Pantesan pengguna Tokopedia pada setia-setia. Mereka paling jarang gondok gara-gara ekspedisi ketika memakai e-commerce ini.
Sebagai generasi yang secara sadar mengalami masa transisi berbelanja dari yang apa-apa luring menjadi segalanya daring, saya tak pernah merasa khawatir akan ditipu saat belanja di e-commerce. Tidak melihat barang secara langsung saat membeli ternyata tidak lagi menghantui saya. Apalagi kini hampir semua brand punya toko resmi di e-commerce, membuat keaslian produk yang dijual sangat terjamin.
Kecemasan paling besar saya saat berbelanja online justru terletak pada keamanan proses pengiriman. Setiap beli sesuatu, saya selalu overthinking: apakah barang dikemas dengan baik? Apakah toko sudah membungkusnya dengan bubble-wrap agar tahan goncangan kehidupan? Apakah kurir tidak tersasar ke Makedonia Utara saat mengantar pesanan saya? Dan seribu “apakah” lainnya yang bikin saya makin grogi menunggu.
Makanya, hubungan perusahaan e-commerce dengan mitra ekspedisinya jadi poin penting dalam pengambilan keputusan saya saat belanja online.
Ketahui Bagaimana Toko Mengemas Barang
Ada banyak cara untuk mengetahui bagaimana toko mengemas barang kiriman agar aman di perjalanan. Salah satu cara terbaik tentu dengan melihat ulasan toko. Saya amati, netizen Indonesia termasuk rewel apabila barang pesanan datang dalam keadaan buruk, sehingga Anda pasti akan menemukan ulasan pembeli tentang bagaimana cara toko mengemas produk sebelum mengirim.
Cara lain saya dalam menenangkan diri akibat anxiety pengiriman tentu dengan cari-cari survei yang berkaitan dengan ini. Ipsos Indonesia misalnya, adalah salah satu perusahaan riset pasar yang sering saya jadikan rujukan dalam melihat perkembangan pelayanan e-commerce. Terbaru, mereka baru saja melakukan survei tatap muka pada 12-21 Januari 2022, melibatkan 1.051 responden di 15 kota di Indonesia. Salah satunya, membahas kegelisahan utama saya di sektor kirim-mengirim barang.
Hasil survei terbaru Ipsos ialah… jeng jeng… Tokopedia jadi e-commerce yang punya layanan pengiriman terbaik.
Faktor Layanan E-commerce
Menurut Ipsos, ada tiga faktor tentang layanan pengiriman e-commerce yang esensial bagi pelanggan. Pertama, durasi pengiriman. Semakin cepat sampai rumah, pelanggan biasanya semakin girang. Tidak semua orang punya kesabaran setingkat Jikustik, yang mengaku takkan pernah berhenti untuk selalu percaya (barang akan datang) walau harus menunggu seribu tahun lamanya.
Kedua, variasi pilihan jasa kurir. Ada daerah-daerah yang belum bisa dijangkau layanan pengiriman tertentu. Keterbatasan ini bikin kegiatan belanja online belum begitu maksimal di beberapa daerah. Maka, e-commerce dengan banyak pilihan jasa kurir akan semakin disukai pelanggan.
Ketiga, fitur pelacak. Buat orang-orang gampang gelisah kayak saya, fitur pelacak jadi krusial pake banget. Saya merasa harus punya akses melacak barang yang bisa saya buka 10 menit sekali. Meskipun paham pergerakan barang tidak signifikan, tapi fitur ini bikin saya tenang.
Report Akhir
Ketika masing-masing dari ketiga faktor itu dilombakan, hasilnya Tokopedia menjadi yang paling baik di semua lini. Pada faktor pertama, sebanyak 52 persen responden menyebut Tokopedia sebagai e-commerce dengan layanan pengiriman tercepat, diikuti Shopee (45 persen), Lazada (43 persen), OLX (40 persen), dan Bukalapak (30 persen).
Pada faktor kedua, sebanyak 33 persen responden menempatkan Tokopedia sebagai e-commerce dengan pilihan layanan pengiriman terbanyak, melebihi Shopee (28 persen), Lazada (26 persen), Blibli (25 persen), dan OLX (20 persen). Sedangkan faktor ketiga, untuk fitur pelacak paling informatif, lagi-lagi Tokopedia jadi peringkat teratas dengan 29 persen diikuti Shopee (18 persen), Lazada (16 persen), Bukalapak dan Blibli (11 persen).
“Layanan pengiriman merupakan hal yang krusial karena sangat berpengaruh terhadap pengalaman belanja dan tingkat kepuasan konsumen. Banyaknya pilihan jasa pengiriman yang disediakan akan memberikan kepuasan tertentu bagi konsumen. Terlebih lagi ketika layanan pengiriman tersebut baik, cepat, dan mudah dilacak,” kata Research Director Brand Health Tracking Ipsos di Indonesia, Lioni Halim.
Selain layanan pengirimannya jempolan, 74 persen peserta survei ini sepakat Tokopedia adalah marketplace dengan produk terbaik. Menyusul di belakang adalah Shopee dan Lazada (63 persen), Bukalapak (50 persen), dan OLX (40 persen).
Kepercayaan adalah hal terpenting bagi orang gampang gelisah yang sedang menunggu paket macam saya, dan mungkin juga Anda. Tingkat kepuasan jasa layanan pengiriman dari Tokopedia menjadi alasan terkuat kedua saya, sampai saat ini, masih jadi pelanggan setia. Alasan terkuat pertama? Ya karena BA mereka BTS lah! Kok masih ditanya.
Penulis: Muhammad Ikhwan Hastanto
Editor: Audian Laili
BACA JUGA Tokopedia, Marketplace Terbaik buat Jual-Beli Produk Lokal
