ADVERTISEMENT
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Perjuangan Cinta Saya Kepada Mbaknya Kok Mirip Perjuangan Tong Sam Cong Cari Kitab Suci

Khairul Syafuddin oleh Khairul Syafuddin
23 Oktober 2019
A A
perjuangan cinta

perjuangan cinta

Share on FacebookShare on Twitter

Saya kira semua orang tahu tentang film yang bercerita tentang Tong Sam Cong, yang ditemani murid-muridnya, Sun Go Kong, Cu Pat Kai, dan Sha Wujing dalam mencari kitab suci ke barat. Film ini sempat sangat fenomenal di TPI tahun 2000an.

Tiba-tiba saja saya teringat film ini ketika curhat kepada seorang teman tentang perjuangan cinta yang sedang saya lakukan. Saya kok ngerasa kalau film itu merepresentasikan perjuangan cinta saya untuk bisa hidup bersama wanita idaman yang sedang saya taksir ini, ya.

Mari fokuskan kemiripan cerita ini kepada Biksu Tong, abaikan dulu ketiga muridnya, mereka hanya pemeran pembantu di cerita ini ~

Pertama, kita lihat bagaimana biksu Tong memulai perjuangannya sendirian untuk berjalan ke barat dalam mencari kitab suci. Singkat cerita, baru di perjalanan dia bertemu dengan murid-muridnya secara bertahap. Pastinya pertemuan ini jika dilihat dari luar skenario sang sutradara, merupakan hal yang irrasional namun benar-benar dapat memberikan pertolongan dan dukungan untuk biksu Tong.

Hal ini mirip dengan kisah perjuangan cinta saya. Saya di awal mengejar sang wanita idaman ini dengan usaha saya sendiri. Namun hal tersebut saya rasa sangat susah dan jauh sekali. Tiba-tiba saja di perjalanan saya bertemu dengan kawan-kawan yang baik. Mereka di sini kemudian memberikan pertolongan dan dukungan. Tuhkan mirip??!!

Kedua, berkenaan dengan kesabaran yang dimiliki biksu Tong untuk berhasil mendapatkan kitab suci. Coba bayangkan saja, untuk dapat mencapai tujuannya yang jauh itu, dia tetap dengan sabar menempuh perjalanannya dengan berjalan kaki. Padahal disitu ada Sun Go Kong yang mampu terbang dan dapat membantu biksu Tong. Namun dia tidak mau menempuh perjalanannya dengan cara pintas seperti itu.

Lagi-lagi ini sama seperti yang saya lakukan sekarang. Apa pun yang terjadi dan sejauh apapun perjalanan saya untuk dapat bersama si dia, saya juga tetap berusaha sabar dalam melangkah. Pelan tapi pasti, seperti keinginan saya yang ingin pasti bisa bersama dirinya. Sehingga ajaran biksu Tong dalam film Kera Sakti ini seperti melekat pada hati dan sanubari saya.

Ketiga, tentang bagaimana biksu Tong menahan nafsu dan godaan dari wanita. Dalam film tersebut, dapat dilihat bahwa biksu Tong berusaha keras untuk menahan dirinya dari godaan wanita. Hal itu merupakan slah satu rintangan yang cukup berat bagi dirinya sebagai laki-laki yang dalam perjalanannya juga mendapat godaan dari wanita. Namun karena keteguhan hatinya ingin menjadi seorang biksu, dia mampu untuk melaluinya.

Nah ini yang cukup menarik dalam hal persamaan saya dengan biksu Tong. Dalam hal ini, guna untuk bisa bersama dirinya dan memperjuangkan cinta saya ini, saya juga berusaha untuk tidak melirik apalagi naksir sama wanita lain. Yang ada pada hati dan kepala saya, adalah fokus mencapai tujuan saya soal cinta ini, yaitu untuk hidup bersamanya tanpa terganggu dengan halangan semacam ini.

Keempat dan yang terakhir adalah, dalam perjalanannya ke barat mencari kitab suci ini, biksu Tong dapat berkembang menjadi seorang biksu yang bijaksana. Dalam setiap perjalanannya dia selalu menghadapi murid-muridnya yang bandel. Melewati dan melihat banyak penderitaan. Namun hal ini kemudian menjadikan biksu Tong dapat menjadi pribadi yang bijaksana dan biksu yang hebat.

Di sinilah terdapat kemiripan juga. Dalam perjalanan untuk memperjuangkan cinta saya kepada dia, saya juga ditempa dengan penuh rintangan dan kegalauan yang cukup mendalam. Namun saya tetap berusaha untuk tegar dan apa yang saya hadapi itu menjadi motivasi untuk berkembang. Dalam hal ini perkembangan saya adalah untuk lebih dewasa bagi dirinya, bijaksana, setia, dan menjadi sosok terbaik untuk disisinya.

