• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Puan Maharani Menanam Padi Saat Hujan Itu Satire, Bukan Pencitraan

M. Isnaini WIjaya oleh M. Isnaini WIjaya
14 November 2021
A A
Puan Maharani bertani
Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa waktu lalu, jagat maya sempat digegerkan dengan aksi jenius ketua DPR-RI, Puan Maharani. Bukan hanya itu saja, tagar #PuanOverActing itupun memuncaki trending di Twitter. Hal tersebut disebabkan oleh aksi merakyat ala Puan Maharani dengan agenda menanam padi bersama petani milenial saat kunjungan kerja di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Aksi tersebut dilakukan saat hujan mengguyur.

Masyarakat pun dibuat geger oleh kepolosan penggagas Kepak Sayap Kebhinekaan itu. Kebanyakan menganggap bahwa yang dilakukan Mbak Puan adalah pencitraan semata. Tidak mau ketinggalan, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti pun turut memberikan komentar di Twitter, “Biasanya petani menanam padi tidak hujan-hujanan,” walhasil hal tersebut malah menimbulkan geger geden antarpolitisi, saling berbalas argumen dan tentu saja membuat rakyat makin jemu.

Tapi, dari sudut pandang saya, hal yang dilakukan Mbak Puan tidak hanya sedang melancarkan prosesi membangun citra semata. Agaknya blio sedang mengkritik dirinya sendiri sekaligus pemerintah. Mungkin jika dilihat dari makna tersuratnya, blio hanyalah seseorang yang berusaha membangun citra tanpa strategi yang pas. Tapi, jika dilihat dari makna tersiratnya, banyak yang dapat diambil dan dijadikan strategi kritik anti lazim-lazim klub.

Pertama, blio sedang mengkritik pemerintah yang abai akan perubahan iklim. Jika dilihat dari gambar, blio sedang menanam padi pas hujan turun. Memang pada dasarnya proses menanam padi dilakukan dengan tanah yang tergenang air, atau paling tidak harus becek. Nah, dari itu blio itu sedang mengkritik upaya pemerintah yang nggak peduli perubahan iklim. Hutan dibabat untuk sawit, sawah dijadikan perumahan, dan lain-lain. Nggak nyambung? Ha pancen. Tapi, mashok juga kan.

Ra nyambung tapi mashok ki pie jane. Wis, lanjut.

Kedua, blio mengkritik pemerintah tentang mahalnya bahan bakar dan anjloknya harga hasil panen. Menanam padi pas hujan turun memang tidak lazim, tapi Mbak Puan tidak peduli akan ketidaklaziman itu. Begini, untuk menanam padi diperlukan tanah yang tergenang air, biasanya petani memanfaatkan tenaga diesel sebagai pemompa air dari tanah, sedangkan diesel tentu membutuhkan bahan bakar.

Terlebih nantinya ada urusan dana pupuk yang kini tidak tersubsidi, apalagi harga panen yang anjlok drastis. Untuk menalangi biaya yang tidak sedikit itu, makanya Mbak Puan mengkritik pemerintah dengan cara menanam padi pas hujan turun. Artinya, Puan Maharani sedang berkata kepada pemerintah, “Lihat, aku menanam di saat paling tidak lazim karena hasilnya akan sama saja buat petani: ketidakadilan.”

Ketiga, blio mengkritik kinerja DPR yang hanya menampung aspirasi rakyat saja. Saat melakukan wawancara dengan salah satu petani milenial, blio disambati bahwa saat ini banyak petani muda yang memilih menjual sawahnya, ditanami beton dan dijadikan rumah. Lalu menanggapi hal tersebut, Mbak Puan sangat mendukung dengan adanya petani milenial seperti itu.

Nah, blio ini sedang menyindir para anggota dewan, dan mungkin introspeksi dirinya sendiri. Lihat, blio menanam padi sekalian, karena tahu, mendengarkan aspirasi tanpa berbuat sesuatu itu percuma. Puan Maharani membuktikan bahwa dia adalah pejabat yang sat set bat bet. Dicurhati petani langsung turun ke lapangan, ada gangguan dalam rapat mic langsung dimatikan.

