Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Pengalaman Pertama Saya Naik Bajaj di Solo Lewat Aplikasi Maxride: Menyenangkan!

Nafiuddin Fadly oleh Nafiuddin Fadly
7 Oktober 2025
A A
Pengalaman Pertama Saya Naik Bajaj di Solo Lewat Aplikasi Maxride: Menyenangkan!

Pengalaman Pertama Saya Naik Bajaj di Solo Lewat Aplikasi Maxride: Menyenangkan! (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Seumur-umur nyawa saya yang selalu menghirup udara di Kota Solo, tidak pernah sekali pun melihat transportasi bajaj. Kenangan saya melihat bajaj adalah ketika menonton sitkom Bajaj Bajuri lewat TV. Padahal saya ingin sekali tahu rasanya naik transportasi tiga roda itu.

Ketika saya membuka Instagram hari ini, seketika muncul video Reels yang menginformasikan ada aplikasi Maxride yang menawarkan transportasi bajaj. Maxride memang hadir di Solo belum lama ini.

Sungguh benar-benar tidak terduga, saya kaget layaknya mendengar manga One Piece libur dua minggu. Tak perlu berpikir panjang, saat itu juga saya install aplikasi yang berwarna jingga itu lewat Play Store.

Mencoba pengalaman pertama kali naik bajaj di Solo

Di Instagram, Maxride telah memberikan informasi bahwa penumpang bisa menggunakan kode promo SOLOMAX, sehingga bisa naik bajaj secara gratis. Namun setelah saya coba ternyata tidak bisa. Di kolom komentar juga banyak yang mengeluh tidak bisa menggunakan kode tersebut. Admin membalas komentar dengan mengatakan bahwa promo sudah dapat digunakan dan disarankan mencoba kembali.

Sayangnya, saya mencoba berkali-kali memasukkan kode promo tersebut tetap tidak bisa. Ah, persetan dengan kode promo, saya tidak peduli. Mungkin saja saya juga sudah telat menggunakan promonya. Yang penting saya bisa mencoba pengalaman naik bajaj dulu di Solo.

Saya memesan Maxride untuk perjalanan dari Pajang menuju Indomaret di Jalan Veteran. Jaraknya 4,6 kilometer. Ongkosnya Rp18 ribu. Untuk pembayarannya bisa menggunakan uang tunai atau e-wallet dalam aplikasi Maxride yang bernama Dompet.

Waktu penjemputan sedikit memakan waktu. Maklum karena drivernya juga belum terlalu banyak, tak seperti driver ojol. Setelah itu, tibalah bajaj dengan tulisan Maxride. Setelah melihat-lihat dari luar, bajaj ini terlihat lebih modern dan futuristik. Desainnya sungguh keren.

Driver menyapa dengan sopan dan menyuruh saya masuk ke dalam. Setelah masuk ke dalam bajaj, saya langsung merasakan kursinya yang begitu empuk. Bahkan saya khawatir akan ketiduran nanti.

Baca Juga:

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

Ketika mulai berjalan, suara mesin bajaj begitu halus sehingga tidak terlalu berisik. Di samping kanan kiri kursi juga terdapat terpal plastik yang digulung. Fungsinya bisa menutup bagian samping agar tidak terkena air saat hujan.

Bisa untuk 3-4 orang sekaligus

Sembari bajaj melaju tujuan. Saya inisiatif untuk mengajak driver ngobrol.

“Maxride bajaj ini sudah mulai sejak kapan di Solo, Pak?” tanya saya.

“Kalau launching baru Jumat kemarin, mulai operasional hari Sabtu,” jawab driver.

Kami pun lanjut mengobrol tentang bajaj. Driver menceritakan bahwa hari itu dia sudah mendapat sembilan orderan. Dari sembilan orderan itu bisa saja ada segerombolan ibu-ibu 3-4 orang naik bajaj sekaligus.

“Bukannya maksimal 3 orang, Pak?” tanya saya penasaran.

“Satunya bisa duduk di samping saya, Mas,” jawabnya.

“Nggak ganggu bapaknya nyetir? Soalnya kan bapak di tengah,” saya bertanya kembali.

“Nggak sih, Mas, masih ada space di samping,” jawabnya enteng.

Setelah saya lihat kursinya bapak driver, memang benar masih ada ruang untuk duduk. Sebab, kursinya sama dengan kursi penumpang. Beberapa penumpang yang mempunyai tujuan dengan jalan searah bisa memanfaatkan keunggulan ini dengan membayar jasa Maxride secara patungan. Yah, hitung-hitung hemat biaya lah, ya.

Di bagian belakang kursi penumpang juga terdapat tempat untuk menyimpan barang-barang. Kalian yang punya bawaan yang banyak bisa menaruhnya di sana.

Sebagai penutup obrolan, saya menanyakan soal bagaimana testimoni para penumpang lain yang mencoba bajaj ini. Kata driver, banyak warga Solo yang menyukai kehadiran bajaj ini, tidak ada respons negatif sama sekali. Mendengar hal itu saya cukup optimis transportasi umum satu ini bisa bertahan di Solo untuk waktu yang lama.

Pengalaman pertama kali naik bajaj di Solo bagi saya cukup menyenangkan. Dengan bajaj yang sudah dimodifikasi mengikuti zaman, terasa lebih elegan dan nyaman. Semoga saja drivernya bisa semakin banyak dan bisa menjangkau banyak penumpang di Solo. Jadi, ayo naik bajaj!

Penulis: Nafiuddin Fadly
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Solo, Kota yang Hanya Ramah ke Wisatawan, tapi Tidak ke Warga Lokal.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 7 Oktober 2025 oleh

Tags: bajajbajaj bajuriKota Solomaxridemoda transportasisolotransportasi umum
Nafiuddin Fadly

Nafiuddin Fadly

Seorang pria asal Solo. Menaruh perhatian atas isu-isu sosial dan teknologi. Suka kopi espresso dan baca buku.

ArtikelTerkait

Solo Melesat, tapi Warganya Pucat karena Susah Cari Kerja

Solo Melesat, tapi Warganya Pucat karena Susah Cari Kerja

3 November 2023
Oleh-oleh Khas Solo selain Serabi Notosuman yang Tidak Boleh Dilewatkan

Oleh-oleh Khas Solo selain Serabi Notosuman yang Tidak Boleh Dilewatkan

28 November 2024
Kartasura, Kecamatan di Kabupaten Sukoharjo yang Ketularan Problem Perkotaan Mojok.co

Kartasura, Kecamatan di Kabupaten Sukoharjo yang Ketularan Problem Perkotaan

7 November 2025
bau badan

Kenapa Sih Orang yang Bau Badan Nggak Sadar dengan Bau Badannya Sendiri?

10 Agustus 2019
Review Bus Bumel Jogja-Solo Sebagai Solusi Jika Kehabisan Tiket Prameks

Review Bus Bumel Jogja-Solo Sebagai Solusi Jika Kehabisan Tiket Prameks

14 Februari 2020
4 Halte Transjakarta yang Bikin Stres Penumpang

4 Halte Transjakarta yang Bikin Stres Penumpang

31 Desember 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025
3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba! (Pixabay)

3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba!

18 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025
Setup Makaroni Kuliner Khas Solo, tapi Orang Solo Nggak Tahu

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.