Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Profesi

Peternak Ayam Pejantan: Pekerjaan yang Nggak Mudah, tapi Sering Disepelekan 

Wulan Maulina oleh Wulan Maulina
21 Desember 2023
A A
Peternak Ayam Pejantan: Pekerjaan yang Nggak Mudah, tapi Sering Disepelekan  Mojok.co

Peternak Ayam Pejantan: Pekerjaan yang Nggak Mudah, tapi Sering Disepelekan  (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Beternak bukanlah pekerjaan mudah. Sebagai salah satu peternak ayam pejantan saya benar-benar merasakannya. Bagaimana harus memberi perhatian oada hewan ternak sambil mengatur keuangan hingga memperluas koneksi agar bisnis terus berkembang. 

Sayangnya banyak yang menyepelekan pekerjaan saya yang satu ini. Memang sih, ayam yang saya pelihara tidak menetaskan telur dan lebih mudah pemeliharaannya. Namun, bukan berarti ayam pejantan ini bisa dilepas begitu saja. Mereka  perlu pakan dan perawatan yang mana menyedot energi dan biaya juga. 

Saya terkadang sampai geregetan sendiri upaya saya beternak ayam pejantan sebegitunya dipandang sebelah mata. Bahkan, tidak sedikit yang menawar ayam saya ini dengan harga yang murah. Ada yang menawarnya dengan harga Rp150.000 saja. Padahal satu ekornya bisa mencapai jutaan. Parah betul. Dikira beternak ayam pejantan itu mudah kali ya? 

Perawatan yang tidak sembarangan 

Ayam saya jelas bukan sembarang ayam. Saya merawatnya dengan sungguh-sungguh. Pakannya bukanlah nasi dan lauk pauk sisa. Saya memberi mereka pakan khusus ayam diselingi dengan biji-bijian. Bahkan, terkadang, ayam saya makan buah di pagi hari. Lebih sehat dari sarapan pagi kalian kan? 

Itu baru dari sisi panganan belum perawatan kesehatannya. Saya beri tahu ya, hewan juga butuh vaksin seperti manusia. Vaksin akan menguatkan imun hewan sehingga tidak mudah terserang penyakit. Tentu hal ini penting, mengingat cuaca akhir-akhir ini semakin tidak menentu. Cuaca yang tidak pasti membuat ayam semakin rentan terkena penyakit. 

Perlu energi yang besar 

Tidak hanya berkorban biaya yang besar, beternak ayam juga memerlukan energi dan waktu yang tidak sedikit. Ayam-ayam perlu diberi pakan dan air. Belum lagi mengawasi kesehatan ayam-ayam. Kalau ada yang sakit, peternak harus memberikan perhatian ekstra. Tidak jarang peternak ayam kewalahan menghadapi peternakannya sehingga peternak harus menambah tenaga tambahan. 

Tidak mudah bukan menjadi peternak ayam pejantan? Di balik usaha yang terkesan biasa saja ini ada upaya besar-besaran yang saya curahkan agar berhasil. Wajar bukan kalau saya sakit hati kalau ada orang lain yang menyepelakan upaya saya. Memang sih, pikiran dan omongan orang lain tidak bisa saya kendalikan. Namun, sebagai sesama manusia, bukankah saling menghormati merupakan salah satu hal dasar yang harus dilakukan? 

Penulis: Wulan Maulina
Editor: Kenia Intan 

Baca Juga:

Mempertanyakan Orang-orang yang Nggak Suka Dada Ayam padahal Bagian Ayam Ini Paling Worth It

Derita Punya Tetangga yang Pelihara Ayam: Bau Tidak Sedap Jadi Musuh Sehari-hari, Sudah Diingatkan Malah Ngeyel

BACA JUGA 4 Alasan Usaha Ternak Ayam Sebaiknya Jangan Dilakukan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 Desember 2023 oleh

Tags: ayamayam pejantanbeternak ayampeternak ayampeternak ayam pejantan
Wulan Maulina

Wulan Maulina

Lulusan Bahasa Indonesia Universitas Tidar. Suka menulis tentang kearifan lokal dan punya minat besar terhadap Pengajaran BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing). Beranggapan memelihara kata ternyata lebih aman daripada memelihara harapan.

ArtikelTerkait

cak nadi buaya

Analogi Buaya-Ayam Cak Nadi Bener-bener Ra Mashok!

15 Desember 2021
peternakan ayam ternak ayam usaha ternak ayam mojok

4 Alasan Usaha Ternak Ayam Sebaiknya Jangan Dilakukan

11 Mei 2020
bapak kos melihara ayam pengalaman aneh anak kos ayam jago sabung ayam mojok

Pengalaman Absurd Punya Bapak Kos yang Hobi Pelihara Ayam

22 April 2020
Review Jujur Ayam McD Kimchi Nggak Ada Rasa Kimchinya Terminal Mojok

Review Jujur Ayam McD Kimchi: Nggak Ada Rasa Kimchinya Sama Sekali!

8 November 2022
telur ayam usaha ternak ayam mojok

Komentar Ayah atas Tulisan Saya tentang Larangan Usaha Ternak Ayam

13 Mei 2020
Pesan buat yang Pelihara Ayam di Rumah: Jaga Baik-baik Ayam Kalian, Jangan Sampai Keluyuran di Tengah Jalan. Bikin Orang Lain Kecelakaan, lho!

Pesan buat yang Pelihara Ayam di Rumah: Jaga Baik-baik Ayam Kalian, Jangan Sampai Keluyuran di Tengah Jalan. Bikin Orang Lain Kecelakaan, lho!

19 November 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

3 Desember 2025
4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop Mojok.co

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

4 Desember 2025
5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru Mojok.co

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

2 Desember 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern Mojok.co

Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern 

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.