Meski logika bertaninya salah, tapi itu semua hanyalah tindakan menyindir. Puan Maharani menyindir semuanya, bahwa ada yang salah dari negara ini. Negara yang amat subur, namun harga pangan begitu mahal, petani tidak sejahtera, hingga harus menjual sawah mereka untuk dijadikan perumahan. Ini satire di atas satire. Puan, dan hanya Puan, yang bisa melakukannya.

Sekali lagi, terima kasih kepada Mbak Puan dan jajarannya karena telah membuktikan kepada rakyat tentang nirgunanya anggota dewan itu, eh.

Sumber gambar: Pixabay

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 14 November 2021 oleh

Tags: kritikPetanipuan maharanisatire

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

M. Isnaini WIjaya

M. Isnaini WIjaya

suka membaca + sambat

ArtikelTerkait

puan maharani dpr Pak RT mojok

Puan Maharani Adalah Kita, Sudah Bekerja Keras, tapi Masih Dipaido

16 Januari 2023
puan maharani dpr Pak RT mojok

Dear Puan Maharani, It’s Your Time to Shine!

9 Januari 2023
Saya Kecewa Berat dengan Kang Emil (Pixabay.com)

Saya Kecewa Berat dengan Kang Emil

5 Januari 2023
Puan Maharani, Satu-satunya Capres Perempuan dari Partai Sejauh Ini Terminal Mojok

Puan Maharani di Mata Sesama Perempuan: Privilese Itu Tidak Menarik di Mata Kami

6 Desember 2022
4 Alasan Kuliah di UNS Itu Menyenangkan

Surat Terbuka untuk Rektor UNS yang Baru: Selesaikan 5 Masalah Ini Secepatnya, Pak!

16 November 2022
Wajar Kalau Kita Jadi Nggak Suka Slank karena Kedekatan Mereka dengan Penguasa

Wajar Kalau Kita Jadi Nggak Suka Slank karena Kedekatan Mereka dengan Penguasa

6 November 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
laundry pakaian dalam

Laundry Pakaian Dalam Itu Sebenarnya Boleh atau Nggak, sih?

Borok Mie Gacoan Dibongkar: Sungguh Suara Ojol, Suara Tuhan terminal mojok.co

Borok Mie Gacoan Dibongkar: Sungguh Suara Ojol, Suara Tuhan

All too well taylor swift kandas ambyar

All Too Well: Merayakan Kesedihan dengan Elegan ala Taylor Swift

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Masa Jabatan Kepala Desa 9 Tahun? Nggak Kapok Punya Pimpinan Nggak Becus?
Pojok Tubir

Nggak Usah Berisik, Perpanjangan Masa Jabatan Kades Sudah Benar kok!

oleh Moh. Rofqil Bazikh
6 Februari 2023

Nggak usah kemrecek!

Baca selengkapnya
Dosa Penjual Lumpia Semarang yang Bikin Lumpianya Bau Pesing

Dosa Penjual Lumpia Semarang yang Bikin Lumpianya Bau Pesing

6 Februari 2023
5 Dosa Tukang Tambal Ban yang Perlu Banget Kalian Ketahui

5 Dosa Tukang Tambal Ban yang Perlu Banget Kalian Ketahui

5 Februari 2023
4 Alasan Wajib Pakai Telkomsel meski Cuma Kartu Cadangan Terminal Mojok Farzand01 Shutterstock

Telkomsel, Provider Seluler yang Diskriminatif

4 Februari 2023
Warnet Bokep di Jogja yang Pernah Jaya Bersama Pornhub (Unsplash)

Warnet Bokep di Jogja yang Pernah Jaya Bersama Pornhub

1 Februari 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=p4e22R45FOg

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!