Keempat hal itulah yang menjadi persamaan antara saya dengan biksu Tong. Namun, ada 1 hal yang menjadi pembeda. Hal itu adalah biksu Tong telah berhasil memperoleh kitab suci. Kalau saya masih dalam misi perjuangan untuk bisa hidup bersama dirinya.
Ya oleh sebab itu, semoga saya segera memiliki persamaan dengan biksu Tong soal ini, dan wanita idaman saya ini segera membuka hatinya agar saya dapat hidup bersama dirinya. (*)

BACA JUGA Jika Belum Ditolak, Jangan Pernah Mengatakan Dia Tidak Mencintaimu atau tulisan Khairul Syafuddin lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 Oktober 2019 oleh

Tags: journey to the westperjuangan cintatom sam cong
Khairul Syafuddin

Khairul Syafuddin

ArtikelTerkait

zhu bajie pat kai babi ngepet mojok

Wawancara dengan Pat Kai: Tentang Kasus Babi Ngepet dan Murkanya Blio kepada Manusia

30 April 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
quarter life crisis

Situ Yakin Lagi Quarter Life Crisis? Jangan-jangan Cuma Lagi Iri Aja

nonton film

Oh Ini Alasan Orang Mau Nonton Film yang Sama di Bioskop Lebih dari Sekali

Film Bokep Adalah Tontonan dengan Skenario Paling Membosankan yang Pernah Ada terminal mojok.co Kalau Bosan sama Skenario Film Bokep, Tonton Sampai Selesai dan Tambah Referensi Filmnya terminal mojok.co

Jika Cintamu Hasil Doktrin Blue Film, Aku Bisa Apa?

Terpopuler Sepekan

5 Alasan Daun Kemangi Wajib Ada di Setiap Hidangan Pecel Lele

5 Alasan Daun Kemangi Wajib Ada di Setiap Hidangan Pecel Lele

15 Mei 2025
Sisi Terang Jogja di Mata Orang Bandung (unsplash)

Sebagai Orang Bandung, Saya Bersyukur Bisa Merantau dan Kuliah ke Jogja

17 Mei 2025
Kecamatan Kaliwungu Semarang, Anak Tiri yang Jauh & Terasing (Unsplash)

Kecamatan Kaliwungu Semarang, Anak Tiri Kabupaten yang Malah Lebih Akrab dengan Boyolali

12 Mei 2025
4 Alasan Kehilangan Jarjit Adalah Kerugian Besar bagi Serial Upin Ipin

4 Alasan Kehilangan Jarjit Adalah Kerugian Besar bagi Serial Upin Ipin

12 Mei 2025
Alfamart Beli Lawson dari Alfamidi: Lha, Bukannya Mereka Saudaraan? Sebuah Panduan Memahami Hubungan Alfamart, Alfamidi, dan Lawson

Alfamart Beli Lawson dari Alfamidi: Lha, Bukannya Mereka Saudaraan? Sebuah Panduan Memahami Hubungan Alfamart, Alfamidi, dan Lawson

16 Mei 2025
FIS UM Malang Adalah Fakultas dengan Birokrasi Paling Ribet di UM Malang, Nggak Ada Lawannya

FIS UM Malang Adalah Fakultas dengan Birokrasi Paling Ribet di UM Malang, Nggak Ada Lawannya

16 Mei 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=Zbmdu5T4vVo

DARI MOJOK

  • Pengunjung Candi Borobudur Capai 100 Ribu Orang Selama Libur Waisak, Ekonomi Daerah Meningkat
  • Sisi Suram Kos Pasutri Jogja, Tetangga Tak Tahu Batasan hingga Jadi Kedok “Hubungan Terlarang”
  • Puluhan Tahun Tinggal di Jagakarsa, Berdamai dengan Hal-hal Menyebalkan di Balik Label “Daerah Ternyaman” Se-Jakarta Selatan
  • Ribuan Warga Kecamatan Kandangan Dibiarkan Menderita Selama 10 Tahun Lebih oleh Temanggung
  • Sulitnya Jadi Mahasiswa Jurusan Sistem Informasi, Disuruh Servis Laptop hingga Dituduh Hacker
  • Sulitnya Pegawai Pinjol Menjelaskan ke Orang Tua soal Pekerjaannya: Ngaku Kerja di Bank hingga Jadi Sasaran Pinjam Uang Tetangga

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.