bisa Membeli Rumah dari Mengumpulkan Sampah

#3 Tinggal di rumah dekat rel kereta api bikin saya nggak bisa membedakan gempa bumi asli dengan getaran kereta lewat 

Selain berisik, risiko lain tinggal di rumah dekat rel kereta api adalah merasakan getaran saat kereta lewat. Saya selalu merasa kalau rumah saya ini adalah wahana simulasi gempa bumi dengan skala rendah. Getarannya nggak begitu kencang, tapi juga nggak diam saja.

Gara-gara getaran kereta lewat ini saya jadi punya satu ketakutan khusus, yakni takut nggak bisa membedakan gempa asli dan getaran karena kereta lewat. Soalnya saya sudah terbiasa dengan getaran “buatan”. Sama-sama singkat dan membuat retak tembok meskipun efek dari getaran kereta ini bersifat jangka panjang. 

#4 Rawan digusur

Tinggal di rumah dekat rel kereta api itu rawan tergusur, Gaes. Hal ini disebabkan sebagian atau bahkan seluruh bangunan rumah kita berdiri di atas tanah PT KAI. Sebagai pemilik lahan, mereka berhak menggunakan tanah mereka jika diperlukan. Jika benar terjadi, rumah kita akan tergusur, terbongkar, atau apa pun istilahnya. Tentu penggusuran itu nggak cuma-cuma, biasanya akan ada kompensasinya. Tapi namanya manusia pasti sedih kalau rumahnya digusur, kan.

Ternyata punya rumah dekat rel kereta api berisiko juga, ya. Tapi di balik semua risikonya, ada hal yang bisa saya nikmati. Misalnya, bisa memotret kereta dari belakang rumah atau naik kereta tanpa harus ke stasiun. Eh, tapi pernyataan terakhir saya cuma bercanda, ya. Nggak boleh gitu, dong. 

Penulis: Rahadi Siswoyo
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 4 Hal yang Bikin Punya Rumah Dekat Hutan Itu Nggak Enak, Salah Satunya Adalah Harus Siap Bertarung dengan Monyet!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 30 April 2025 oleh

Tags: rel keretarel kereta apiRumah
Rahadi Siswoyo

Rahadi Siswoyo

Gemar menghibur teman tongkrongan.

ArtikelTerkait

Betapa Merananya Punya Rumah Tanpa Pagar, Jadi Markas Bocil Mabar

Betapa Merananya Punya Rumah Tanpa Pagar, Jadi Markas Bocil Mabar

26 April 2025
Rumah Pribadi Jokowi di Solo Memang Cocok Jadi Destinasi Wisata Baru Mojok.co

Rumah Pribadi Jokowi di Solo Memang Cocok Jadi Destinasi Wisata Baru

6 April 2025
fungsi ruang tamu ruang pameran ruang pajangan museum keluarga mojok.co

Fungsi Ruang Tamu: Museum Pencapaian dan Gagasan Ideal Keluarga

18 Agustus 2020
Sunset di Tanah Monarki: Rakyat Jogja diusir oleh Investasi

Sunset di Tanah Monarki: Rakyat Jogja diusir oleh Investasi

16 Oktober 2022
Alasan Palang Pintu Kereta Kampoeng Semarang Lebih Menjengkelkan Ketimbang Panasnya Kota Semarang

Alasan Palang Pintu Kereta Kampoeng Semarang Lebih Menjengkelkan ketimbang Panasnya Kota Semarang

4 Mei 2024
Kuli Jawa: Rapi Hasilnya Rapi, walau Kerap Berisik Ketika Bekerja rumah orang jawa

Rumah Impian Hanya Bisa Terwujud Jika Kita Punya Kenalan Tukang yang Amanah

15 Juli 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.