Selama bekerja di Banyuwangi dengan gaji UMR dan menjadi anak kos, saya jadi harus memutar otak agar tetap bisa menabung, tinggal di tempat yang nyaman, dan tetap makan enak. Setelah setahun lebih tinggal di Bumi Blambangan, saya jadi tahu beberapa tempat makan yang murah meriah dengan rasa menggoyang lidah. Beberapa tempat makan ini berada di daerah Banyuwangi kota, khususnya sekitar Jalan MH Thamrin.
Daftar Isi
#1 Bakso Bang Jojo
Rekomendasi tempat makan pertama di sekitaran Jalan MH Thamrin Banyuwangi adalah Bakso Bang Jojo. Bakso Bang Jojo ini merupakan bakso termurah yang pernah saya beli. Satu mangkok bakso berisi mi, bakso besar, taburan seledri dan bawang merah goreng, yang kemudian diguyur kuah panas ini hanya dibanderol seharga Rp5.000!
Selain bakso, di warung Bakso Bang Jojo juga tersedia makanan pendamping bakso seperti tahu isi kanji, tahu walik, dan bakwan yang dihargai Rp500 per biji. Ada juga lontong yang dihargai Rp1.000. Fix sih tempat makan satu ini bukan jualan, tapi sedekah, Gaes.
Saya pernah memesan satu mangkok bakso, gorengan 5 biji, dan segelas Pop Ice di Bakso Bang Jojo ini. Saat itu, saya hanya membayar Rp9.000! Bayangin, dengan uang nggak sampai Rp10.000, saya sudah bisa makan sampai kenyang.
Nggak heran kalau tempat makan satu ini nggak pernah sepi. Warungnya juga cukup luas, tempatnya nyaman, dan pegawainya banyak, jadi pelayanannya cukup cepat. Tempat ini cocok banget buat anak kos yang mau makan hemat tapi dengan rasa yang nikmat.
#2 Warung Sate Cak Fais
Sebagai anak kos, ada kalanya saya kepingin makan daging, entah itu daging ayam, sapi, atau kambing. Namun, harga daging yang relatif mahal membuat saya kadang berpikir dua kali sebelum membelinya.
Untungnya ada rekomendasi tempat makan yang menjual daging dengan harga murah di daerah Banyuwangi. Namanya Warung Sate Cak Fais. Lokasi tempat makan ini mudah ditemukan karena berada pas di perempatan Jalan MH Thamrin.
Warung ini menyediakan sate ayam dan sate kambing. Waktu saya membelinya, sate ayam di sini dihargai Rp11.000 per porsi, sementara sate kambing harganya Rp12.000 per porsi. Namun kemarin adik saya membelinya dengan harga yang sudah naik sekitar Rp1.000 per porsi.
Soal rasa, nggak usah ditanyakan lagi. Meskipun dagingnya nggak terlalu besar, rasanya nendang. Dagingnya empuk dan ada tambahan daging berlemak yang ditusuk di bagian tengah, menambah sensasi gurih dan lumer di mulut. Bumbu kacangnya pun sedap. Sate Cak Fais ini seolah menjelma menjadi sate hotel bintang lima versi lite.
#3 Geprek Barong (D’Barong Ayam Geprek)
Geprek Barong ini adalah salah satu tempat makan favorit saya tiap kali bingung mau makan apa. Menu yang paling laris di sini tentu saja ayam geprek. Warung ini memiliki dua varian sambal geprek, yakni sambal merah dan sambal hijau. Tapi yang paling favorit adalah sambal hijaunya yang asin, manis, dan pedas nampol.
Seporsi ayam geprek di tempat makan ini dihargai Rp10.000. Isinya nasi, ayam, sambal, sayur rebus, timun, dan tempe goreng tepung. Meski porsi nasinya kurang banyak, ukuran ayam gorengnya nggak bakal mengecewakan, kok.
Salah satu keuntungan jika makan di tempat (dine in) adalah kita bisa makan buah yang disediakan di meja sepuasnya. Lumayan kan buat cuci mulut.
Selain menjual ayam geprek, warung yang letaknya di sekitaran Jalan MH Thamrin Banyuwangi ini juga menjual lele goreng, udang goreng tepung, dan ayam bakar. Kapan lagi makan murah meriah dengan rasa makanan yang nikmat kalau bukan di Geprek Barong?
#4 Warung Mak In
Rekomendasi tempat makan terakhir ini sebenarnya nggak terletak di Jalan MH Thamrin, tapi lokasinya masih cukup dekat kok, tepatnya di Jalan Rinjani Banyuwangi. Lagi-lagi, saya menganggap warung ini bukan jualan, melainkan sedekah.
Warung Mak In buka mulai pagi karena menjual lauk-pauk yang lengkapnya nggak ketulungan. Ada sayur lodeh, tumisan sayur, sambal goreng, ikan, gorengan tahu tempe dan kawan-kawannya, pepes, aneka masakan telur, kerupuk, rempeyek, dll. Soal rasa sih nggak usah ditanya. Bumbunya medok, khas makanan rumahan, pokoknya enak.
Menu paling spesial di tempat makan ini adalah nasi tempong. Kenapa saya bilang spesial? Pertama, sambalnya fresh, dibuat saat ada yang pesan dan bisa kita tentukan tingkat kepedasannya. Kedua, porsi nasinya nggak masuk akal. Ketiga, harganya murah meriah, cuma Rp10.000 sudah dapat nasi tempong dengan nasi segunung, sayur rebus, ikan kembung, dan dua biji gorengan.
Sayangnya, kita nggak bisa makan di tempat. Selain itu, lokasinya masuk gang yang lumayan sempit. Saat memesan makanan di sini harap bersabar ya, sebab selain pembelinya banyak, yang melayani cuma satu orang simbah yang sudah tua.
Itulah keempat rekomendasi tempat makan di sekitaran Jalan MH Thamrin Banyuwangi yang menggoyang lidah dan tentu saja murah meriah. Kalau main ke Bumi Blambangan, sempatkan mampir ke tempat makan yang saya sebutkan di atas, ya.
Penulis: Elisa Erni
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA 3 Kuliner Aneh tapi Enak yang Wajib Dicoba Saat ke Banyuwangi.